Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
DALAM upaya penghapusan kemiskinan ekstrem, pemerintah melakukan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) yang sudah diterima sekitar 44,89 juta orang. Pelaksanaan KUR dengan penerima 44,89 juta debitur sejak 2015 sampai 2024. Sekitar 70% di antaranya merupakan debitur baru pada 2023.
Berdasarkan data Penyasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) sekitar 10% masyarakat terbawah atau desil 1 dengan penerima 2,29 juta keluarga sekitar 473 ribu atau 21% di antara mereka tersebar di kawasan timur Indonesia.
"Kita harapkan ini bisa tingkatkan aktivitas masyarakat sehingga pendapatan maupun kesejahteraan masyarakat bisa meningkat," kata Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian Ferry Irawan di Kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Senin (26/2).
Baca juga : Kemenko PMK: Perlindungan Sosial Terhadap Pekerja Jadi Salah Satu Upaya Tangani Kemiskinan Ekstrem
Strategi lain optimalisasi KUR di kelompok nelayan dan pembudi daya pada 2023 total yang disalurkan sekitar Rp4,5 triliun pada 85 ribu debitur pada nelayan dan pembudi daya. "Itu juga merupakan segmen khusus yang kita perhatikan pada 2023 dan 2024," ujar dia.
Selain itu, dari program prakerja penerima aktif sekitar 64% berasal dari desa. Itu sudah tepat karena desa menjadi salah satu daerah yang ekonomi rendah.
Dengan menyasar desa, ini bisa meningkatkan aktivitas ekonomi masyarakat serta menurunkan angka kemiskinan. "Masyarakat yang berasal di desil 1 sampai dengan 4 sekitar 29% kita harapkan berikan kontribusi pada program pemberdayaan terkhusus program pelatihan," pungkasnya. (Z-2)
Gubernur Khofifah juga menyalurkan dana pemberdayaan masyarakat desa melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Jawa Timur sebesar Rp974,875 juta.
Indonesia telah membangun sejumlah sistem perlindungan sosial yang cukup kuat, seperti BLT, BPJS Kesehatan, dan berbagai subsidi.
Pembahasan kerja sama ini yaitu kolaborasi dalam pengembangan keilmuan dan riset, pemberdayaan masyarakat melalui program pekerja sosial, serta implementasi program Basnas.
PT Djarum dan Polytron kembali melanjutkan upaya Pengentasan Kemiskinan Ekstrem (PKE) di Jawa Tengah khususnya Kabupaten Kudus melalui program Rumah Sederhana Layak Huni (RSLH). Renovasi
Program pembangunan 3 juta rumah diharapkan dapat menguatkan pertumbuhan ekonomi, mengurangi masyarakat miskin, serta mengurangi ketimpangan.
Kolaborasi antara Kemensos dan UGM akan difokuskan pada pemberdayaan dengan kerja sama berbagai pihak, termasuk kementerian terkait dan lembaga akademik.
Sepanjang Januari hingga Mei 2025, BRI telah menyalurkan KUR senilai Rp69,8 triliun, atau setara dengan 39,89% dari total alokasi tahunan sebesar Rp175 triliun.
BRI terus memperkuat ekonomi kerakyatan dengan komitmennya dalam mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat
Bantuan akses permodalan KURsus ini menjadi upaya nyata dalam mendukung pengembangan sektor perkebunan.
PT Bank Mandiri menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp12,83 triliun pada kuartal pertama 2025. Angka itu diberikan kepada lebih dari 110.807 debitur di seluruh Indonesia.
Dari sisi segmen kredit, penyaluran KUR Bank Mandiri hingga Maret 2025 antara lain didominasi KUR Kecil sebesar Rp8,18 triliun dan KUR Mikro Rp4,64 triliun.
Dalam rapat koordinasi kebijakan pembiayaan bagi UMKM 24 Desember 2024, target penyaluran KUR tahun 2025 ditetapkan sebesar Rp300 triliun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved