Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
KEPALA Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengungkapkan pemerintah tengah melakukan impor beras di awal tahun. Untuk tahap pertama, sebanyak satu juta ton beras akan masuk ke Indonesia dari berbagai negara untuk memenuhi kebutuhan nasional. Jumlah tersebut, merupakan bagian dari keputusan pemerintah untuk mengimpor dua juta ton beras di tahun ini.
"Awal tahun ini (impor beras) satu juta ton dari Vietnam, Thailand dan Pakistan," ujar Arief saat dihubungi Media Indonesia, Selasa (20/2).
Impor dua juta ton beras dilakukan lantaran Indonesia mengalami defisit beras hingga 2,83 juta ton pada Januari-Februari 2024 berdasarkan prediksi Badan Pusat Statistik (BPS). Jika dirinci, minus tersebut terdiri dari perhitungan di Januari 2024 yang mengalami defisit 1,61 juta ton dan 1,22 juta ton di Februari 2024. Sisa defisit beras akan dipenuhi dari dalam negeri.
Baca juga : Mengapa Harus Impor Beras? Ini Kata Bapanas
"Importasi yang kita lakukan terukur. Beras saat ini diisi kombinasi keduanya. Panen dalam negeri walau masih terbatas, dan dilengkapi dengan pengadaan luar negeri," jelas Kepala Bapanas.
Arif menegaskan pemerintah berupaya untuk memenuhi kebutuhan beras masyarakat. Meski, importasi dianggap merupakan alternatif pahit yang diambil pemerintah, namun mesti dilakukan karena kondisi produksi padi nasional menurun akibat dampak El Nino.
"Walaupun sangat pahit, importasi saat ini harus dijalankan. Mungkin tidak populer saya sampaikan, tetapi harus dikerjakan untuk pemenuhan kebutuhan saat ini," pungkasnya.
Baca juga : 27 Ribu Ton Beras Impor dari Vietnam Tiba di Pelabuhan Tanjung Priok
(Z-9)
PEMERINTAH mengklaim berhasil mencetak tonggak sejarah baru dalam penguatan ketahanan pangan nasional.
Wamentan Sudaryono mengungkapkan bahwa ada beberapa pihak yang ingin Indonesia mengimpor beras di saat produksi beras yang saat ini sudah cukup tinggi.
PRESIDEN Prabowo Subianto menyebut ada sejumlah negara yang berminat membeli beras produksi Indonesia..
Perlu upaya serius serta strategi yang tepat untuk meningkatkan produksi bahan pangan dalam negeri agar dapat mengurangi volume impor dan mewujudkan swasembada pangan.
Beras dari beberapa negara mulai turun dari sekitar US$540-US$590 dan turun lagi hingga US$430-US$490 per metrik ton.
Presiden Prabowo Subianto berencana untuk tidak mengimpor beras di 2025. Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan.
Ketua Bapanas Arief Prasetyo Adi menerima kunjungan Menteri Pertanian Jepang Taku Eto. Pertemuan tersebut membahas terkait kerja sama ekspor-impor. Ekosistem pangan di Indonesia
Bapanas telah melaksanakan pemantauan pasokan dan harga pangan di wilayah Kota dan Kabupaten Bandung pada 24-25 Maret 2025.
Sekretaris Utama (Sestama) Badan Pangan Nasional (Bapanas), Sarwo Edhy memaparkan bahwa produksi beras di tahun ini akan mencapai 32,29 juta ton.
Bapanas akan lebih sering menggelar rapat secara daring, sebagai pengganti rapat luring yang lebih mengeluarkan banyak biaya.
Indonesia tidak lagi melakukan impor beras, jagung, gula konsumsi, hingga garam konsumsi mulai semester I 2025.
Bulog dan Perpadi sangat penting perannya dalam penyerapan hasil panen dengan HPP yang baru.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved