Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
USAHA Kecil dan Menengah (UKM) telah lama jadi tulang punggung ekonomi Indonesia dan berkontribusi signifikan atas pertumbuhannya serta turut berperan mengatasi pengangguran.
Data terbaru mengungkapkan lebih dari 62 juta bisnis yang beroperasi di Indonesia, sebanyak 99% dikategorikan sebagai bisnis skala mikro. Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat lebih dari 8,4 juta orang bekerja pada bidang UKM.
Namun begitu, UKM masih menghadapi berbagai tantangan. Evermos, salah satu connected commerce terbesar di Indonesia, merilis Sustainability Report perdananya bertema Fostering local culture.
Baca juga: Kemendag Beri Penghargaan UKM Pangan Award kepada 10 UKM Terpilih
Melalui risetnya, laporan ini menyoroti tantangan UKM dan para calon entrepreneur, diantaranya terkait skala bisnis, lokasi bisnis yang jauh dari kota besar, keterbatasan pengalaman manajerial, keterbatasan modal awal, dan akses pada pasar yang terbatas.
"Untuk itu, Evermos berkomitmen bisa menyediakan layanan dan pelatihan guna mendukung pertumbuhan UKM demi memperkuat value chain UKM serta memajukan kewirausahaan secara umum," ungkap Co-Founder dan Chief of Sustainability Evermos Iqbal Muslimin melalui siaran persnya, Senin (30/10).
Laporan itu disusun melalui penilaian lapangan atas ekosistem value chain Evermos terutama berfokus pada resellers dan UKM lokal sepanjang 2022.
Baca juga: Gandeng KoinWorks, Tokban Bantu UKM Bahan Bangunan dan Kontraktor
"Laporan ini disusun mengacu pada GRI (Global Reporting Initiative) dan merujuk pada International Finance Corporation (IFC) Performance Standards. Laporan disusun untuk masyarakat dan pemangku kepentingan sebagai bahan studi dan referensi bagaimana budaya lokal dimanfaatkan dan diberdayakan untuk meningkatkan produktivitas ekonomi lokal."
"Seperti diuraikan dalam laporan, tantangan UKM dapat diatasi secara efektif dengan memungkinkan value chain berkelanjutan, yang mencakup pengelolaan menyeluruh dan bertanggung jawab terhadap semua proses dan aktivitas operasional," terang Iqbal.
Evermos, kata dia, memulai upaya tersebut dengan memberikan pendidikan tentang praktik keberlanjutan dan penilaian environmental, social, and governance (ESG) untuk UKM.
"Bersamaan dengan itu, fokus khusus pada resellers perempuan, Evermos berpegang pada komitmen memberikan akses, kesempatan, serta pelatihan yang dibutuhkan para resellers," ungkapnya.
Baca juga: Ini Tiga Pendekatan untuk Deteksi UMKM Naik Kelas
Menurut dia, komitmen pelatihan itu tercermin yakni Evermos mengadakan lebih dari 15 ribu jam sesi pelatihan bagi resellers yang membantu mereka menghasilkan pendapatan bulanan rata-rata sebesar Rp623 ribu dan sebesar Rp2,7 juta untuk top performer resellers.
"Tujuan kami adalah meningkatkan produktivitas UKM dan pengusaha lokal. Dengan laporan ini, kami mau menyampaikan inisiatif ini sebagai dasar bagi upaya keberlanjutan kami. Dampak yang dihasilkan hanya sedikit dari apa yang kami ingin capai ke depannya, tapi ini memotivasi kami untuk berdampak lebih mendalam dan luas pada masyarakat," ujarnya.
Ke depannya, kata Iqbal, Evermos tetap berkomitmen memajukan inisiatif keberlanjutan yang tidak hanya meningkatkan produktivitas bagi UKM dan pengusaha lokal, tetapi juga membawa perubahan positif berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan.
"Harapan kami, terus memperluas dampak inisiatif kami, mengembangkan praktik-praktik bertanggung jawab terhadap lingkungan di seluruh value chain kami dan memberikan dukungan lebih komprehensif kepada resellers dan UKM lokal," tutupnya. (RO/S-2)
DPD RI masih menghadapi kesenjangan yang lebar baik dalam hal kapasitas SDM, infrastruktur, maupun regulasi digital.
Minimnya literasi teknologi, khususnya dalam hal infrastruktur jaringan, masih menjadi hambatan besar bagi banyak perusahaan di Indonesia.
Digitalisasi di rumah sakit bukan sekadar adopsi teknologi, tetapi transformasi budaya kerja dan keselamatan pasien
Hal itu merupakan upaya kolaborasi untuk mewujudkan sekolah unggul berbasis digital dan inklusif.
Pasar Indonesia yang besar dan terus tumbuh disebut menjadi alasan perusahaan teknologi yang berbasis di Shenzhen ini untuk ekspansi bisnis di Tanah Air.
Mesin EDC Android kini tidak hanya melayani transaksi gesek kartu, tetapi juga terintegrasi dengan layanan pembayaran non-tunai seperti QRIS, e-wallet, dan penarikan tunai.
KOPERASI diharapkan dapat ikut berperan aktif dalam pemberdayaan usaha kecil dan menengah (UKM), kewirausahaan, penyediaan fasilitas modal kerja, dan pendampingan pengembangan usaha.
UKM Teater 28, Universitas Siliwangi menampilkan karya berjudul "Arah Menuju Temaram" dalam rangkaian Pentas Keliling 2025 dilakukan di Kota Tasikmalaya, Cirebon, Tegal dan Wonosobo.
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo memfasilitasi ekspor salah satu UMK binaan, yakni CV Agradaya Indonesia di ajang pameran Canadian Health Food Association (CHFA) Now 2025
Indonesia dikenal sebagai salah satu negara dengan ekosistem UKM terbesar di dunia
BNI menunjukkan komitmennya dalam mendorong usaha kecil dan menengah (UKM) Indonesia menjangkau pasar global.
izin untuk mengelola lahan tambang diberikan pada UKM dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). RUU Minerba tidak lagi mengatur perguruan tinggi mengelola izin usaha penambangan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved