Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

Evermos Dorong Produktivitas UKM dengan Memanfaatkan Budaya Lokal

Media Indonesia
30/10/2023 16:24
Evermos Dorong Produktivitas UKM dengan Memanfaatkan Budaya Lokal
Evermos, salah satu connected commerce, memberikan akses, kesempatan, dan pelatihan bagi resellers perempuan untuk mendukung usaha mereka.(Ist)

USAHA Kecil dan Menengah (UKM) telah lama jadi tulang punggung ekonomi Indonesia dan berkontribusi signifikan atas pertumbuhannya serta turut berperan mengatasi pengangguran.

Data terbaru mengungkapkan lebih dari 62 juta bisnis yang beroperasi di Indonesia, sebanyak 99% dikategorikan sebagai bisnis skala mikro. Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat lebih dari 8,4 juta orang bekerja pada bidang UKM.

Namun begitu, UKM masih menghadapi berbagai tantangan. Evermos, salah satu connected commerce terbesar di Indonesia, merilis Sustainability Report perdananya bertema Fostering local culture.

Baca juga: Kemendag Beri Penghargaan UKM Pangan Award kepada 10 UKM Terpilih

Melalui risetnya, laporan ini menyoroti tantangan UKM dan para calon entrepreneur, diantaranya terkait skala bisnis, lokasi bisnis yang jauh dari kota besar, keterbatasan pengalaman manajerial, keterbatasan modal awal, dan akses pada pasar yang terbatas.

"Untuk itu, Evermos berkomitmen bisa menyediakan layanan dan pelatihan guna mendukung pertumbuhan UKM demi memperkuat value chain UKM serta memajukan kewirausahaan secara umum," ungkap Co-Founder dan Chief of Sustainability Evermos Iqbal Muslimin melalui siaran persnya, Senin (30/10).

Laporan itu disusun melalui penilaian lapangan atas ekosistem value chain Evermos terutama berfokus pada resellers dan UKM lokal sepanjang 2022.

Baca juga: Gandeng KoinWorks, Tokban Bantu UKM Bahan Bangunan dan Kontraktor

"Laporan ini disusun mengacu pada GRI (Global Reporting Initiative) dan merujuk pada International Finance Corporation (IFC) Performance Standards. Laporan disusun untuk masyarakat dan pemangku kepentingan sebagai bahan studi dan referensi bagaimana budaya lokal dimanfaatkan dan diberdayakan untuk meningkatkan produktivitas ekonomi lokal."

"Seperti diuraikan dalam laporan, tantangan UKM dapat diatasi secara efektif dengan memungkinkan value chain berkelanjutan, yang mencakup pengelolaan menyeluruh dan bertanggung jawab terhadap semua proses dan aktivitas operasional," terang Iqbal.

Evermos, kata dia, memulai upaya tersebut dengan memberikan pendidikan tentang praktik keberlanjutan dan penilaian environmental, social, and governance (ESG) untuk UKM.

"Bersamaan dengan itu, fokus khusus pada resellers perempuan, Evermos berpegang pada komitmen memberikan akses, kesempatan, serta pelatihan yang dibutuhkan para resellers," ungkapnya.

Baca juga: Ini Tiga Pendekatan untuk Deteksi UMKM Naik Kelas

Menurut dia, komitmen pelatihan itu tercermin yakni Evermos mengadakan lebih dari 15 ribu jam sesi pelatihan bagi resellers yang membantu mereka menghasilkan pendapatan bulanan rata-rata sebesar Rp623 ribu dan sebesar Rp2,7 juta untuk top performer resellers.

"Tujuan kami adalah meningkatkan produktivitas UKM dan pengusaha lokal. Dengan laporan ini, kami mau menyampaikan inisiatif ini sebagai dasar bagi upaya keberlanjutan kami. Dampak yang dihasilkan hanya sedikit dari apa yang kami ingin capai ke depannya, tapi ini memotivasi kami untuk berdampak lebih mendalam dan luas pada masyarakat," ujarnya. 

Ke depannya, kata Iqbal, Evermos tetap berkomitmen memajukan inisiatif keberlanjutan yang tidak hanya meningkatkan produktivitas bagi UKM dan pengusaha lokal, tetapi juga membawa perubahan positif berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan.

"Harapan kami, terus memperluas dampak inisiatif kami, mengembangkan praktik-praktik bertanggung jawab terhadap lingkungan di seluruh value chain kami dan memberikan dukungan lebih komprehensif kepada resellers dan UKM lokal," tutupnya. (RO/S-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sidik Pramono
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik