Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
FAKULTAS Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI) mendorong pemerintah untuk terus-menerus melakukan transformasi sistem dan pembiayaan kesehatan yang lebih efisien dan efektif, untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Dekan FEB UI Teguh Dartanto menegaskan bahwa investasi sumber daya manusia melalui kesehatan dan pendidikan adalah satu-satunya cara menggapai cita-cita Indonesia Emas 2045. Seperti diketahui pemerintah memiliki aspirasi pada 2045, di mana Indonesia ditargetkan menjadi negara maju, modern, dan sejajar dengan negara-negara adidaya di dunia.
Teguh melanjutkan, oleh karena itu tujuan transformasi sistem dan pembiayaan kesehatan adalah mendorong terciptanya akses berkualitas, menyeluruh dan merata di seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
Baca juga: Ketidakpastian Ekonomi akan Berlangsung Satu Dekade ke Depan
“Transformasi sistem kesehatan adalah pemerintah harus mulai menggeser sistem kesehatan yang menitikberatkan pada penyembuhan (curative). Menjadi lebih memberikan porsi besar kepada pencegahan dan promosi kesehatan,” ujarnya menekankan.
Hal itu diungkapkan Teguh di sela-sela acara The 8th InaHEA Biennial Scientific Meeting (BSM) dengan tema Transformasi Sistem Kesehatan: Transisi Demografi dan Tantangan Ekonomi’. Acara tersebut diselenggarakan pada 25–27 Oktober 2023 di Auditorium Soeria Atmadja FEB UI, Kampus UI, Depok, Jawa Barat.
Baca juga: APBN 2024 Diharapkan Mampu Akselerasi Visi Indonesia Emas 2045
Dalam acara yang diselenggarakan Lembaga Demografi (LD) FEB UI dan bekerja sama dengan Ikatan Ekonom Kesehatan Indonesia (IEKI) tersebut, Teguh pun menjelaskan pihaknya akan mendorong transformasi melalui penelitian-penelitian yang dihasilkan untuk menjadi evidence based policy.
Selain itu, FEB UI akan melakukan kolaborasi yang erat dengan seluruh pemangku kepentingan dalam penelitian, pelatihan dan pendidikan untuk mengawal transformasi sistem dan pembiayaan kesehatan. Harapannya, agar tercipta transformasi yang berjalan cepat, efisien dan efektif.
“Sehingga FEB UI berharap bahwa the 8th Biennial Scientific Meeting ini dapat menghasilkan policy brief terkait dengan transformasi sistem kesehatan yang dapat dilaksanakan oleh pemerintah,” lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala LD FEB UI sekaligus Ketua Pelaksana 8th InaHEA BSM 2023, Abdillah Ahsan mengatakan dengan acara ini menunjukkan komitmen FEB UI untuk mendukung upaya-upaya perbaikan kualitas kesehatan masyarakat di Indonesia.
“Karena kualitas kesehatan yang baik adalah prasyarat untuk pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas menuju Indonesia Emas 2045. Transformasi sistem dan pembiayaan kesehatan harus dilakukan sebagai respon atas pembelajaran dari kerentanan dalam menghadapi krisis, pasca-pandemiC ovid-19,” ujarnya mengamini Teguh.
Dia lanjut menjelaskan bahwa transformasi sistem kesehatan ini pun menjadi komitmen negara-negara anggota Badan Kesehatan Dunia (WHO). Hal itu sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas sistem kesehatan serta mengatasi ketimpangan kesehatan baik di dalam negeri maupun antarnegara.
Oleh karena itu, melalui ajang ini LD FEB UI mempertemukan para pemangku kepentingan di bidang kesehatan masyarakat terutama yang terkait dengan ekonomi kesehatan. Yaitu para akademisi, pelaku industri dan bisnis kesehatan yang terkait dengan kesehatan masyarakat, industri obat, industri farmasi, hingga industri rumah sakit.
Ada pula para pengambil kebijakan baik di pusat juga di daerah. Selain itu menghadirkan pula pemerhati, praktisi maupun mitra pembangunan di area kesehatan masyarakat.
“Jadi acara ini merupakan ajang untuk saling bertukar wawasan, bertukar gagasan mengenai bagaimana meningkatkan kualitas kesehatan secara umum. Juga bagaimana ekonomi kesehatan bisa berkontribusi kepada perbaikan kesehatan di seluruh Indonesia, untuk masyarakat Indonesia,” tutur dosen yang ikut menginisiasi berdirinya IEKI pada 2014 tersebut.
Abdillah menambahkan, setelah acara ini akan ada tindak lanjut konkret dalam bentuk penelitian, pelatihan, dan perumusan kebijakan terkait ekonomi kesehatan atau aspek kesehatan masyarakat secara umum.
“Misalnya mengenai apa yang terkait dengan industri farmasi, terkait dengan teknologi kesehatan, terkait dengan promosi kesehatan . Jadi tindak lanjutnya adalah ada kegiatan-kegiatan kerjasama antara industri kesehatan, pengambil kebijakan, dan para akademisi,” pungkasnya.
Dalam acara tersebut hadir pula Kepala Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan Kementerian Kesehatan Syarifah Liza Munira, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara, The United Nations Department of Economic and Social Affairs (DESA) Timothy Miller, dan Profesor Departemen Ekonomi FEB UI Aris Ananta. (RO/Z-7)
Transformasi UPT Vertikal diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan rujukan kesehatan masyarakat secara nasional.
Selain mengganggu kenyamanan, kondisi mata kering bisa menurunkan kualitas hidup penderitanya secara signifikan.
Penyadapan harus melalui proses perizinan yang ketat dan mematuhi kode etik serta peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Korban dan Saksi (LPSK) periode 2019-2024 itu termasuk tokoh yang menerima penghargaan alumni inspiratif di ajang UI Awarding Night 2019.
Kekecewaan itu timbul karena publik menilai pencalonan gubernur-wakil gubernur oleh partai politik tak mencerminkan aspirasi mereka.
PENYIDIK Subdit Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya memanggil Ade Armando pada Selasa (31/1).
Indonesia Emas 2045, sebuah visi besar untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan nasional, menempatkan ekonomi digital sebagai salah satu pilar utama.
Demi menyukseskan Indonesia Emas 2045, bonus demografi harus diantisipasi dengan sumber daya manusia yang sehat dan cerdas.
Jabar bisa menjadi aktor terpenting menuju Indonesia Emas 2045 dengan memaksimalkan SDM yang dimiliki
Ilham Akbar Habibie, silaturahmi ke kantor Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Jakarta Selatan, Kamis (18/7).
Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar mengatakan perlu persiapan untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.
PERDANA Menteri Dewan Negara Republik Rakyat Tiongkok Li Qiang telah tiba di Indonesia untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) bersama negara-negara ASEAN di Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved