Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
ANGGOTA Komisi XI DPR RI Masinton Pasaribu mengingatkan masyarakat khususnya dari kelompok ibu-ibu agar uang hasil pinjaman online (pinjol) tidak dipakai buat 'bertemu dewa zeus' alias bermain judi online.
Pernyataan itu disampaikan Masinton dalam kegiatan sosialisasi Peran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam Meningkatkan Literasi Keuangan Masyarakat di salah satu hotel di Kemayoran, Jakarta Pusat pada Kamis, 26 Oktober 2023.
Masinton meyakini, ibu-ibu tidak akan menggunakan uang pinjol untuk bermain judi online. Menurutnya, ibu-ibu merupakan pondasi atau tiang utama di dalam sebuah keluarga.
Baca juga: Dorong Literasi Keuangan, Bank Mandiri Ajak Pelajar Tur ke Museum Mandiri
"(Uang pinjol) jangan dipakai buat ketemu dewa Zeus, Olimpus, atau yang (judi) slot-slot itu. Saya yakin ibu2 gak ke situ, ibu2 pondasi dan tiang Utama keluarga," kata anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan itu.
Ia menyampaikan agar uang hasil pinjol digunakan untuk memenuhi kebutuhan dasar rumah tangga atau membangun usaha.
Baca juga: OJK Jangan Hanya Perketat Pengawasan Judi Online tapi Juga Pinjol Ilegal
Anggota DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) DKI Jakarta 2 itu pun berkata bahwa di balik kesuksesan seorang suami terdapat peran istri yang tangguh.
"Sukses laki-laki, ada perempuan tangguh. Ibu-ibu saya yakin adalah perempuan tangguh semua,” ucap Masinton.
Dalam kesempatan yang sama,Analis Eksekutif Hubungan Kelembagaan OJK, R. Lutfi Rahman Amin menyampaikan masyarakat harus memeriksa transaksi keuangan yang dilakukan melalui OJK secara rutin.
Menurutnya, hal ini penting untuk mengetahui apakah data pribadi telah disalahgunakan atau tidak oleh pihak-pihak yang tak bertanggung jawab.
"Penting untuk dicek," katanya.
Lutfi juga mengajak masyarakat untuk berinvestasi. Namun, Lutfi mengingatkan, investasi harus dilakukan secara cerdas dan bijak dengan mengecek legalitas lembaga investasi yang hendak diikuti ke OJK terlebih dahulu.
"Juga ada yang kita investasi, tapi tidak semua bisa kita ikuti, harus cerdas kelola keuangan, kita harus bijak investasi yang kita ikuti," tuturnya.
"Kenali dengan baik harus legal dan logis artinya terdaftar di OJK. Cara menawarkan harus logis," tuturnya. (RO/Z-7)
Literasi keuangan bukan hanya penting di kota besar seperti Jakarta, tetapi juga bagi masyarakat di daerah-daerah.
Fundtastic kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun generasi cerdas finansial dengan mendukung acara Graduation Sekolah Kanisius tahun ini.
Aplikasi ini mampu menjaga mutu dan kualitas produk serta keamanan dan privasi pengguna karena telah menerapkan sertifikasi ISO 9001:2015 dan ISO 27001:2022.
Tingkat literasi dan inklusi keuangan di bidang pasar modal yang hanya 4,11% dan 5,19% (berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan 2022).
Banyak orang Indonesia yang tergiur investasi bodong yang menjanjikan profit tinggi tanpa adanya edukasi mengenai dunia keuangan.
Peserta juga diberikan pelatihan tentang bagaimana memperoleh penghasilan tambahan bagi kesejahteraan keluarga memanfaatkan platform digital.
Materi literasi keuangan ini meliputi perkenalan tentang industri jasa keuangan, fungsi dan tugas lembaga keuangan.
PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami) ambil bagian dalam kegiatan Fintech Lending Days (FLD) 2025 yang diselenggarakan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia di Kota Sorong.
Jumlah total rekening yang dilaporkan mencapai 267.962 rekening, dengan nilai kerugian masyarakat tercatat sebesar Rp3,4 triliun.
Bank Woori Saudara Cabang Garut menggelar edukasi literasi keuangan di SDN Regol 4 dan SMK Al-Istiqomah Garut.
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengajak para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk lebih memahami literasi keuangan dengan baik.
Edukasi finansial bertajuk Investing in Youth, Empowering Communities. Program ini menyasar 300 siswa dari tiga sekolah menengah atas di Jakarta dan Depok.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved