Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Gotong Royong Tingkatkan Literasi Keuangan di Papua Barat Daya

Naufal Zuhdi
12/7/2025 22:01
Gotong Royong Tingkatkan Literasi Keuangan di Papua Barat Daya
Kunjungan OJK dan AFPI ke Sorong, Papua Barat Daya.(AdaKami)

PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami) ambil bagian dalam kegiatan Fintech Lending Days (FLD) 2025 yang diselenggarakan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) di Kota Sorong, Papua Barat Daya. Mengusung tema Menggerakkan Ekonomi Lokal: Sinergi UMKM di Indonesia Timur bersama Pindar, kegiatan itu diharapkan mampu meninngkatkan literasi dan inklusi keuangan di Tanah Papua.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan FLD 2025, AFPI bersama OJK melakukan kunjungan lapangan ke sejumlah pelaku usaha lokal di Sorong untuk melihat langsung geliat ekonomi mikro yang menjadi tulang punggung perekonomian Papua Barat Daya. Usaha seperti kuliner, kerajinan, dan ekowisata menjadi fokus dalam kunjungan ini.

“Kami menyambut baik inisiatif seperti Fintech Lending Days (FLD) 2025 yang memperluas pemahaman masyarakat mengenai layanan keuangan digital. Kolaborasi semacam ini memperkuat peran fintech lending sebagai solusi pembiayaan yang inklusif dan bertanggung jawab, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Kami percaya bahwa pemahaman yang baik akan membantu masyarakat memanfaatkan layanan keuangan digital secara cerdas dan aman," ucap Direktur Keuangan AdaKami, Valentina Juveline, dikutip dari siaran pers yang diterima, Sabtu (12/7).

Melalui partisipasi di Fintech Lending Days 2025 ini, AdaKami menegaskan komitmennya untuk terus mendukung edukasi keuangan dan memperluas akses pembiayaan yang sehat ke seluruh penjuru Indonesia. Kegiatan ini juga menjadi langkah konkret dalam memperkuat ekosistem pendanaan digital yang inklusif di wilayah timur Indonesia, sekaligus mendukung pembangunan sosial dan pendidikan nasional secara merata.

AdaKami, lanjut Valentina, turut mendampingi kunjungan ke pelaku usaha lokal dan berbagi wawasan mengenai pentingnya penyaluran pendanaan yang bertanggung jawab serta fitur-fitur pelindungan konsumen yang diterapkan di platformnya. Hal ini menegaskan komitmen AdaKami dalam mendukung pemberdayaan ekonomi yang inklusif dengan menghadirkan akses ke layanan keuangan yang aman dan bertanggung jawab.

Rangkaian FLD 2025 juga mencakup sesi edukasi di lingkungan kampus bertajuk Pindar Bukan Pinjol: Cermat Memilah, Cerdas Mengelola yang diselenggarakan di Universitas Victory Sorong. Sesi ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap literasi keuangan dan pentingnya menggunakan layanan pindar yang resmi secara bertanggung jawab. (E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya