Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
INSTITUSI pendidikan yang berbasis di Singapura dengan spesialisasi pendidikan manajemen perusahaan, Sands Bosum Business, secara resmi hadir di Indonesia.
Kehadirannya di Indoneisa untuk memberdayakan bisnis swasta di Tanah Air, dengan fokus utama pada usaha kecil dan menengah (UKM) melalui program pendidikan dan pelatihan terintegrasi.
Indonesia tengah mengalami pertumbuhan wirausaha yang positif dengan rasio wirausaha sebesar 3,47% dari total populasi berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS).
Namun, jumlah wirausahawan di Indonesia masih relatif rendah jika dibandingkan dengan negara-negara tetangga seperti Singapura (8,7%), Malaysia (4,7%), dan Thailand (4.2%).
Kurangnya Pengetahuan Bisnis
Hal ini disebabkan oleh banyaknya tantangan dan kurangnya pengetahuan bisnis yang dihadapi oleh para wirausahawan baru dan calon wirausahawan yang ingin menjalankan bisnis mereka secara efektif.
Berdasarkan survei terhadap lebih dari 200 pemilik bisnis Indonesia yang dilakukan Sands Bosum Business sebelumnya, tantangan utama yang saat ini dihadapi oleh pemilik bisnis Indonesia meliputi pelatihan tim untuk mencapai kinerja yang lebih tinggi, perencanaan manajemen dan penjualan, serta pengoptimalan model bisnis.
Selain itu, pengusaha Indonesia memiliki kebutuhan untuk mengembangkan koneksi dengan perusahaan domestik dan Asia Tenggara lainnya guna memperluas bisnis mereka.
Sementara itu, sebagian besar responden juga menyatakan perlunya melakukan kunjungan ke perusahaan-perusahaan terkemuka untuk memperluas wawasan.
Sands Bosum Business menyediakan berbagai macam program pelatihan komprehensif yang dapat memenuhi kebutuhan UKM.
Sands Bosum Business memiliki lebih dari 100 instruktur dengan rata-rata pengalaman lebih dari 15 tahun menangani perusahaan Fortune 500 dan melatih UKM, dipadukan dengan kegiatan praktis bagi para pengusaha untuk menerapkan apa yang telah dipelajari.
Sands Bosum Business berupaya untuk memastikan setiap pengusaha yang berpartisipasi dalam program ini dapat meraih hasil yang diinginkan.
Sands Bosum Business juga sering mengadakan kunjungan ke perusahaan-perusahaan kelas dunia seperti ByteDance, Xiaomi, Huawei, Mideo, dan banyak lagi.
Zeng Renwei, Chairman Sands Bosum Business, Co-founder and Dean of Bosum Institute of Management Science, menjelaskan bahwa misi Sands Bosum Business adalah memberdayakan pengusaha bisnis Asia Tenggara dan memaksimalkan pertumbuhan bisnis mereka.
“Bosum memiliki pengalaman lebih dari 17 tahun dalam mendukung UKM untuk mencapai pertumbuhan yang terukur," ucapnya.
"Dengan beragam pelatihan praktis yang didukung oleh lebih dari 100 instruktur berpengalaman di bidangnya, kami dapat berkontribusi dalam pengoperasian bisnis yang optimal, yang pada akhirnya mendorong munculnya wirausahawan baru di Indonesia,” paparnya.
Sejak didirikan pada tahun 2006, Bosum Institute of Management Science yang berbasis di Shenzhen (singkat: Bosum), perusahaan induk dari Sands Bosum Business, telah membantu bisnis-bisnis dari berbagai industri di lebih dari 12 kota besar Tiongkok melalui program pelatihan manajemen yang memenuhi beragam kebutuhan UKM.
Hingga saat ini, Bosum telah berhasil merumuskan lebih dari 30 kursus manajemen khusus.
Pencapaian ini dimungkinkan berkat tim yang terdiri lebih dari 100 instruktur dengan rata-rata lebih dari 15 tahun pengalaman mengajar dan melatih di industri, memastikan bahwa program dan pelatihan yang diberikan terbukti efektif di lapangan.
“Menjalankan bisnis merupakan hal menantang yang mengharuskan kita untuk selalu beradaptasi dengan perubahan. Kami percaya bahwa Sands Bosum Business dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan para pelaku bisnis. Kami berharap kami dapat menerima respons positif di Indonesia.” tutup Zeng.
Sands Bosum Business juga akan mengadakan seminar bisnis pada tanggal 21-23 November di Grand Ballroom, Pullman Central park, Jakarta.
Seminar ini akan menghadirkan delapan pakar ahli yang berasal dari perusahaan-perusahaan Tiongkok terkemuka, seperti Ye Xudong, mantan advertising expert Byte Dance; Dong Renjie, mantan CEO ZTE Zambia, dan masih banyak lagi.
Selama 3 hari, para peserta akan mendapatkan pelatihan mengenai topik-topik menarik seperti social media marketing, sales management, human resource, leadership, equity-based incentive, business model, dan masih banyak lagi.
Topik-topik ini kemudian akan akan dieksplorasi melalui kegiatan yang komprehensif seperti kegiatan diskusi dengan para ahli, analisis kasus, dan juga kegiatan praktis antar kelompok yang tentunya akan mengimplementasikan apa yang telah dipelajari selama seminar berlangsung. (RO/S-4)
MENTERI Pertahanan(Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin menerima kunjungan kehormatan Panglima Militer Singapura alias Chief of Defence Singapore Armed Forces, Vice Admiral Aaron Beng.
Ketua Umum Apjati, Said Saleh Alwaini, mengatakan dalam beberapa tahun terakhir ada beberapa masalah dan tantangan dalam penempatan PMI di Singapura.
Lily memiliki peran besar pada jaringan perdagangan dan penculikan bayi.
Dari 314 kasus kematian akibat bunuh diri pada 2024 di Singapura, 202 kasus atau 64,3% adalah laki-laki, sementara 112 kasus atau 35,7% sisanya adalah perempuan.
WAKIL Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta polisi mengungkap seluruh sindikat perdagangan bayi ke Singapura hingga tuntas. Sahroni menilai kasus ini pasti melibatkan banyak pihak
Penyidik sudah tiga kali memanggil Riza Chalid untuk diperiksa dalam perkara ini, namun tidak dipenuhi.
Apindo dan Kemenperin Minta Gubernur Kaji Ulang Larangan AMDK di Bal
Arief juga mendorong agar dapat pula melakukan pendaftaran izin edar Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT) ke Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) terdekat.
Global Sources Indonesia merupakan pameran dagang internasional yang dirancang untuk mendorong efisiensi dan pertumbuhan pelaku usaha Indonesia.
Para pelaku usaha ultra mikro yang dianggap menjadi tulang punggung perekonomian di daerah maupun nasional yang memiliki pengaruh besar atas tumbuhnya perekonomian negara.
PEREKONOMIAN Indonesia diperkirakan tidak akan mampu tumbuh menembus 5% hingga tahun depan. Ketidakpastian ekonomi dunia dan kondisi domestik yang dinilai tengah tertekan
KALANGAN pengusaha di Kabupaten Bandung menyambut baik operasi antipremanisme yang dilakukan Polresta Bandung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved