Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kolaborasi dan Inovasi Penting Hadapi Tantangan Pembangunan Berkelanjutan

Media Indonesia
22/9/2023 18:37
Kolaborasi dan Inovasi Penting Hadapi Tantangan Pembangunan Berkelanjutan
Supermap GISTC Asia Jakarta 2023 sukses digelar di Jakarta dengan menghadirkan lebih dari 200 peserta dari berbagai profesional.(Ist)

SUPERMAP GISTC Asia Jakarta 2023 sukses digelar di Jakarta dengan menghadirkan lebih dari 200 peserta dari berbagai profesional.

Di antaranya, perencana perkotaan, ahli statistik, pakar pertanian dan pertambangan, pengusaha, pemerintah, BUMN, akademisi dan mahasiswa.

General Manager of Asia and Oceania Center SuperMap International Evelyn Sun menyampaikan event ini menekankan pentingnya kolaborasi dan inovasi dalam menghadapi tantangan pembangunan berkelanjutan.

Baca juga: Bersama Badan Informasi Geospasial (BIG), BP Batam Launching Geoportal Spasial

"Acara ini dapat menjadi pemicu bagi perkembangan teknologi geospasial dan pembangunan ekonomi berkelanjutan yang lebih baik di Indonesia," ungkap Evelyn dalam siaran persnya, Jumat (22/9).

Turut hadir, Chairman President SuperMap Software Co Ltd Dr Song Guanfu dan Presiden SuperMap International Mr Roger Wang.

Song Guanfu terkesan dengan perkembangan kota Jakarta sebagai pusat perekonomian Indonesia. "Ini tempat yang tepat untuk mendiskusikan kekuatan teknologi GIS (geographic information system) dalam membentuk perekonomian lokal. Dari kota ini, pencapaian yang kita peroleh akan menyebar ke seluruh dunia,” ungkap dia.

Ajang ini juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk memperbarui pengetahuan tentang inovasi geospasial serta perkembangan terkini.

"Diharapkan peserta dapat menerapkan pengetahuan yang mereka peroleh untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia," tuturnya.

Baca juga: Kementerian PUPR dan Telkomsel Pacu Digitalisasi Melalui Teknologi Geospasial

SuperMap GISTC Asia Jakarta 2023 adalah rangkaian GISTC Asia, yang digelar di Filipina pada awal September, dan dilanjutkan di Thailand pada Oktober 2023. Tiga negara ini menjadi tuan rumah setelah acara utama GISTC di Beijing, Tiongkok, pada Juli 2023.

Pada acara yang digelar di Jakarta, Kamis (21/9), bertema Memanuver masa depan: Kecerdasan spasial dan pembangunan ekonomi berkelanjutan di Indonesia.

SuperMap GISTC Asia Jakarta 2023 juga memberikan platform bagi ahli geospasial untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam menggali potensi kecerdasan spasial dan dampaknya terhadap pembangunan ekonomi berkelanjutan di Indonesia.

Hadir sebagai pembicara kunci yaitu, Kepala Pusat Data dan Informasi Perencanaan Pembangunan Kementerian PPN/Bappenas Dr Agung Indrajit ST MSc, tentang Pemanfaatan GIS untuk Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan.

Selain itu, Dr Ir Edy Irwansyah MSi IPM ASEAN Eng, Dosen Specialist S3 School of Computer Science, Universitas Bina Nusantara, yang membahas Kecerdasan Buatan Geospasial (Geo-AI): Pendorong Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan Indonesia.

Baca juga: BIG- Media Indonesia Jajaki Kolaborasi Sosialisasikan Pentingnya Informasi Geospasial

Selanjutnya, Fathur Dion S, Kepala Riset dan Pengembangan Jatelindo Perkasa Abadi Indonesia, yang memaparkan Memanuver untuk Indonesia: Perencanaan Perjalanan Kecerdasan Spasial Anda.

Dr Tarawut Boonlua, Kepala Unit Riset dan Pengembangan Solusi Smart City Universitas Mahasarakham, Thailand, mengenai CondoMaps: Platform Data Kota (CDP) untuk Mencapai Keberlanjutan Ekonomi di Thailand.

Doyo Ngestitomo, Manajer Senior, Divisi Jaringan Distribusi BRI, yang menjelaskan Keunggulan GIS dalam Perbankan: Bagaimana GIS Mendukung Informasi dan Navigasi.

Halim Wiranata, PT Hutama Karya (Persero), yang membahas Memanfaatkan Kecerdasan Geospasial untuk Pengembangan Jalan Tol.

Terakhir, Nikma Fista, Country Business Manager Indonesia SuperMap Software Co Ltd yang berbicara Mengenalkan Proyek Strategis SuperMap di Indonesia. (RO/S-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sidik Pramono
Berita Lainnya