Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Peneliti dari pusat ekonomi makro dan keuangan Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Abdul Manap Pulungan berpandangan Indonesia mampu meredam gejolak ekonomi global di tengah kenaikan harga minyak global.
Harga minyak mentah berjangka Brent naik menjadi US$92,06 per barel atau tumbuh US$1,42 pada Rabu, (13/9). Begitu pun dengan harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) yang melonjak menjadi US$ 88,75 per barel.
“Saya melihat Indonesia cenderung siap menghadapi gejolak ekonomi global saat ini, karena kita sudah pernah melewati situasi lebih buruk dari itu. Tinggal bagaimana pemerintah melakukan penyesuaian internal dari kenaikan harga minyak itu," ujar Abdul dalam keterangan resmi, Jumat (15/9).
Indonesia menurutnya perlu melakukan penyesuaian secara mendalam dan melakukan langkah-langkah strategis agar turbulensi ekonomi dunia tidak mendorong hal terburuk terjadi di tingkat domestik. Pasalnya, kenaikan harga minyak dunia dapat mendorong pemerintah Indonesia untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) dalam negeri.
"Misalnya saja, wacana terkait bagaimana meningkatkan diversifikasi produksi yang tidak hanya terbatas pada bahan-bahan mentah seperti minyak, tetapi bisa shifting ke energi terbarukan,” ucapnya.
Meski begitu, Abdul menambahkan, kenaikan harga minyak bukanlah faktor satu-satunya yang mendorong terjadinya gejolak ekonomi global, namun terdapat faktor lain yang menyertainya. Yakni, imbas dari perang Rusia-Ukraina yang memaksa suplai komoditi menjadi lebih terbatas dan kebijakan suku bunga The Fed.
“Saya melihat kenaikan harga minyak ini sebetulnya temporer saja, tidak akan signifikan seperti tahun 2022,” ujarnya.
Sementara terkait suku bunga The Fed, Abdul mengungkapkan bahwa bank sentral AS itu memiliki pengaruh yang kuat untuk mengubah situasi ekonomi global. The Fed diproyeksikan akan tetap mempertahankan suku bunga pada kisaran 5,25%-5,50%.
“The Fed adalah leader (pemimpin) di pasar keuangan global. Jadi, yang dilakukan The Fed umumnya diikuti oleh bank sentral lainnya, karena The Fed menjadi benchmark. Oleh karena itu, ada istilah ketika The Fed bersin maka negara-negara lain akan mabok,” tuturnya.
Adapun Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Jumat pagi, melemah 0,20 persen
atau 30 poin menjadi Rp15.385 per dolar AS dari sebelumnya Rp15.355 per dolar AS. (Ant/E-1)
KPPU mengungkapkan berdasarkan hasil survei pemantauan di pasar tradisional, ditemukan bahwa mayoritas komoditas pangan mengalami lonjakan harga menjelang Lebaran 2025.
Kenaikan juga terjadi pada sayuran, bawang putih, bawang merah, minyak goreng, gula pasir, beras dan terigu.
Bank of Japan (BOJ) menaikkan suku bunga kebijakan jangka pendeknya menjadi 0,5%, level tertinggi dalam 17 tahun, sebagai respons terhadap kenaikan harga konsumen.
PEMERINTAH memastikan barang-barang kebutuhan pokok yang dikonsumsi oleh masyarakat luas tak akan mengalami kenaikan harga meski PNN 12 persen.
Harga beras dan daging ayam di Kota Medan dan sekitarnya mulai merangkak naik menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (nataru).
Penyebab naiknya harga bawang merah diduga dipicu pasokan yang berkurang karena faktor cuaca
OLAHRAGA padel saat ini begitu viral dengan banyak kalangan yang memainkan olahraga ini. Mulai dari kalangan figur publik hingga warga umum, padel menjadi kecintaan baru.
Sistem outsourcing atau alih daya selama ini menjadi solusi efisiensi bagi berbagai perusahaan di Indonesia.
DALAM politik global, kekuasaan bukan lagi sekadar tentang peluru, melainkan juga tentang persepsi. Tentang bagaimana risiko direkayasa, bukan untuk dihindari, melainkan untuk dijual.
KETUA DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah proaktif dan menyiapkan strategi menghadapi fenomena pemutusan hubungan kerja (PHK) yang semakin mengkhawatirkan
Kondisi perang dagang global membawa dampak signifikan bagi Indonesia, mulai rantai pasokan global, investasi hingga fluktiasi harga komoditas.
Rocky lebih lanjut menggarisbawahi pentingnya peran perubahan ideologi yang menyeluruh.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved