Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
DIREKTUR Syariah Banking CIMB Niaga Pandji P. Djajanegara mengatakan bank siap mengikuti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang resmi menerbitkan Peraturan OJK Nomor 12 Tahun 2023 tentang Unit Usaha Syariah (POJK UUS) perbankan. Meski demikian, mereka tetap akan menjalaninya sesuai periode waktu yang ditentukan.
“Kalau pembuat kebijakan bilang harus spin off, kami akan spin off dan menyiapkannya. Tapi soal mekanismenya dan lainnya masih cukup jauh (tenggatnya), 2-3 tahun lagi,” kata Pandji, Senin, (4/9).
Sebelumnya CIMB Niaga, kata Pandji, memang sudah menyiapkan pemisahan tersebut, namun sempat terhenti. Kini tim perusahaan sedang kembali menyiapkan, dengan model bisnis yang akan berbeda, dan mempelajari segmen pasarnya.
Baca juga: 2025, Indonesia Jadi Konsumen Produk Halal Terbesar di Dunia
Sebab bila nanti terealisasi pemisahan tersebut, perusahaan tidak ingin pengalaman perbankan nasabah berkurang ketika pindah di sistem perbankan syariah. CIMB Niaga ingin pengalaman nasabah di bank konvensional juga bisa dirasakan pada platform perbankan syariahnya nanti.
“Namun belum akan dalam waktu dekat. Bank dikasih batas waktu dua tahun oleh OJK untuk spin off UUS. Jadi setelah dua tahun baru kami akan memang harus membuatnya,” kata Pandji.
Baca juga: Gandeng Akulaku, Aplikasi Ultra Voucher Hadir dengan Metode PayLater
Nasabah di industri perbankan syariah harus dilayani sama bagus kualitasnya seperti yagn selama ini berlangsung di perbankan konvensional. Layanan produk di bank syariah juga harus lebih menarik dari konvensional, sebagai bagian dari edukasi dan literasi.
“Banyak produk yang hanya ada di syariah dan tidak ada di konvensional. Itu mungkin lebih menarik dari kaca mata nasabah, seperti akad kekhususan syariah,” kata Pandji.
Dari sisi kapasitas, dia katakan mungkin akan sedikit berbeda setelah spin off. Sebab modal perbankannya menjadi lebih kecil. Sedangkan dari sisi komersil dan consumer akan sama. Sebab, saat ini UUS CIMB Niaga sebagai platform syariah, nantinya bisa memakai infrastruktur milik bank konvensional.
(Z-9)
OJK juga telah meminta bank untuk memantau rekening dormant agar tidak digunakan untuk kejahatan keuangan.
Data Bank Indonesia mencatat peningkatan transaksi perbankan digital sebesar 54,89% secara tahunan (YoY) hingga September 2024.
Menjelang peluncuran resminya pada 19 Juni 2025, Asthara Skyfront City menjalin kerja sama strategis dengan empat lembaga keuangan terpercaya.
Nilai pasti dari jumlah kerugian masih dalam proses penelaahan dan belum dapat dipastikan hingga seluruh proses investigasi internal diselesaikan.
Pendekatan pembangunan koperasi seharusnya dimulai dari bawah, bukan dengan pendekatan struktural yang instan.
PT Bank Central Asia (BCA) mempertahankan posisinya sebagai bank terbaik di Indonesia versi Forbes.
Di balik lajunya perkembangan perbankan syariah, masih terdapat banyak hal yang dapat diperdebatkan terkait dengan produk dan operasional bank dari perspektif syariah.
CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani mengungkapkan kontribusi Bank Syariah Indonesia (BSI) cukup signifikan bagi industri perbankan syariah di Indonesia.
Upaya sistematik dan terkoordinasi di antara seluruh stakeholders perlu terus ditingkatkan untuk mencapai tingkat market share perbankan syariah yang signifikan.
PT Bank Aladin Syariah Tbk memperluas jangkauan dan menghadirkan layanan berbasis teknologi yang tetap mengedepankan prinsip syariah.
KEUNIKAN dan ketangguhan sektor keuangan syariah, terutama perbankan syariah, yang memiliki produk-produk dengan kekhasan tertentu relatif tahan terhadap goncangan ekonomi.
Perbankan syariah didorong untuk memiliki karakteristik yang kuat dengan memberikan dampak positif pada kesejahteraan masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved