Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PEKAN ini menjadi penting bagi pasar saham dan obligasi di tengah tekanan yang muncul dari data ekonomi. Secara analisa teknikal, peluang IHSG dan pasar obligasi untuk melemah terbuka lebar.
"Beberapa data akan menentukan antara lain data inflasi Amerika pekan ini yang diproyeksikan secara bulanan (MoM) masih sama dengan sebelumnya, tetapi secara tahunan (YoY) berpotensi naik dari 3% menjadi 3,2%-3,5%," kata Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus, Senin (7/8/2023). Inflasi inti secara tahunan diproyeksi masih bergerak dengan rentang yang sama yaitu 4,5%-4,8%. Data inflasi ini akan mencuri perhatian bagi pasar obligasi maupun IHSG.
Sebelumnya, Anggota Dewan Gubernur The Fed Michelle Bowman mengatakan tingkat suku bunga Amerika Serikat harus kembali naik lebih lanjut untuk memulihkan inflasi secara keseluruhan. Bowman mengatakan penaikan tingkat suku bunga tambahan kemungkinan diperlukan untuk membuat inflasi turun di bawah 2%. Dia juga mengatakan data inflasi yang keluar merupakan salah satu sentimen yang sangat positif.
Baca juga: Ekonomi Triwulan Kedua 2023 Tumbuh 5,17%
Namun The Fed akan terus melihat berbagai data ekonomi untuk mencari bukti bahwa inflasi telah berada di jalur yang benar untuk menuju target 2%. The Fed akan terus mempertimbangkan besaran penaikan tingkat suku bunga dan lama tingkat suku bunga The Fed berada di titik tertingginya.
Bowman juga berjanji untuk mengamati, apabila ada tanda bahwa belanja konsumen melambat dan kondisi pasar tenaga kerja melonggar. "Saat ini kalau kita bicara perekonomian Amerika, tingkat suku bunga telah naik hingga titik tertinggi di 5,5% merupakan level tertinggi sejak 22 tahun silam," kata Nico.
Baca juga: Pasar Mobil Jerman Perpanjang Kebangkitannya pada Juli
The Fed sendiri masih memiliki tiga pertemuan kunci lagi pada tahun ini, terutama September yang akan mencuri perhatian. "Data nonfarm payrolls Amerika yang telah rilis pun mengalami peningkatan, tetapi tingkat pengangguran kembali mengalami penurunan menjadi 3,5% dan merupakan salah satu yang terendah sepanjang sejarahnya," kata Nico.
Selanjutnya data cadangan devisa Tiongkok diproyeksikan naik disusul dengan data ekspor dan impor secara tahunan (yoy) yang diproyeksi kembali turun hingga area negatif. Ekspor Tiongkok secara tahunan yang kembali melemah akan menjadi sentimen negatif bagi perdagangan pasar saham pekan ini. Itu semakin menunjukkan perlambatan ekonomi global juga telah memengaruhi pemulihan ekonomi Tiongkok.
Pasar juga lebih mengkhawatirkan data inflasi Tiongkok yang diproyeksikan tumbuh negatif di area -0,3% hingga -0,5%. Hal ini semakin memberikan gambaran yang lebih nyata bahwa deflasi terjadi di Tiongkok. Hal ini semakin menekan stabilitas pemulihan secara global.
Pekan ini akan menjadi pekan yang sulit. Namun pasar juga menanti ada data pertumbuhan ekonomi yang diperkirakan secara kuartalan (qoq) pada kuartal II 2023 pertumbuhan ekonomi akan berada di rentang 3%-3,5%, dan 4,9%-5,1% secara tahunan (yoy). "Apabila data pertumbuhan ekonomi tumbuh positif, IHSG dan pasar obligasi akan mendapatkan kekuatan untuk menjaga pelemahannya," kata Nico. (Z-2)
Namun seraya mencatat bahwa hubungan ekonomi antara kedua negara telah membaik, Trump tetap membuka peluang untuk tarif yang lebih tinggi, dan melontarkan ancaman terhadap ‘Negeri Panda’.
Korea Utara kembali melontarkan kecaman terhadap latihan militer gabungan Amerika Serikat dan Korea Selatan yang tengah berlangsung.
Latihan militer gabungan Super Garuda Shield menyatukan lebih dari 6.000 pasukan dari 13 negara peserta.
Penggunaan senjata hanya diizinkan sebagai langkah terakhir dan terbatas pada situasi ancaman kematian atau cedera serius.
AFE menyoroti minimnya transparansi dan komunikasi dari pihak La Liga mengenai rencana membawa pertandingan domestik ke luar negeri.
AS memperluas upaya untuk menghambat Pengadilan Pidana Internasional atas penuntutannya terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Namun seraya mencatat bahwa hubungan ekonomi antara kedua negara telah membaik, Trump tetap membuka peluang untuk tarif yang lebih tinggi, dan melontarkan ancaman terhadap ‘Negeri Panda’.
Tingkat ketidakpercayaan tertinggi tercatat di Metro Manila dan Luzon Tengah sebesar 88%, dan terendah di Visayas sebesar 77%.
Ilmuwan Tiongkok berjuang menyelamatkan lumba-lumba tanpa sirip yang masih hidup di Sungai Yangtze.
SELAMA kampanye, Donald Trump berjanji akan menggunakan tarif untuk merevitalisasi industri Amerika, mendatangkan lapangan kerja, dan membantu Negeri Paman Sam kembali hebat.
Mengimpor barang dari Tiongkok adalah peluang besar bagi pebisnis di Indonesia. Harga produk yang kompetitif, pilihan supplier yang banyak, dan kualitas yang bervarias.
Seorang warga Tiongkok dihukum delapan tahun penjara karena menyelundupkan senjata api ke Korea Utara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved