Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
KAMAR Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menjajaki peluang kemitraan dalam mineral kritis dengan Australia untuk pengembangan industri baterai dan kendaraan listrik (electric vehicle/EV), seperti memasok litium ke Tanah Air. Kerja sama dilakukan karena Australia merupakan pemasok utama litium, sementara Indonesia merupakan produsen terbesar untuk nikel. Dua komponen vital dalam industri baterai kendaraan listrik.
Penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) dilakukan oleh Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid dengan Perdana Menteri Australia Barat Hon Roger Cook MLA, pada Selasa (4/7). Langkah ini sebagai tindak lanjut dari MoU sebelumnya untuk implementasi kerja sama yang akan dilaksanakan pada 2023–2025 guna mewujudkan pengembangan industri baterai kendaraan listrik terintegrasi.
"MoU ini telah membuka pintu yang lebih lebar bagi Indonesia dan Australia dalam mengkapitalisasi inovasi bersama untuk memperkuat posisi di rantai pasok global," ujar Arsjad dalam keterangan yang dikutip Kamis (6/7).
Baca juga: Indonesia-Australia Sepakat Kerja Sama Bikin Baterai Kendaraan Listrik
Arsjad mengatakan kedua negara memiliki cadangan yang cukup penting untuk produksi baterai dengan potensi saling melengkapi untuk mewujudkan kerja sama yang saling menguntungkan.
“Kami melihat ada hasrat luar biasa untuk kerja sama yang lebih luas antara Indonesia, ASEAN dan Australia. Seperti investasi bersama pada area-area strategis dalam pembangunan ekonomi kedua negara," ucap Arsjad.
Australia dianggap sebagai mitra dagang terbesar ke-10 bagi Indonesia dengan nilai perdagangan US$12,64 miliar di 2021. Sebagai representasi pelaku usaha di Indonesia, lanjut Arsjad, Kadin mendorong berbagai upaya untuk menghubungkan lebih banyak bisnis dari berbagai sektor antara Indonesia dan Australia, termasuk kerja sama suplai litium.
Baca juga: Bahlil Minta UL Solutions Dukung Pengembangan Ekosistem EV di Tanah Air
Duta Besar Republik Indonesia untuk Australia dan Vanuatu Siswo Pramono menambahkan, kedua negara dapat berkontribusi lebih besar pada rantai pasok global untuk kebutuhan baterai dan mineral penting dunia. Indonesia diproyeksikan menjadi pusat pengolahan dengan potensi cadangan nikel dan tenaga kerja Indonesia yang berlimpah.
"Lalu, dengan kemudahan akses berbagai bahan baku seperti litium dan didukung oleh standar dan keahlian dari Australia," ucapnya.
Indonesia Minim Stok Litium
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan telah mengakui Indonesia sulit menjadi raja atau penguasa baterai kendaraan listrik dunia, karena tidak memiliki stok litium. Ini disampaikan Luhut saat menghadiri roundtable meeting yang dijembatani antara Australia Indonesia Business Council bersama Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Perth, Australia, Senin (13/2) lalu.
Luhut menjelaskan, meski Indonesia kaya akan nikel dengan 52% cadangan nikel dunia berasal dari Indonesia, berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), dianggap belum mampu menjadikan Indonesia sebagai raja baterai kendaraan listrik dunia
"Ini karena kita tidak punya lithium yang notabene menjadi bahan utama pengembangan industri baterai kendaraan listrik," ucap Luhut.
Australia dinilai sebagai investor potensial untuk berinvestasi baterai kendaraan listrik.
"Untuk itu, kami perlu mendapatkan kepercayaan agar bisa bekerja sama dengan salah satu raksasa litium dunia," pungkasnya.
(Z-9)
Kepala Negara juga menyebut proyek ini menjadi salah satu yang terbesar di Asia Tenggara, mencerminkan keseriusan Indonesia dalam mendorong energi bersih.
Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos menegaskan bahwa proyek pengembangan Industri Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi di Halmahera Timur merupakan katalisator ekonomi daerah.
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade mengapresiasi langkah strategis pembangunan industri baterai kendaraan listrik terintegrasi.
DPR RI mendukung penuh langkah Antam dalam membangun ekosistem industri baterai kendaraan listrik terintegrasi bersama Indonesia Battery Corporation (IBC) dan mitra global.
PRESIDEN Prabowo Subianto menyoroti peran mantan presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam mendorong proyek pengembangan industri baterai kendaraan listrik di Indonesia.
PRESIDEN Prabowo Subianto menargetkan Indonesia akan memproduksi hingga 100 gigawatt hour (GWh) baterai kendaraan listrik (electric vehicle/EV).
AKTRIS Rini Yulianti dan suaminya belum lama ini pindah ke Australia serta memboyong anak-anaknya. Rini mengunggah momen dirinya berpamitan dengan keluarganya dan pindah ke Australia.
Usher resmi membatalkan seluruh jadwal konsernya di Australia, yang menjadi bagian dari tur dunia Past Present Future.
Duta Besar Australia untuk Indonesia Rod Brazier menyoroti pencapaian IA-CEPA dalam memperkuat hubungan antara Australia dan Indonesia.
Australia membatalkan visa rapper Kanye West, setelah ia merilis lagu Heil Hitler.
Kerja sama biosekuriti yang kuat tidak hanya membantu melindungi masing-masing negara, tetapi juga kesehatan, stabilitas, dan ketahanan seluruh kawasan.
ONE Global Capital berencana mengembangkan properti mixed-use mid-rise di Five Dock, kawasan suburban Sydney, Australia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved