Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PT Pertamina (Persero) mendorong perluasan pasar pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lokal melalui ajang pameran dalam negeri maupun internasional. Hal ini tercermin dari partisipasi 19 UMKM lokal binaan Pertamina di ajang Kebumen International Expo (KIE) 2023, yang digelar pada 17 – 24 Juni 2023 di Alun-alun Kebumen, Jawa Tengah.
KIE merupakan acara tahunan yang ke-2 di Kebumen, untuk mempromosikan produk unggulan Kabupaten Kebumen pada sektor perdagangan, pariwisata dan investasi (trade, tourism, and investment), ke investor dan konsumen dari dalam dan luar negeri.
“Tahun ini, Pertamina melibatkan 19 UMKM terbaik di bidang kerajinan, kuliner dan fesyen yang berasal dari Kebumen dan Jawa Tengah, yang diharapkan dapat menjangkau pasar lebih luas. Event ini menjadi ajang yang sangat baik karena ditargetkan akan dihadiri oleh sekitar 240.000 orang,” jelas VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso, Senin (19/6).
Baca juga: KIE 2023 Jadi Ajang Kenalkan Geopark Kebumen
Fadjar mengungkapkan, UMKM binaan Pertamina hadir melalui program kemitraan, serta melalui Pertamina Foundation dalam program Womenpreneur, pemberdayaan pesantren program Santripreneur, serta kelompok disabilitas Kebumen yang tergabung dalam kelompok usaha Mutiara Handycraft.
Senada dengan itu, Bupati Kebumen Arif Sugianto menyampaikan apresiasinya kepada Pertamina yang telah mendukung pelaku UMKM, sehingga pelaku usaha memiliki akses pasar yang lebih luas, bahkan hingga ke pasar ekspor. Ajang KIE 2022, yang menjadi ajang perdana di tahun lalu, terbukti bahwa KIE telah dihadiri ribuan pengunjung dan turut meningkatkan perekonomian Kebumen dengan masuknya investasi hingga Rp1 triliun.
"Kami memiliki harapan dari adanya kegiatan internasional semacam ini, supaya pertumbuhan ekonomi Kebumen dan UMKM Kebumen dapat terbantu," kata Arif.
Baca juga: Bareng Warga Karanggayam Ganjar Kolaborasikan Inovasi Masyarakat dan Program Pemerintah
Nana sebagai salah satu pelaku UMKM pemilik Lumpia Semarang Ibu Yuli, menceritakan pengalamannya mengikuti KIE 2022 lalu. Ketika itu Ia merasa ragu jika produk Lumpia Semarang yang dibawanya akan laku sementara kondisi pandemi covid-19 belum sepenuhnya usai. Namun di luar dugaan, pengunjung menyerbu lumpia miliknya di mana dalam kurun waktu 2 jam, 100 paket lumpia ludes terjual. Pada momen KIE 2023 nanti, Nana optimistis produknya akan kembali diserbu pengunjung.
Berbeda dengan Gina Bags yang baru pertama kali mengikuti KIE tahun ini. Her Sulistyorini sang pemilik sangat antusias mempersiapkan produknya untuk bisa diperkenalkan kepada masyarakat Kebumen dan sekitarnya, Ia membawa tas rajut, tas kanvas, tas kulit, hingga benang rajut berkualitas yang dipersiapkan khusus bagi masyarakat yang hobi merajut. Tasnya kini berhasil menarik minat para konsumen luar negeri seperti Belanda dan negara-negara Eropa lainnya.
Pembinaan UMKM merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan dalam mewujudkan kemandirian ekonomi. Ini juga menjadi upaya Pertamina dalam mendukung pencapaian SDGs (Sustainable Development Goals) poin 8, yakni meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, kesempatan kerja yang produktif dan menyeluruh, serta pekerjaan yang layak.
Baca juga: Serapan Anggaran di Kebumen Capai 85,17%
Inisiasi Pertamina dalam Pelestarian Lingkungan Kebumen
Selain berpartisipasi pada KIE, pada kesempatan ini Pertamina turut memberi perhatian pada pelestarian alam di Kabupaten Kebumen. Kegiatan yang dilakukan antara lain kegiatan pelepasan Tukik di Pantai Jogosimo, ke laut lepas. Geliat langkah-langkah anak penyu ini masuk ke laut lepas diharapkan dapat menjadi kontribusi Pertamina untuk menjaga pelestarian dan ekosistem laut yang sehat.
“Kami berterima kasih atas apresiasi Bupati dan jajaran Pemerintah Daerah Kebumen, yang sangat aktif dan peduli dalam melestarikan alam. Pada kesempatan ini, Pertamina, Pertamina Foundation dan jajaran Pemda bersama-sama melakukan upaya pelepasan tukik dan penanaman pohon daratan dan mangrove, untuk menjaga ekosistem lingkungan,” jelas Fajriyah Usman.
Upaya pelestarian alam ini merupakan bagian dari peran Pertamina mendukung SDGs poin 14 (menjaga ekosistem kelautan) dan poin 15 (menjaga ekosistem daratan).
Baca juga: Kelola Blok Rokan, Pertamina Pertahankan Produksi 161 Sumur
Selain itu, di Kebumen International Expo, PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah menggelar program trade-in (tukar tabung) elpiji 3kg menjadi tabung Bright Gas yang lebih berkualitas dan ramah lingkungan.
Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. (RO/S-3)
Melalui Pertamina Foundation, Pertamina menyelenggarakan mentoring one-on-one bagi para pemenang kompetisi PFsains.
Para mahasiswa ini dikenalkan dengan budaya kerja yang memegang prinsip tata nilai AKHLAK dan mencoba untuk menjadi Agent of Change
Pertamina Foundation juga menyerahkan 14 sepeda kepada Uper untuk operasional para mahasiswa penerima beasiswa dari asrama ke kampus.
DALAM upaya mendorong pertumbuhan pariwisata berkelanjutan di Indonesia, Pelita Air dengan bangga mengumumkan kerja sama strategis dengan Pertamina Foundation.
Begitu juga dengan 38.010 rumah warga dan 525 sarana penunjang pendidikan anak mengalami kerusakan ringan hingga berat.
Pemerintah Kabupaten Sleman terus menunjukkan komitmen dalam transformasi digital pengadaan barang dan jasa serta penguatan ekonomi lokal
SEBANYAK 20 perempuan pelaku UMKM dari Jawa Tengah didapuk menjadi yang terbaik pada Program Women Ecosystem Catalyst (WEC) Season 2.
Perjalanan usaha sering kali berawal dari kecintaan pada tradisi keluarga. Inilah yang dialami Ratna, pemilik Baker’s Gram, sebuah UMKM di bidang kuline.
Keberadaan ritel modern sebagai mitra pemerintah sangat strategis dalam memperluas akses pasar, memperpendek rantai distribusi, serta menjaga pasokan dan harga pangan yang terjangkau
BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp69,8 triliun kepada 8,29 juta pelaku UMKM hingga Mei 2025, sebagai wujud komitmen memperkuat ekonomi kerakyatan.
Sinergitas antara BI dengan Pemkab Tegal ini terhitung untuk ke-3 kalinya dalam rangkaian kegiatan Slawi Ageng dan merupakan bagian dari peringatan Hari Jadi ke-424 Kabupaten Tegal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved