Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
WAKIL Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo mengatakan bahwa pihaknya bersama Kementerian Perdagangan (Kemendag) akan mendorong perluasan gerai duty free atau bebas bea untuk meningkatkan wisata belanja di Indonesia.
Menurutnya, program bebas bea tersebut bukan hanya akan meningkatkan perekonomian Indonesia saja, namun juga akan menyerap tenaga kerja dan meningkatkan investasi serta lainnya.
"Ketika kita mem-branding, mungkin duty free program ini kalau dari kacamata pariwisata ini, nanti para wisatawan ketika mereka mau datang ke Indonesia sudah ada intensi untuk berbelanja," ujar Angela dalam acara Sosialisasi Program HBDI di Jakarta, Kamis (8/6).
Baca juga: Kemenparekraf Usulkan Hari Ekonomi Kreatif Dirayakan 24 Oktober
Angela menilai, program bebas bea ini dapat memberikan dampak positif bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Lalu, wisatawan mancanegara juga dapat berbelanja bebas berbagai macam produk lokal mulai dari makanan dan minuman, pakaian, sepatu, aksesoris dan lainnya.
"Contohnya, kita mau ke Singapura ada intensi untuk berbelanja, ada niat kan di situ. Jadi mental dan dompetnya itu sudah disiapkan, bukan hanya sekadar impulsif buying saja," tuturnya.
Baca juga: Rano Karno Minta Kemenparekraf Tepis Berita Wisatawan Asing Nakal
Ia menyampaikan wisata belanja diprediksi terus meningkat baik di dalam negeri maupun luar negeri. Global retail market size pada 2022 mencapai 55,74 miliar dolar AS dan akan meningkat dua kali lipat pada 2030.
Lebih lanjut, rata-rata pengeluaran wisatawan Nusantara untuk makanan dan minuman atau kuliner sebesar 17 persen, belanja 12,44 persen dan souvenir 5,4 persen pada 2021. Sedangkan wisatawan mancanegara, 21,94 persen untuk kuliner, 10 persen belanja dan 3,2 persen untuk souvenir.
"Saya melihat suatu tren yang sangat menarik, jadi untuk makan minum dan shopping ini meningkat dari tahun ke tahun, nah ini sesuatu yang kita harapkan bersama pastinya," kata Angela.
Saat ini di gerai bebas bea berada di Gedung Sarinah Jakarta. Sarinah Duty Free adalah etalase dari keunggulan produk-produk lokal dan mendukung cultural diplomacy.
Gerai tersebut menyajikan ratusan merek internasional mulai dari produk rokok, minuman beralkohol, makanan, perhiasan, serta produk lokal dengan standar global seperti tas yang terbuat dari kulit dan anyaman, bir dan anggur merek asli Indonesia, makanan khas Indonesia seperti teh dan kopi, makanan ringan, juga perhiasan nusantara, pakaian dan kain Indonesia. (Fik/Z-7)
BEA Cukai Sabang dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Sabang menindak tiga kapal nelayan yang diduga terlibat dalam penyalahgunaan narkotika di wilayah perairan Sabang.
BEA Cukai telah resmi menutup Operasi Patroli Laut Terpadu Semester I Tahun 2025.
Bea Cukai membentuk Satgas Nasional Anti-Penyelundupan guna memperkuat pengawasan, menekan praktik ilegal, dan menjaga penerimaan negara.
Penerapan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2024 yang mengatur aspek strategis Industri Hasil Tembakau (IHT) menuai penolakan keras dari kalangan pekerja.
KANTOR Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Jawa Tengah dan DIY berhasil menggagalkan upaya distribusi barang kena cukai (BKC) hasil tembakau dan minuman mengandung etil alkohol (MMEA) ilegal.
Total barang bukti yang diamankan dari ketiga lokasi berjumlah 310.736 batang rokok ilegal dari berbagai merek tanpa pita cukai.
Berkolaborasi dengan Shopee, inisiatif ini menghadirkan pengalaman belanja yang kontekstual,
JAKARTA Premium Outlets (JPO) resmi dibuka secara penuh pada Jumat (18/7), lebih dari 150 merek global hadir di area seluas 95.400 meter persegi yang terletak di Alam Sutera, Tangerang
DERETAN tanggal merah pada akhir Mei hingga awal Juni nanti, tentu menjadi waktu ideal untuk rehat sejenak.
PENGELOLAAN keuangan yang baik sangat penting. Sebab, apabila kondisi keuangan memburuk akan berujung pada tumpukan hutang dan berujung pada "gali lubang tutup lubang"
Chairman ALFI Institute Yukki Nugrahawan Hanafi melihat pertumbuhan ekonomi kuartal-I 2025 masih resilien meskipun terdapat indikasi perlambatan pada pertumbuhan ekonomi.
Blibli kembali menghadirkan Blibli Pay Day pada 25–27 April 2025. Berbagai promo menarik dapat menjadi solusi belanja cerdas dalam situasi darurat rumah tangga pasca-Lebaran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved