Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
LAYANAN Bank Syariah Indonesia (BSI) sudah kembali normal pada Senin (15/5). Staf BSI Kantor Cabang (KC) Jakarta Rifki Mochamad mengatakan, pelayanan BSI kini mulai berangsur membaik.
"Sebenarnya sejak Kamis (11/5) kemarin mulai normal. Tapi hari ini (Senin) layanan mulai membaik dan kembali normal," ujar Rifki saat ditemui langsung.
Berdasarkan pantauan langsung Media Indonesia di BSI KC Jakarta, aktivitas pelayanan memang sudah kembali normal seperti biasa. Namun, jumlah nasabah yang datang terhitung sedikit, hanya ada 6 nasabah saja yang sedang antre di ruang tunggu.
Baca juga: Kasus BSI, Pemerintah Diminta Lebih Peka Soal Ancaman Siber
Salah satu nasabah BSI, Shabrina, mengungkap jika layanan m-Banking BSI memang sudah normal kembali. Dirinya bahkan menyebut beberapa hari belakangan sudah bisa kembali bertransaksi menggunakan m-Banking BSI.
"M-Banking juga udah aman. Seminggu ini transaksi pake Gopay terus soalnya. Tapi kalau ATM belum tahu," ujar Shabrina.
Baca juga: Pakar Keamanan Siber soal BSI: Sekali Data Bocor, Selamanya di Dunia Maya
Sementara itu, nasabah BSI asal Jakarta lainnya, Rahmat, menyebut dirinya juga sudah bisa kembali bertransaksi menggunakan BSI sejak Minggu (14/5). Kendati demikian, ia mengaku ada sedikit kekhawatiran dengan adanya gangguan sistem di bank syariah tersebut.
"Baru sadar kemarin bisa akses (m-banking BSI). Tapi ya saya khawatir dengan erornya BSI ini, jadinya harus ngambil uang dari bank lain yang harusnya gak diutak-atik," tutur Rahmat saat dihubungi terpisah. (Z-3)
PT Bank Syariah Indonesia (BSI) secara konsisten mendorong pertumbuhan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), salah satunya dari aspek digital.
Kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan kepedulian sosial di lingkungan masyarakat terutama untuk yang kurang mampu dan sangat membutuhkan bantuan.
SEBANYAK 15 juta data nasabah Bank Syariah Indonesia (BSI) diisukan dicuri oleh kelompok hacker LockBit 3.0. Isu itu akan menjadi bahan penyelidikan Polri.
Dalam materinya, Suhendar menyampaikan BSI dan BSI Maslahat berkomitmen untuk tumbuh bersama sebagai ekosistem islami.
Peresmian UPZ Bank Syariah Indonesia merupakan salah satu upaya untuk memaksimalkan potensi zakat, infak, dan sedekah.
Hery menegaskan, hingga saat ini dana milik para jemaah haji yang ditempatkan di Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) atau bank syariah yang ditunjuk oleh BPKH.
BADAN Reserse Kriminal Polri mencatat terdapat 4.250 kasus kejahatan siber selama pandemi covid-19 tahun ini
Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta mempertanyakan nasib data pribadi sejak PDNS 2 Surabaya terkena serangan siber.
Negara paling berdampak pada kebocoran data adalah Australia dan India.
Tiga pejabat intelijen militer Korea Utara (Korut) terkait kampanye serangan siber untuk mencuri US$1,3 miliar dalam mata uang kripto dan tradisional dari bank serta target lainnya.
Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB) tidak langsung menanggapi permintaan untuk mengomentari tuduhan tersebut.
Outlet media memutuskan untuk tidak melansir rincian tersebut dan mengalihkan email itu kepada pihak kepolisian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved