RAKSASA komoditas Swiss, Glencore, mengatakan kepada pemegang saham Teck Resources pada Rabu (19/4) bahwa mereka bersedia untuk mempermanis tawaran pengambilalihannya. Ini disampaikan setelah direksi penambang Kanada itu menolak proposal sebelumnya.
Glencore telah menambahkan komponen tunai hingga US$8,2 miliar ke penawaran awal semua saham senilai US$22,5 miliar awal bulan ini. Namun, tawaran itu gagal memengaruhi dewan direksi Teck.
Dalam surat yang ditandatangani oleh kepala eksekutif Glencore, Gary Nagle, grup tersebut mengatakan bersedia mengambil tawaran langsung kepada pemegang saham jika dewan tidak mau terlibat. "Faktanya, kami percaya bahwa dengan keterlibatan, kami dapat meningkatkan ketentuan dan nilai proposal kami, yang akan menjadi kepentingan terbaik semua pemegang saham Teck," kata surat itu.
Baca juga: Perusahaan Jasa Keuangan Inggris EY PHK 3.000 Pekerja di AS
Nagle menulis bahwa Glencore siap untuk bertemu dengan dewan direksi Teck kapan saja dan di mana saja untuk membahas proposal tersebut. "Kami mendesak para pemegang saham Teck untuk mengambil tindakan guna memastikan bahwa direksi Teck terlibat dalam negosiasi yang bonafide mengenai proposal Glencore untuk melihat ini jalan bagi para pemegang saham Teck untuk memaksimalkan nilai dari saham Teck mereka," tambahnya.
Glencore, yang aktif dalam perdagangan komoditas dan pertambangan, mengusulkan untuk membeli Teck dan kemudian mendirikan dua perusahaan baru yang berspesialisasi dalam logam dan batu bara. Teck mengumumkan pada Februari rencananya sendiri untuk memisahkan bisnis batu bara untuk pembuatan baja karena berfokus pada logam seperti tembaga yang merupakan kunci transisi energi global. (AFP/Z-2)