Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEBANYAK 500 ribu ton beras impor ditargetkan masuk pasar dalam negeri hingga pertengahan Februari 2023. Perum Bulog berharap dengan semakin banyaknya stok beras, harga yang dijual pedagang sesuai harga eceran tertinggi (HET), yakni Rp9.450 per kg.
Dari Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kementerian Perdagangan, Kamis (19/1), harga beras medium tercatat Rp11.300 per kg dan harga beras premium dipatok Rp13.200 per kg. Adapun Bulog melepas harga beras premium rata-rata Rp8.300 per kg.
"Seharusnya dengan harga itu, sampai di konsumen Rp9.000 per kg. Tapi, yang terjadi harganya tetap tinggi. Saya tanya ke pedagang, ternyata mereka sudah mendapatkan dengan harga mahal," ungkap Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso di Jakarta, Jumat (20/1).
Buwas, sapaan akrabnya, menyebut kenaikan harga beras disebabkan minimnya stok di pasar akibat belum memasuki musim panen. Saat ini, pedagang mengantongi rata-rata 20 ribu ton beras, atau turun drastis dari rata-rata sebelumnya, yakni 45 ribu ton.
Baca juga: Ini Empat Langkah Pemerintah untuk Stabilkan Harga Bahan Pokok
Dari fakta tersebut, pihaknya menilai stok beras di dalam negeri berkurang. Sehingga, impor beras pun perlu dilakukan untuk mencukupi kebutuhan domestik.
Kembali ditekankan Buwas, pihaknya siap menyalurkan banyak stok beras ke pedagang, asalkan ada komitmen kuat bahwa penyaluran itu tidak diselewengkan. Serta, sampai di tangan masyarakat sesuai HET.
"Saya siap kasih 3 ribu ton, 10 ribu ton, asal benar. Saya ingatkan sekali ke pedagang beras, ke asosiasi, untuk bantu pemerintah. Bukan malah bikin ribet. Birokrasi harus dipangkas, bukan diperpanjang," pungkasnya.
Baca juga: Harga Beras Melambung, Pedagang Minta Bulog Segera Salurkan Stok
Sebelumnya, 200 ribu ton beras impor berhasi didatangkan Bulog. Sisanya, akan masuk ke Indonesia hingga pertengahan Februari 2023. Pasokan beras impor didatangkan dari tiga negara, yakni Pakistan, Vietnam dan Thailand.
Buwas meminta agar beras premium tersebut tidak dimainkan oleh pedagang atau oknum yang tidak bertanggungjawab. Apalagi, berani menjual dengan harga tinggi.
Adapun stok cadangan beras pemerintah (CBP) tercatat sekitar 683 ribu ton. Angka ini dipastikan cukup untuk kebutuhan 2-3 bulan ke depan.
"Harapan Bulog itu menjual murah sampai konsumen. Kalau mau cari untung sejawarnya enggak masalah. Tapi jangan dimonopoli," kata Buwas.(OL-11)
Jumlah stok beras masih akan bertambah, karena pada pekan depan akan tiba beras sebanyak 35 ribu ton
Kalaupun ada kekurangan biasanya Bulog Subdivre Cianjur menutupinya dengan pasokan dari daerah lain
Bulog sebagai institusi pengelolaan persediaan, distribusi, dan pengendalian harga beras, mengambil beberapa langkah.
Selama Januari, Bulog Cirebon sudah menggelontorkan 3.700 ton beras SPHP melalui berbagai jaringan
Penyaluran beras CPP dipastikan sesuai mekanisme, sehingga bantuannya tepat sasaran.
KELANGKAAN beras medium dan premium terjadi selama sepekan terakhir di sejumlah minimarket di Jawa Barat (Jabar). Konsumen terus mendapati kosongnya rak-rak beras.
Saat ini, para perajin masih terus memproduksi tahu, meski keuntungan mereka terus menyusut.
Harga cabai rawit merah itu setara dua kilogram daging ayam, yang harganya saat ini sebesar Rp38 ribu per kilogram.
Dalam kurun dua hari terakhir harga cabai rawit merah naik cukup signifikan
Imbas kenaikan harga komoditas hortikultura membuat pendapatan pedagang turun
Di Pasar Sederhana, Kota Bandung, Rabu (21/2), sejumlah kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan di antaranya cabai, tomat, kentang dan telur ayam.
Telur yang kondisinya layak jual kini dihargai Rp33 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp32 ribu per kilogram
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved