Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PT Bungasari Flour Mills Indonesia (Bungasari) kembali hadir di pameran internasional produk makanan dan minuman terbesar di Indonesia, SIAL InterFOOD.
Tahun ini merupakan partisipasi kali kelima Bungasari, setelah pada tahun 2015, 2016, dan 2017, produsen terigu terdepan ini menyabet beberapa penghargaan dari pihak penyelenggara pameran.
Penghargaannya salah satu adalah predikat stand paling ramai dikunjungi oleh para pengunjung pameran.
"Kami selalu berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi para customer kita, dan ini adalah partisipasi di food exhibition besar pertama setelah masa pandemi. Mudah-mudahan ini menjadi awal kebangkitan ekonomi Indonesia," jelas Presiden Direktur PT Bungasari Flour Mills Indonesia Budianto Wijaya, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (9/11).
Lebih lanjut Budianto mengungkapkan, sebagai pelaku industri pangan, Bungasari tetap beroperasi selama masa pandemi dengan memerhatikan serta menerapkan sejumlah protokol kesehatan yang ditentukan oleh pemerintah.
"Jadi kita beruntung sekali tetap bisa berproduksi bahkan meningkatkan produksi. Walau pun sebenarnya selama pandemi industri tepung terigu itu tidak tumbuh," jelasnya.
"Jadi kita harapkan, dengan pandemi yang semakin melandai, kita bisa tumbuh kembali seperti biasa," jelas Budianto.
Pada acara pembukaan, Rabu (9/11) siang, turut hadir Owner & Founder FKS Group Edy Kusuma, Presiden Komisaris FKS Food & Ingredients Grant Lutz, dan CEO PT Padi Flour Nusantara Tjung Hen Sen.
Mereka secara simbolis memutar "kincir bianglala" di booth Bungasari, yang menandakan harapan kembalinya berputar roda ekonomi di Tanah Air.
"Kami pun secara simbolis memutar kincir bianglala pada acara pembukaan hari ini sebagai tanda dimulainya kembali perputaran roda aktivitas kembali," jelas Budianto.
Pada SIAL InterFOOD 2022 yang berlangsung pada 9-12 November, untuk kali pertama Bungasari berkolaborasi dengan Bola Deli --yang berada di bawah FKS Food--, dalam satu naungan tema acara.
Kedua jenama tepung ini hadir di tengah pameran dengan mengusung tema "FKS Foodstival" dengan menghadirkan suasana karnaval yang seru dan menyenangkan.
"Ini adalah kesempatan yang baik untuk berkolaborasi dengan FKS, shareholder kita. Saya yakin sinergi ini bakal seru dan ramai karena tema karnaval yang kami usung," ujar Budianto.
"Dan ada banyak tema demo, ada terigu Bungasari, ada tepung premix, ada baking specialty, dan akan saling bergantian berpromosi," paparnya.
Selama empat hari pameran, Bungasari menghadirkan para home chef Bungasari serta sejumlah komunitas baking. Mereka akan berbagi ilmu baking demo dan unjuk kebolehan di hadapan para pengunjung di dalam booth.
Sementara, Bungasari pun kembali bergandengan dengan Toko Kue Ny Liem, tampil bersama Chef Achen di Main Stage Hall D JIExpo Kemayoran dengan meyajikan Rose Pao Bungasari Ny Liem.
Dengan tema karnaval yang menghiasi booth, para home chef dan para pegiat baking dari berbagai komunitas tersebut menghibur sekaligus mengedukasi para pengunjung SIAL InterFOOD 2022.
Satu di antara kegiatan di booth BUNGASARI yang diyakini bakal menarik minat para pengujung pameran adalah "Icip", berupa Icip Mie Ayam dan berbagai olahan tepung terigu yang hadir saban harinya di booth.
Pada SIAL InterFOOD 2022, Bungasari juga tercatat sebagai tepung terigu resmi untuk ajang "La Cuisine Competition 2022" yang diselenggarakan Association of Culinary Professionals (ACP).
Pada kompetisi yang diprakarsai oleh ikatan praktisi profesional kuliner ini, para peserta ditantang untuk membuat olahan pangan untuk kategori brownies dari produk Bola Salju dan christmas cookies dari produk Hana Emas. (RO/OL-09)
Melalui kelas pelatihan kue kering Puppy Cookies ini, Bogasari ingin berbagi pengetahuan dan pengalaman dengan para siswa SKH, khususnya down syndrome
Diharapkan, kegiatan kolaboratif antara produsen terigu terdepan di Indonesia dan studio masak asal Jepang ini, dapat menginspirasi masyarakat.
Ubi jalar, salah satu panganan lokal yang telah lama dikenal masyarakat, memiliki nutrisi yang baik bagi tubuh. Sayangnya, belakangan ini konsumsi ubi jalar menurun.
Mengurangi konsumsi gluten belakang ini tidak hanya dilakukan oleh mereka yang alergi, sebagian orang yang sudah menerapkan pola hidup sehat juga menghindari penggunaan tepung terigu.
"La Cuisine Competition" yang telah lima kali digelar, memikul tanggung jawab untuk turut memastikan regenerasi para chef muda Indonesia.
Program Strategic Alliance antara lain bertujuan memberikan edukasi kepada para siswa ataupun mahasiswa yang merupakan pengguna tepung terigu secara regular.
Koleksi yang dipamerkan antara lain seri Gem of Khatulistiwa, Permata Nusantara, Wayang Collection.
Mandu, salah satu camilan khas Korea, bisa menjadi alternatif sajian lezat untuk keluarga. Pengolahannya cukup praktis, berikut langkah-langkahnya.
"Saya bangga produk kain batik saya bisa lulus kurasi ke negara matahari terbit Jepang."
Pameran BeautyLab & Aesthetic Week (BAW) 2024 resmi dibuka pada hari Jumat, 27 September 2024 di City Hall Pondok Indah Mall 3.
Cosmobeaute Indonesia tidak hanya fokus pada pameran produk, tetapi juga berfungsi sebagai wadah penting untuk mempertemukan para pebisnis, profesional kecantikan, dan konsumen.
Dengan meningkatnya kesadaran konsumen terhadap etika merek dan praktik berkelanjutan, permintaan produk ramah lingkungan pun melonjak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved