Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEMENTERIAN Kelautan dan Perikanan (KKP) mendorong produksi induk ikan unggul dan benih bermutu untuk menopang program ekonomi biru di sektor perikanan budidaya. Melalui ketersediaan benih dan induk yang unggul diharapkan dapat mencapai target produksi ikan sebesar 18,77 juta ton pada tahun ini.
"Dalam pengembangan perikanan budidaya, kami lakukan penyediaan dan penyebaran induk unggul dan benih bermutu untuk masyarakat Indonesia,” kata Direktur Jenderal Perikanan Budidaya Tb Haeru Rahayu dalam keterangannya, Senin (7/11).
Ia menambahkan kualitas dan kuantitas induk dan benih bermutu di masyarakat merupakan faktor penting pendukung peningkatan produksi perikanan budidaya.
Salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya yaitu Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi, Jawa Barat, melakukan pengelolaan produksi induk unggul, benih bermutu dan sarana produksi perikanan budidaya air tawar.
Ia menyebut BBPBAT Sukabumi merupakan ujung tombak KKP dalam menghasilkan inovasi teknologi budidaya air tawar.
"Sehingga peran balai ini menjadi sangat sentral dalam upaya peningkatan produksi perikanan budidaya," jelasnya.
Kepala BBPBAT Sukabumi Fernando J. Simanjuntak mengaku memproduksi dan mendistribusikan benih bermutu sebagai bantuan prioritas KKP. Komoditas ikan air tawar yang menjadi unggulan yaitu seperti ikan nila, lele dan mas.
Ia menjelaskan, BBPBAT Sukabumi sampai dengan November 2022 telah menyalurkan stimulus bantuan benih ikan air tawar kepada pokdakan atau elompok pembudidaya ikan yang berada di Jawa Barat, Banten, Jawa tengah, Jawa Timur, DIY dan Bali kurang lebih sebanyak 14 juta ekor, lebih tinggi dari target sebesar 12 juta ekor atau terealisasi 119,59%.
"Sementara untuk stimulus bantuan calon induk ikan telah terdistribusi sebanyak 22.175 ekor dari target sebesar 21.750 ekor," terangnya
Bantuan calon induk ikan tersebut didistribusikan kepada pokdakan yang berada di Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur dan DI Yogyakarta.
Nando menambahkan untuk tahun depan ditargetkan stimulus bantuan calon induk ikan sebanyak 13.565 ekor dan benih ikan sebanyak kuranng lebih 10 juta ekor. Bantuan tersebut dilaksanakan dalam rangka mendorong masyarakat untuk mengembangkan usaha budidaya ikan air tawar. (OL-8)
Ikan patin yang memiliki nama ilmiah Pangasius sp. memiliki manfaat kesehatan tinggi berkat kandungan vitamin, mineral dan protein yang melimpah.
Ternyata hiu membentuk komunitas sosial yang stabil dari waktu ke waktu dengan beberapa individu sama selama empat tahun penelitian.
Penyerahan paket tersebut dilakukan di posko logistik PPKM darurat di Gedung Wanita, Jalan Jenderal Sudirman, Bogor.
Kendala dan hambatan nelayan di Morotai akan dikoordinasikan sehingga bisa segera selesai dan pembangunan perbatasan bisa meningkatkan kesejahteraan warga sekitar
Program SKPT yang merupakan sinergi KKP dengan pemerintah daerah sudah memberikan fasilitas lengkap pada nelayan
Manager PUJ, Yus Ardianto, mengatakan progam ini menjadi pilihan di tengah pandemi covid-19 karena dinilai efektif dan dapat dilakukan di rumah oleh masyarakat.
Menurut Riyono, pemagaran laut tersebut merugikan nelayan, karena harus memutar saat pergi melaut atau kembali.
POLRI mengaku siap membantu Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membongkar pemagaran laut di pesisir Kabupaten Tangerang. Bila tindakan itu hendak dilakukan.
POLRI mengaku belum menemukan tindak pidana dalam aksi pemagaran laut di pesisir Kabupaten Tangerang.
PAGAR bambu yang membentang sepanjang 30,16 km di pesisir perairan Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten masih berdiri kokoh. Para nelayan menunggu tindakan tegas dari KKP
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat Hermansyah menyampaikan kegiatan reklamasi tersebut merupakan kerja sama dengan PT. Tunas Ruang Pelabuhan Nusantara (TRPN),
Untuk bisa melaut mencari ikan, Rojali harus mengeluarkan bahan bakar lebih agar bisa melewati pagar tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved