Kamis 13 Oktober 2022, 17:41 WIB

Gencarkan Transformasi Bisnis, Kinerja Saham Bank Mandiri Menguat

Despian Nurhidayat | Ekonomi
Gencarkan Transformasi Bisnis, Kinerja Saham Bank Mandiri Menguat

Antara
Nasabah bertransaksi melalui mesin ATM Bank Mandiri.

 

KINERJA bank pelat merah konsisten catat pertumbuhan di tengah ketidakpastian ekonomi global. Hal ini sejalan dengan visi BUMN untuk menjadi motor penggerak industri lewat kontribusi positif terhadap perekonomian domestik.

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan kinerja BUMN, khususnya Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), terus mengalami lonjakan pada semester I 2022 dan memiliki potensi untuk terus tumbuh.

"Kalau pada tahun buku 2021, negara mendapatkan setoran dividen mencapai Rp 24,56 triliun dari bank-bank BUMN, kita optimistis dividen untuk 2022 akan jauh lebih besar," ungkapnya dalam keterangan resmi, Kamis (13/10).

Baca juga: Menteri BUMN Harapkan Ekosistem Kesehatan Bisa Meraih Rp94 Triliun

Menurut Erick, kinerja positif ini sekaligus menjadi bukti transformasi yang dijalankan oleh perusahaan BUMN baik dari optimalisasi proses bisnis hingga digitalisasi. Sekaligus, menjadikan pola bisnis perbankan BUMN menjadi lebih efisien.

Bank Mandiri sebagai salah satu anggota Himbara, mencatatkan kinerja yang membaik lewat konsistensi percepatan transformasi bisnis secara menyeluruh dalam tiga tahun terakhir.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menyebut perseroan akan melanjutkan transformasi bisnis dengan terus mempersiapkan sumber daya manusia berdaya saing tinggi. Serta, mampu mengedepankan peran teknologi dan inovasi sebagai pilar aktivitas bisnis.

Perbaikan kinerja tersebut tercermin dari pergerakan harga saham bank berkode emiten BMRI dalam tiga tahun terakhir. Tercatat pada 15 Mei 2020, harga saham BMRI sempat berada di level terendahnya, yakni Rp3.760 per lembar saham.

Baca juga: Lakukan Buyback Saham, BRI: Insentif Jangka Panjang bagi Pekerja

Melalui konsistensi perbaikan bisnis dan transformasi, saham Bank Mandiri pun berhasil menorehkan penguatan harga mencapai level tertinggi baru sepanjang masa menjadi Rp9.450 pada penutupan perdagangan saham Efek Indonesia, Selasa (13/9). 

Posisi tersebut naik 34,2% dari harga saham pada penutupan perdagangan awal tahun 2022 sebesar Rp7.025. "Kami berterima kasih kepada Menteri BUMN, yang selalu mendukung upaya Bank Mandiri untuk melakukan transformasi bisnis menjadi lebih tajam dan produktif," kata Darmawan.

Konsistensi tersebut diwujudkan pula lewat torehan kinerja yang solid. Tercatat, hingga akhir Agustus 2022 Bank Mandiri secara bank only telah berhasil membukukan kredit sebesar Rp887,33 triliun atau tumbuh 9,89% secara year on year (YoY), selaras dengan iklim ekonomi yang positif.(OL-11)

Baca Juga

Ist

Inilah Tips Nabung untuk Bisa Liburan ke Luar Negeri

👤Media Indonesia 🕔Kamis 21 September 2023, 23:38 WIB
Liburan ke luar negeri tuh, selain bikin happy dan nyaman, juga membuat kalian belajar banyak hal baru dan sebagai bentuk...
Dok. Aruna

Aruna Terpilih Ikuti Pelatihan UNDP: Regional Human Rights Due Diligence Training

👤Yakub Pryatama Wijayaatmaja 🕔Kamis 21 September 2023, 22:32 WIB
Bekerja sama dengan Pemerintah Jepang, akademi B+HR UNDP menyelenggarakan pelatihan regional pertamanya mengenai uji tuntas hak asasi...
Antara

Jokowi Berterimakasih ke Konglomerat Aguan Cs Mau Bangun Hotel di IKN

👤Insi Nantika Jelita 🕔Kamis 21 September 2023, 21:56 WIB
Presieden Joko Widodo (Jokowi) resmi melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan hotel berbintang 5 di Ibu Kota Negara...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

MI TV

Selengkapnya

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya