Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Ma'ruf Amin: Ekosistem Produk Halal Terhambat Literasi

Emir Chairullah
05/9/2022 19:36
Ma'ruf Amin: Ekosistem Produk Halal Terhambat Literasi
Wapres Ma'ruf Amin(Setwapres)

WAKIL Presiden Ma’ruf Amin menerima jajaran Pengurus Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) D.I Yogyakarta di kediaman resmi Wapres, Jakarta, Senin (5/9).

Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi dalam keterangan persnya menyampaikan bahwa dalam pertemuan tersebut Wapres menyambut baik rencana penyelenggaraan kegiatan Jogja Halal Festival 2022 yang diinisiasi MES D.I Yogyakarta.

“Wapres sangat mengapresiasi terhadap kegiatan ini, Wapres selalu bicara betapa pentingnya kita melakukan identifikasi siapa saja yang selama ini menjadi para pengusaha muslim dan ternyata MES Yogyakarta sudah melakukan langkah-langkah itu,” ujarnya.

Masduki menambahkan, Wapres berharap acara yang akan digelar awal November tersebut dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap pembangunan ekosistem halal di Indonesia.

“Jadi, problem kita di dalam bicara mengenai ekosistem halal itu adalah literasi masyarakat. Kegiatan di Jogja ini adalah bagian dari (peningkatan) literasi yang penting. Oleh karena itu, rantai pengusaha itu akan diidentifikasi setelah kegiatan itu,” tambahnya.

Untuk itu, menurut Masduki, Ma'ruf berharap kegiatan tersebut dapat memberikan manfaat lebih besar ke depannya melalui perluasan jaringan yang baik.

“Kegiatan tidak berhenti pada festival, tapi ada pendataan, ada jaringan, dan segala macam itu akan di data dari kegiatan tersebut. Itu harapan Wapres, dan saya kira itu menjadi rangkaian kegiatan berikutnya,” jelas Masduki.

Selain itu, dalam pertemuan tersebut Wapres juga mendorong terbentuknya Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) yang harapannya juga dapat dikembangkan di Yogyakarta.

“Sekarang juga didorong Wapres, disamping ada KNEKS juga nanti ada KDEKS, dan itu diharapkan di Jogja. Sebelumnya sudah ada di NTB, sudah ada di Riau, sudah ada di Sumatra Barat, dan beberapa provinsi yang lain,” pungkasnya. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik