Minggu 28 Agustus 2022, 18:18 WIB

Anggota DPR Apresiasi Jokowi Blokir Produk impor di E-Katalog

mediaindonesia.com | Ekonomi
Anggota DPR Apresiasi Jokowi Blokir Produk impor di E-Katalog

Antaranews Bali/Rhisma/2021
Anggota Komisi VI DPR Nyoman Parta (kiri) dalam acara Sosialisasi Integrasi Ultra Mikro.

 

Anggota DPR RI I Nyoman Parta mengapresiasi kebijakan Presiden Joko Widodo yang memblokir puluhan ribu produk impor dari e-Katalog.

“Itu sikap yang tegas dan sangat kita dukung. Saya rasa presiden telah menyampaikan pesan itu di beberapa kesempatan, cuman birokrasi dibawahnya masih lambat merespon,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (28/8).

Bahkan, kata dia, Presiden Jokowi secara tegas mendorong belanja pemerintah ke produk lokal dalam mendukung industrialisasi dalam negeri.

Melalui Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), pemerintah telah membekukan 13.600 produk impor dari e-katalog pemerintah karena sudah ada substitusi dari dalam negeri.

Anggota Komisi VI itu mengatakan kondisi ekonomi Indonesia sedang dalam pertumbuhan usai dihantam pandemi covid-19 selama dua tahun lalu.

Baca juga: Komisi IV DPR Dukung Mitigasi Penyakit Ikan dan Penguatan BPKIL Serang

Sehingga, kata dia, diperlukan kesadaran dari seluruh birokrasi di Indonesia untuk bersama-sama menggerakkan ekonomi bawah, yakni dengan menggunakan produk-produk dalam negeri.

“Ketika situasi ekonomi lagi sulit maka uang APBN menjadi begitu penting, untuk menjadi penggerak ekonomi termasuk dalam hal ini (penggunaan produk dalam negeri),” katanya menegaskan.

Dia berharap setiap ada pengadaan barang baik proyek berskala kecil atau besar diwajibkan menggunakan produk dalam negeri (UMKM), karena hal tersebut sangat berpengaruh besar pada ekonomi masyarakat menengah ke bawah, serta ekonomi nasional.

Dia mengakui ketegasan Presiden Jokowi itu membawa angin segar bagi para penggerak UMKM di tanah air, karena hal ini mampu menyerap tenaga kerja dan perputaran ekonomi sudah dipastikan akan terus membaik.

“Munculnya ketegasan ini membuat gairah dan meningkatkan produksi, serta banyaknya tenaga kerja yang bisa diserap, sekaligus terjadinya perputaran ekonomi dan transaksi di akar rumput,” ungkapnya.

Selain itu, produk-produksi dalam negeri ini negara bisa menambahkan pendapatan pajak dari produk-produk UMKM tersebut.

“Syukur-syukur bisa menambah pemasukan negara lewat pajak produk UMKM yang dilelang,” harapnya. (Ant/OL-09)

Baca Juga

Ist

Delta Dunia Group Catatkan Hasil Signifikan di Semester Pertama 2023

👤Media Indonesia 🕔Sabtu 30 September 2023, 23:41 WIB
Selain itu, EBITDA atau arus kas dari aktivitas operasi perusahaan. naik menjadi USD175 juta (Rp2,71 triliun), meningkat 7% yoy,...
MI/Ramdani

DPR Dukung Pelarangan TikTok Shop

👤Insi Nantika Jelita 🕔Sabtu 30 September 2023, 22:42 WIB
WAKIL Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem Martin Manurung mendukung langkah pemerintah melarang social commerce seperti TikTok...
Dok. Ist

Dorong Industri Modifikasi Otomotif, Ganjar: Regulasinya Harus Kreatif

👤Akmal Fauzi 🕔Sabtu 30 September 2023, 22:21 WIB
Ganjar mengatakan pentingnya pembuatan regulasi yang sesuai dengan karakteristik industri ini, sehingga mobil dan motor kreatif yang...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

MI TV

Selengkapnya

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya