Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
SEPANJANG semester I 2022, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI Group berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp24,88 triliun, atau tumbuh 98,38% secara tahunan (yoy). Adapun total aset meningkat 6,37% yoy menjadi Rp1.652,84 triliun.
Direktur Utama BRI Sunarso menambahkan bahwa dari sisi pembiayaan, BRI Group berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp1.104,79 triliun atau tumbuh 8,75% yoy. Penyaluran kredit kepada seluruh segmen pinjaman tercatat tumbuh positif.
Diketahui, penopang utama kredit, yakni segmen mikro tumbuh 15,07% atau mencapai Rp518,76 triliun. Lalu, segmen konsumer tumbuh 5,27% atau Rp154,76 triliun, serta segmen korporasi tumbuh 3,76% atau Rp184,78 triliun. Berikut, segmen kecil dan menengah tumbuh 2,71% atau Rp246,48 triliun.
Baca juga: BI Masih Pertahankan Suku Bunga Acuan 3,50%
“Secara khusus, portofolio kredit UMKM BRI tumbuh 9,81% dari Rp837,82 triliun di akhir Juni 2021, menjadi Rp920 triliun di akhir Juni 2022. Hal ini menjadikan proporsi kredit UMKM dibandingkan total kredit BRI terus merangkak naik,” jelas Sunarso dalam konferensi pers virtual, Rabu (27/7).
Meski total kredit BRI untuk UMKM sudah mencapai 83,27%, namun pihaknya berupaya untuk mencapai target yang telah ditentukan, yakni 85% total kredit untuk UMKM pada 2024-2025. Kemampuan BRI dalam menyalurkan kredit juga diimbangi dengan manajemen risiko yang baik.
Baca juga: OJK Tengah Mengkaji Kelayakan HKI Jadi Jaminan Kredit ke Bank
Hal tersebut tercermin dari rasio NPL BRI secara konsolidasian yang terkendali di level 3,26%. BRI juga menyiapkan pencadangan sebagai langkah antisipatif atas potensi pemburukan kredit. NPL Coverage BRI tercatat 266,26% pada semester I 2022.
Angka itu meningkat dibandingkan dengan NPL Coverage di akhir semester I 2021 sebesar 252,59%. Strategi BRI dalam menjaga NPL, yakni dengan selective growth, berfokus pada sektor yang memiliki potensi kuat dan eksposur minimum terhadap gejolak tersebut. Misalnya, pertanian, industri bahan kimia, serta makanan dan minuman.
“Upaya lain yang dilakukan BRI untuk menjaga NPL, yakni selektif menentukan kelayakan nasabah restrukturisasi. Itu dengan mempertimbangkan kondisi dan potensi bisnis nasabah, serta menerapkan soft landing strategy. Untuk mengantisipasi pemburukan kualitas kredit nasabah restrukturisasi," papar Sunarso.(OL-11)
SMRA mencetak sejarah baru dalam kinerja keuangannya untuk tahun buku 2024. Perusahaan properti ini melaporkan lonjakan pendapatan dan laba bersih tertinggi
Sepanjang 2024, MPMX mencatatkan kinerja keuangan yang solid di tengah tantangan makroekonomi dan dinamika industri otomotif.
PT Asuransi Jiwa Taspen (Taspen Life) mencatatkan kinerja keuangan yang solid sepanjang 2024 di tengah tantangan industri dan dinamika pasar.
RUPST Telkom yang akan digelar pada 27 Mei 2025 merupakan momen krusial untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja dan tata kelola perusahaan.
PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) dijadwalkan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2024 pada 27 Mei 2025 mendatang.
Seknas Fitra menyoroti laporan keuangan kuartal I 2025 PT Telkom Indonesia yang mengalami penurunan dari Rp37,4 triliun menjadi Rp36,6 triliun pada kuartal pertama 2025.
Mulai dari masa awal kemerdekaan yang fokus pada konektivitas dasar antarwilayah, hingga era Orde Baru yang membangun jalan nasional, pelabuhan, dan irigasi.
Perjalanan usaha sering kali berawal dari kecintaan pada tradisi keluarga. Inilah yang dialami Ratna, pemilik Baker’s Gram, sebuah UMKM di bidang kuline.
PENGAMAT badan usaha milik negara (BUMN) Toto Pranoto menyoroti peran penting PT Pegadaian untuk terus tumbuh dan berkembang bersama masyarakat.
Yayasan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meresmikan Rumah Dampak Ditiro, inisiatif baru sebagai pusat kolaborasi dan ruang terbuka bagi inovasi sosial lintas sektor.
BUMN di bidang gadai, PT Pegadaian, berupaya agar program-program yang dirancangnya dapat memperkuat ekonomi dan memberdayakan usaha kecil menengah.
Menurut dia tantangan yang dihadapi bangsa saat ini, baik dari dalam maupun luar, menuntut penguatan karakter kebangsaan yang berlandaskan Pancasila.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved