Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
ASOSIASI Pengusaha Indonesia (Apindo) mengamini optimisme masyarakat dan korporasi terhadap perkembangan ekonomi nasional. Serta, adanya peningkatan permintaan kredit pada Juni 2022, seperti data yang dirilis Bank Indonesia (BI).
Wakil Ketua Apindo Bidang Ketenagakerjaan Bob Azam mengatakan bahwa permintaan kredit memang sedang meningkat. Namun, masih dalam tahap pemulihan dan perekonomian indonesia juga masih dalam dibayangi ketidakpastian global.
Baca juga: BI: Penyaluran Kredit Baru pada Triwulan II 2022 Tumbuh Positif
"Permintaan kredit meningkat, tapi tetap masih dalam pemulihan. Apalagi, ekonomi dan politik masih dalam ketidakpastian. Namun, ekonomi kita dapat terbantu dengan harga komoditas yang sedang tinggi," ujar Bob saat dihubungi, Selasa (19/7).
Lebih lanjut, dia menilai terdapat beberapa tantangan bagi perekonomian domestik, yang menjadi kendala bagi dunia usaha. Khususnya, menyoroti kenaikan harga bahan baku untuk produksi.
Baca juga: Ada Ancaman Resesi, SKK Migas Gencar Bidik Investor
"Banyak tantangan, mulai dari kenaikan harga bahan baku, masalah logistik dan daya beli yang belum pulih," imbuhnya.
Pihaknya pun berharap kinerja ekonomi Indonesia kembali meningkat. Tetunya, pertumbuhan ekonomi nasional diharapkan lebih berkualitas.
"Kita berharap dapat memanfaatkan momentum kenaikan harga komoditas. Untuk transformasi ekonomi yang lebih tangguh, dengan pertumbuhan yang berkualitas," pungkas Bob.(OL-11)
Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyampaikan setidaknya ada empat hal yang harus dilakukan agar pertumbuhan ekonomi bisa sustain sampai dengan akhir tahun.
Pemerintah tengah mencari solusi terbaik terkait polemik royalti lagu yang belakangan ramai diperbincangkan. Isu ini menjadi perhatian karena menimbulkan keresahan di kalangan pelaku usaha
POLEMIK soal royalti lagu yang kini menimbulkan kegelisahan di kalangan pelaku usaha seperti pemilik kafe dan restoran mendapat perhatian dari pemerintah.
Forum ICEF-IPFE 2025 perkuat digitalisasi pengadaan dan peran UMKM demi percepatan ekonomi nasional berbasis produk dalam negeri.
Apindo dan Kemenperin Minta Gubernur Kaji Ulang Larangan AMDK di Bal
Arief juga mendorong agar dapat pula melakukan pendaftaran izin edar Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT) ke Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) terdekat.
Perekonomian NTB menjadi bergairah dengan adanya Fornas kali ini.
SEJUMLAH pasal yang mengatur berbagai aspek terkait tembakau pada PP Nomor 28 Tahun 2024 menuai kritik. Aturan ini dinilai berdampak negatif terhadap industri dan petani dalam negeri,
KOTA Batu tak hanya lekat dengan suguhan pemandangan alam, kabut, dan kesejukan udara, tetapi juga hamparan perbukitan dan perkebunan milik warga hadir memanjakan mata.
PEMERINTAH dinilai perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan Over Dimension Overloading (ODOL) serta mencari solusi yang komprehensif dan berkelanjutan,
EFEKTIVITAS Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebagai instrumen peningkatan daya beli masyarakat kembali dipertanyakan. Sebab program tersebut tidak memberikan kontribusi signifikan.
PEMERINTAH didorong untuk bisa mengakselerasi belanja negara untuk mendukung perekonomian di dalam negeri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved