Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PT PGN Tbk sebagai Subholding Gas Pertamina bersiap masuki pasar LNG Internasional. Itu dengan menggandeng PRISM Energy Internasional, selaku Anak Perusahaan SK E&S yang bergerak di bidang LNG Trading.
PGN dan PRISM menandatangani Perjanjian Induk atau Master Sales and Purchase Agreement (MSPA) dalam rangka jual beli LNG. Acara tersebut berlangsung di 28th World Gas Conferrence, Daegu, Korea Selatan.
MSPA juga sebagai tindak lanjut dari penandatanganan MOU antara PGN dan SK E&S untuk kerja sama pengembangan LNG, Hydrogen dan Carbon Capture Storage (CCS). Penandatangan disaksikan langsung Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
Baca juga: Bahlil: Pemerintah Akan Terbitkan aturan Larangan Ekspor EBT
Adapun penandatanganan MSPA dilakukan Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Heru Setiawan dan CEO PRISM Energy International Chung Jaehak, pada Selasa (24/5). MPSA membuka peluang jual beli LNG internasional bagi PGN, dalam penyediaan energi bersih bersama PRISM.
“Kami men-challenge diri sendiri, agar tidak hanya hadir untuk kebutuhan gas bumi domestik, di mana kita telah mencapai 89% market share. Tetapi juga untuk dapat keluar dari zona nyaman dengan memasuki pasar internasional,” ujar Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Heru Setiawan.
Selain LNG Trading internasional, kerja sama ini juga sejalan dengan visi misi SK Group dalam utilisasi gas bumi menuju masa transisi energi bersih. Indonesia memiliki sumber energi terbarukan yang potensial untuk menyediakan Green Hydrogen.
Baca juga: PGN Perkuat Portofolio Bisnis Ritel Gas
Heru berharap PGN dan SK Group dapat saling melengkapi dalam pengembangan energi baru terbarukan. Termasuk pengembangan LNG, Hydrogen dan Carbon Capture Storage (CCS). Kebijakan energi dan transisi energi bersih merupakan penentu utama permintaan LNG di Korea Selatan.
Pada akhir 2020, Korea Selatan mengumumkan target net zero emissions di 2050. Adapun porsi LNG pada bauran pembangkit listrik pada 2030 mencapai 19%. Peran LNG dalam bauran tenaga listrik akan terus berkembang. Permintaan LNG Korea Selatan pada 2030 diperkirakan mencapai 65-66 bcm, atau sekitar 50 Mt.
“Kami percaya dengan sinergi infrastruktur LNG, teknologi, pasar, sekaligus sebagai penyuplai LNG terpercaya, PGN dan SK Group mampu mendukung pertumbuhan kebutuhan gas bumi untuk transisi energi bersih," jelas Heru.(RO/OL-11)
PAM JAYA berharap dapat menjaga kontinuitas rencana pemenuhan kebutuhan air minum tanpa tergantung pada satu sumber utama.
Fery menyampaikan apresiasi atas keterlibatan ITB dalam mendukung pengembangan koperasi berbasis data dan ilmu pengetahuan.
Pekerja industri konstruksi di Jepang terus berkurang karena masalah penuaan. Hal ini tentunya menjadi tantangan besar bagi sektor konstruksi di Jepang.
Kerja sama yang dibahas antara lain meliputi program pelatihan bersama untuk atlet junior dan senior, peningkatan kualitas wasit dan juri.
Kerja sama ini menandai langkah konkret kolaborasi dalam bidang hukum perang, militer, dan udara sebagai upaya membangun jejaring keilmuan yang berkelanjutan.
Program ini bisa dijadikan momentum bagi perguruan tinggi guna membangun sinergi lintas negara dalam bentuk kerja sama akademik internasional.
Daftar Fortune Southeast Asia 500 adalah pemeringkatan tahunan yang dirilis oleh Fortune, mencakup 500 perusahaan terbesar di Asia Tenggara berdasarkan pendapatan.
Kinerja ini didukung oleh kegiatan pengeboran 8 sumur eksplorasi dan 112 sumur pengembangan, yang dicapai melalui prinsip OTOBOSOR.
Selanjutnya, sektor keamanan, sebanyak 83,1% responden menilai baik/sangat baik dan 15,8 persen menilai buruk/sangat buruk.
Tiga lembaga yang menduduki tingkat kepercayaan terendah dari 15 daftar lembaga ditempati oleh partai politik (parpol), Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan DPR RI.
Pengangkatan Iqbal sebagai Sekjen DPD RI tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 79 tahun 2025 tanggal 9 Mei 2025
SEJUMLAH pejabat pimpinan tinggi pratama dilantik Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat, pada Rabu (7/5).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved