Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
EKONOM dari Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet mengungkapkan, untuk mendukung pertumbuhan ekonomi triwulan III 2021 pemerintah harus mampu mengendalikan pandemi covid-19. Pembatasan aktivitas masyarakat perlu dilakukan proporsional sembari memanfaatkan mesin pertumbuhan ekonomi lainnya.
"Ekonomi sebenarnya bisa dicari mesin lain jika satu mesin terhambat. Artinya apa, jika misalnya konsumsi rumah tangga melambat pada periode PPKM berlangsung, maka mesin yang lain perlu dioptimalkan misalnya dari investasi, ekspor dan juga dari belanja pemerintah," kata dia saat dihubungi, Kamis (5/8).
Dia menambahkan, pemerintah juga perlu untuk melakukan realokasi dan refocussing anggaran guna membantu masyarakat yang terdampak pandemi. Hal itu juga untuk memastikan agar kebijakan PPKM yang diterapkan dapat berjalan dengan optimal.
"Stimulus ekonomi ketika masa restriksi aktivitas masyarakat diperlukan dalam upaya menahan agar daya beli tidak terjerembab dalam ketika PPKM diberlakukan," jelas Yusuf.
Baca juga : Ekonomi Indonesia Positif, OJK: Konsumsi Domestik Perlu Dipertahankan
Dia mengatakan, penanganan kesehatan dapat didorong lebih kuat melalui perbaikan di tingkat test dan tracing. Penyediaan fasilitas isolasi mandiri bagi pasien covid juga diperlukan untuk menekan kasus kematian.
Sejalan dengan berbagai perbaikan itu, kata Yusuf, percepatan vaksinasi juga mutlak dilakukan sebagai pelengkap dan penunjang upaya kebijakan pemerintah. Dalam konteks ini, pemerintah dapat memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah.
"Perlu ada terbosan pendekatan oleh Pemda juga, Di Jakarta misalnya ada ambulans yang diperuntukan untuk menjemput bola untuk program vaksinasi. Di beberapa daerah, secara anekdotal, juga saya baca program vaksinasi dilakukan dengan memberikan insentif tertentu misalnya dengan memberikan sembako secara gratis," imbuh Yusuf.
"Upaya diatas juga perlu dibarengi dengan langkah cepat menutup pintu kedatangan kunjungan orang dari luar negeri ketika muncul varia baru dari kasus covid-19 dan di saat yang bersaman juga menutup pintu keluar," pungkasnya. (OL-7)
Pelabuhan Bitung, Pusat Pertumbuhan Ekonomi dan Akses Terpadu di Sulawesi Utara
Digitalisasi diyakini menjadi kunci bagi pertumbuhan ekonomi masa depan. Semakin masif teknologi digital diimplementasikan, semakin cepat pertumbuhan ekonomi melesat.
Di Indonesia, bisnis yang dipimpin oleh perempuan memiliki potensi ekonomi yang sangat besar
Pertumbuhan ekonomi Jawa Barat masih dapat ditingkatkan hingga akhir 2023.
Investasi Jabar masih akan tertinggi secara nasional
PEMERINTAH daerah dan kalangan pebisnis di Jawa Barat optimistis investasi yang masuk ke wilayah ini pada 2024 masih akan tinggi.
Studi baru menunjukkan peningkatan signifikan dalam komplikasi penyakit terkait alkohol di kalangan perempuan paruh baya selama periode pandemi covid-19.
Kasus peningkatan signifikan mata minus atau Myopia Booming kini menjadi perhatian serius, terutama karena dapat berdampak buruk pada masa depan anak-anak
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Produk skincare dan kesehatan menjadi bagian dari kebutuhan masyarakat, terutama kaum perempuan. Hal ini dipengaruhi oleh tren kecantikan dan gaya hidup sehat.
Instansi di lingkungan Pemkab Tasikmalaya diharapkan bisa berkoordinasi dan bersinergi dengan gencar melakukan sosialisasi
Di Kabupaten Cianjur belum ditemukan adanya kasus covid-19. Namun tentu harus diantisipasi karena diinformasikan kasus covid-19 kembali melonjak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved