Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
MENTERI Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah akan memprioritaskan penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebesar Rp1 juta untuk pekerja di sektor usaha tertentu. Dalam hal ini, yang terdampak pandemi dan berada di wilayah PPKM kategori level 3 dan 4.
Rencananya, ada 1 juta data peserta BSU tahap pertama, dari total estimasi 8,7 juta pekerja yang akan menerima bantuan tersebut. Besaran BSU pada 2021 mencapai Rp500 ribu selama 2 bulan, yang diberikan sekaligus.
"Penyaluran BSU ini diutamakan yang bekerja pada sektor industri barang konsumsi, transportasi, aneka industri properti dan real estate, perdagangan dan jasa, kecuali pendidikan dan kesehatan," jelas Ida dalam konferensi pers virtual, Jumat (30/7).
Baca juga: Kemnaker Siap Kucurkan BSU Tahap Pertama untuk 1 Juta Pekerja
Penentuan sektor tersebut mengacu klasifikasi data sektoral di BPJAMSOSTEK, sebagai penyedia data pekerja untuk penyaluran BSU tahun ini. Adapun persyaratan pekerja atau buruh untuk mendapatkan BSU, yaitu warga negara Indonesia (WNI) dan dibuktikan dengan nomor induk kependudukan (NIK).
Kedua, terdaftar sebagai peserta jaminan sosial tenaga kerja yang masih aktif di BPJAMSOSTEK. Hal ini dibuktikan dengan nomor kartu kepesertaan sampai Juni 2021. Lalu, batas maksimal upah pekerja penerima BSU ialah Rp3,5 juta.
Baca juga: Presiden Gulirkan Bantuan Produktif Usaha Mikro Rp15,3 Triliun
"Data 1 juta calon penerima BSU selanjutnya dicek dan diskrining Kementerian Ketenagakerjaan. Untuk memastikan kesesuaian format data dan menghindari duplikasi data," imbuh Ida.
Penyaluran BSU ini hanya diperkenankan menggunakan Bank Himbara (Bank BNI, Bank Mandiri, Bank BRI dan Bank BTN). Khusus buruh penerima bantuan di Aceh, lanjut dia, menggunakan Bank Syariah Indonesia (BSI).
Sebelumnya, Direktur Center of Economic and Law Studies Bhima Yudhistira mendesak pemerintah untuk segera menggulirkan BSU ke pekerja. Serta, menambah alokasi anggaran perlindungan sosial, seperti jumlah bantuan sosial tunai (BST) dari Rp300 ribu menjadi Rp1,5 juta per kepala keluarga di Jawa-Bali.(OL-11)
Budi enggan memerinci jawaban mereka saat diperiksa penyidik. Uang yang diminta tidak langsung masuk ke rekening para tersangka.
Saat itu, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menjabat sebagai Menteri di Kemenaker. KPK sudah memberikan rekomendasi atas pemerasan tidak terjadi.
Dua staf khusus Menteri Ketenagakerjaan Caswiyono Rusydie Cakrawangsa dan Risharyudi Triwibowo juga dipanggil penyidik hari ini.
Lakso meyakini pemerasan di Kemenaker sudah menjadi sindikat. Karenanya, penuntasan perkara penting, untuk menghilangkan sindikasi itu.
Para tersangka tidak mau mengurusi dokumen perizinan TKA yang tidak memberikan uang. Mereka pun tidak diberikan pemberitahuan, untuk mengulur masa berlaku izin sebelumnya.
Pertama yakni mantan Dirjen Binapenta dan PKK Kemnaker Suhartono.
Adi mengatakan berdasarkan survei Litbang Kompas, tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintahan Presiden Prabowo cukup tinggi.
Kafe-kafe kembali ramai, dan para pembeli memadati pasar yang telah dibuka kembali.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai posisi PDIP tidak cukup kuat bersuara di parlemen karena kalah dari sisi jumlah.
PDI Perjuangan dikenal memiliki rekam jejak baik saat berada di luar pemerintahan selama pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Mereka mengumpulkan semua elemen masyarakat sebagai bentuk kepedulian terhadap adanya pemerintahan baru yang akan memimpin Kota Depok lima tahun ke depan.
KETUA Umum Partai NasDem Surya Paloh menekankan soal posisi partainya di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Surya juga mengajak para kader untuk berpikir waras.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved