Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
PRESIDEN Joko Widodo, Rabu (21/7), meninjau Gudang Perum Bulog di Kelapa Gading, Jakarta, guna mengecek ketersediaan beras. Dari tinjauan tersebut, kepala negara melihat bahwa stok bahan pangan utama itu dalam kondisi yang aman.
"Saya ke sini ingin memastikan bahwa stok beras nasional cukup. Tadi Pak Kepala Bulog (Budi Waseso) menyampaikan bahwa stok sekarang 1,3 juta ton. Artinya, stok kita cukup," ujar Jokowi di Gudang Bulog, Jakarta.
Melalui inspeksi itu, Jokowi juga ingin memastikan bahwa pemberian bantuan sosial berupa sembako kepada masyarakat yang membutuhkan sudah berjalan dengan lancar. Ia pun mengaku senang karena distribusi beras untuk bansos sembako, baik untuk wilayah Jakarta dan seluruh Indonesia ternyata sudah mulai dilakukan sejak Jumat (16/7) pekan lalu.
"Jadi bukan akan, tapi memang sudah berjalan sejak Jumat lalu di Jakarta dan seluruh provinsi di negara kita," tutur mantan wali kota Solo itu.
Baca juga: Ketersediaan Beras Cukup, Masyarakat Diminta tak Resah
Ia berharap dengan sudah berjalannya distribusi bansos sembako, beban masyarakat yang terdampak pelaksanaan PPKM bisa berkurang. "Selain beras kan juga ada subsidi listrik, bansos tunai, BLT desa, subsidi internet, PKH, dan lain lain," tandasnya. (OL-14)
MENTERI Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa pemerintah sedang menggalakkan program ketahanan pangan, namun masih ada oknum mafia yang mencoba mempermainkan situasi.
Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyebutkan bantuan pangan beras untuk periode Juni-Juli 2025 siap disalurkan kepada 18,3 juta penerima bantuan pangan (PBP).
Mentan menjamin bahwa stok pangan nasional tetap dalam kondisi aman. Selain itu, penyerapan gabah dari petani diperkirakan bisa mencapai 400 hingga 500 ribu ton pada bulan ini.
MENTERI Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan bahwa stok cadangan beras pemerintah (CBP) resmi menembus 4 juta ton.
Pemerintah terus mencatat tonggak sejarah baru dalam pengelolaan cadangan pangan nasional. Berdasarkan data resmi Perum Bulog per 13 Mei 2025 pukul 11.03 WIB mencapai 3.701.006 ton.
Kementerian Pertanian (Kementan) mengeklaim produksi beras di Tanah Air akan melimpah. Klaim tersebut didasarkan pada laporan Departemen Pertanian Amerika Serikat.
Bulog Surakarta menyatakan sangat mencukupi, karena stok di gudang se-Solo Raya saat ini mencapai 82 ribu ton lebih.
STOK beras di gudang Bulog akhirnya menembus 4 juta ton yang berhasil tercapai pada 29 Mei 2025. Dari jumlah itu 2,4 juta ton di antaranya berasal dari serapan gabah/beras produksi domestik.
PERUM Bulog mencatat serapan gabah dan beras menembus lebih dari 2,1 juta ton per Mei 2025. Bulog memastikan kualitas beras Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tetap terjaga
petani merasa senang karena Bulog menerima GKP dengan harga baik, yakni Rp6.500 per kilogram.
PERUM Bulog telah menyerap 2.023.063 ton beras dari petani lokal. Serapan itu disebut merupakan angka tertinggi sepanjang Januari–Mei selama 58 tahun berdirinya Bulog.
Ia menjelaskan, gabah yang diserap diwujudkan untuk bantuan pangan pada masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved