Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) bersama Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) berencana menggelar berbagai pelatihan pertanian sebagai salah satu upaya pemerintah dalam melahirkan petani baru.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa sektor pertanian adalah sektor penting, terutama dalam meningkatkan ekonomi nasional. Di sisi lain, kata Mentan FKPPI adalah organisasi para pejuang yang memiliki idealisme terhadap kemajuan bangsa dengan nilai-nilai nasionalisme tinggi.
"Pertanian itu hebat, pertanian itu keren. Karena itu, Kementan terbuka bagi pihak mana saja termasuk FKPPI. Kementan siap untuk melatih anggota FKPPI bertani. Tentu pelatihan ini bisa dilakukan jika ada kemampuan disertai motivasi dan spirit berjuang," ujar Mentan ketika menyapa pengurus FKPPI se-Indonesia secara daring, Selasa, 13 Juli 2021.
Setelah mengikuti pelatihan, menurut Mentan, para petani baru ini nantinya akan diarahkan untuk melakukan cara-cara bertani yang modern, membuat inovasi sebagai upaya bersama pemerintah dalam meningkatkan produksi dan membuka lapangan kerja bagi rakyat Indonesia.
"Setelah latihan tentu ada program. Jadi tidak hanya berlatih tapi juga harus ada implementasi. Kemudian, bagi yang bertani harus memenuhi prosedur- prosedur yang ada. Misalnya punya lahan dengan status yang jelas terkonsolidasi dalam kelompok sehingga bisa menjadi CPCL (calon penerima calon lokasi) program," katanya.
Mentan mengatakan, saat ini Kementerian Pertanian memiliki program Kredit Usaha Rakyat (KUR) pertanian sebesar kurang lebih Rp50 triliun. Anggaran sebesar itu bisa digunakan siapa saja yang memiliki kemauan dan semangat tinggi terhadap dunia usaha tani.
"Kita tidak lagi menggunakan pendekatan bantuan-bantuan. Tapi kita mau melatih petani yang berpikir, menggunakan intelektualnya. Kerja dan berpikir keras untuk kemajuan pertanian Indonesia seperti pemanfaatan skema program KUR," katanya.
Ditambahkan Mentan, saat ini Indonesia sedang dalam kondisi tidak baik karena pandemi panjang yang tak kunjung berkesudahan, dimana angka yang terpapar Covid-19 semakin ganas dan memprihatinkan.
"Tapi dengan kondisi itu apakah kita harus masuk ke dalam bungker untuk tidak keluar?. Lalu, sampai kapan kita di bungker. Kan, kalau lapar kita pasti harus keluar. Karena itu pilihanya adalah pertanian. Karena itu FKPPI harus membantu rakyat, bangsa dan negara," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum FKPPI, Pontjo Sutowo mengapresiasi kinerja sektor pertanian di masa pandemi dibawah komando Mentan SYL. Menurutnya, sektor pertanian bukan hanya menjadu andalan negara tapi juga menjadi harapan pemulihan ekonomi nasional.
"Harus diakui, sektor pertanian tumbuh terus. Dan bagi FKPPI, pertanian bisa menjadi ujung tombak," pungkasnya. (RO/OL-10)
PPIU Program YESS memberikan fasilitas dan bimbingan kepada generasi muda di perdesaan untuk menjadi wirausahawan dan petani handal do Subang, Jawa Barat.
Presiden Jokowi mengakui, saat ini stok yang ada di Bulog 1,7 juta ton masih harus ditambah lagi sampai akhir tahun, kira-kira 1,5 juta ton.
Kementan dan Kodim 0613/Ciamis untuk melakukan Gerakan Percepatan Tanam Pengendalian Hama Terpadu di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Solusi yang diambil ialah mengimpor induk sapi hidup. Selanjutnya dilakukan inseminasi dengan harapan dapat mempercepat produksi susu.
SYAHRUL Yasin Limpo punya mimpi besar di jabatannya sebagai Menteri Pertanian saat ini. Mimpinya itu sederhana, tapi butuh perjuangan besar untuk mencapainya.
Bagi SYL, tragedi ini merupakan peringatan keras bagi insan olahraga Indonesia agar selalu mengedepankan persatuan dan persaudaraan.
Urban farming juga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat perkotaan. Hasil panen tidak hanya dapat dijual tetapi juga dapat dikonsumsi sendiri.
dampak positif globalisasi terhadap berbagai aspek, mulai dari politik hingga hiburan yang dapat dirasakan oleh semua kalangan masyarakat
YESS menjadi salah satu solusi yang terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas dan kesejahteraan dan memberdayakan petani di Indonesia.
Sektor pertanian adalah sektor yang menjanjikan sehingga akan membutuhkan tenaga yang sangat banyak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved