Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Kementerian BUMN: Vaksinasi Individu Berbayar Guna Percepat Herd Immunity

Insi Nantika Jelita
11/7/2021 18:50
Kementerian BUMN: Vaksinasi Individu Berbayar Guna Percepat Herd Immunity
Ilustrasi vaksinasi(Antara)

STAF Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menuturkan, pelaksanaan vaksinasi gotong royong bisa digunakan untuk umum alias individu guna mengejar herd immunity vaksinasi covi-19 sebesar 70% penduduk Indonesia. Penjualan vaksin ini bisa didapat di klinik-klinik Kimia Farma.

Dia menyebut, langkah ini menyusul dikeluarkannya Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 19 Tahun 2021 tentang pelaksanaan vaksinasi dalam rangka penanggulangan pandemi covid-19.

"Jadi, sekarang vaksinasi gotong royong dipakai tidak hanya untuk perusahaan tetapi juga untuk masyarakat yang mau mendapatkan vaksin secara berbayar. Supaya ini bisa mencapai herd immunity," kata Arya, Minggu (11/7).

Kimia Farma, ucap Arya, sudah mempersiapkan teknis pelaksanaan vaksinasi mandiri untuk individu itu. Rencananya, mulai Senin (12/7), masyarakat umum bisa mendapatkan dosis vaksin yang dipatok seharga Rp321.660 per dosis dan tarif maksimal pelayanan vaksinasi sebesar Rp117.910 per dosis dengan jenis vaksin Sinopharm.

"Setelah adanya keluar aturan ini, Kimia Farma sudah menyiapkan (ketentuan) secara teknis. Jadi, ini langkah-langkah yang dilakukan dengan tujuan supaya vaksinasi semakin cepat dilaksanakan," kata Komisaris PT Telkom ini.

Sementara, Direktur Utama PT Kimia Farma Tbk. Verdi Budidarmo menjelaskan, di tahap awal program ini baru menyentuh 6 kota dengan 8 klinik. Pihaknya mengaku akan memperluas jangkauan itu, termasuk ke pusat-pusat perbelanjaan di kota-kota besar.

Adapun8 klinik VGR Individu tahap perdana yang akan memberi pelayanan adalah :

 

1. Jakarta KF Senen, kapasitas 200 orang per hari

2. Jakarta KF Pulogadung, kapasitas 200 orang per hari

3. Jakarta KF Blok M, kapasitas 100-200 orang per hari

4. Bandung KF Supratman (Drive Thru), kapasitas 200 orang per hari

5. Semarang KF Citarum, kapasitas 100 orang per hari

6. Solo KF Sukoharjo, kapasitas 500 orang per hari

7. Surabaya KF Sedati, kapasitas 200 orang per hari

8. Bali KF Batubulan, kapasitas 100 orang per hari. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik