Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEMENTERIAN Perdagangan (Kemendag) membuat terobosan berupa stimulus regulasi ekspor produk alas kaki. Berbagai stimulus kebijakan ini memberikan kemudahan bagi pelaku ekspor alas kaki nasional.
Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Didi Sumadi menyebut pemerintah telah melakukan beberapa stimulus untuk dunia usaha. Tujuannya, meningkatkan kembali perekonomian nasional. Beberapa di antaranya memberikan dampak positif bagi aktivitas ekspor nonmigas Indonesia.
"Kami berharap stimulus yang diberikan pemerintah dapat dimanfaatkan para pelaku usaha lebih optimal,” ujar Didi, Rabu (2/6).
Baca juga: Kemendag: Stabilitas Harga Juga Bantu Pemulihan Ekonomi
Pemerintah, lanjut Didi, juga mengeluarkan stimulus berupa rangkaian program kebijakan untuk meningkatkan daya saing industri di masa pandemi covid-19. Berikut, upaya meningkatkan daya beli masyarakat, investasi, logistik, ekspor dan sektor pariwisata.
Beberapa program termasuk penyederhanaan prosedur ekspor dan percepatan penerbitan perizinan usaha dari tingkat pusat hingga daerah. Berdasarkan data Kemendag, kinerja ekspor produk alas kaki pada 2020 tercatat US$4,8 miliar atau tumbuh 8,97% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu US$4,41 miliar. Ekspor komoditas ini menyumbang 3,4% terhadap total ekspor nonmigas Indonesia.(OL-11)
Perempuan diharapkan bisa mandiri secara finasial dan mampu berdaya guna sehingga dapat menyejahterakan dan meningkatkan kualitas hidup.
Program ini juga dirancang untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam sektor pariwisata desa, memberikan mereka akses yang lebih luas untuk mengembangkan potensi ekonomi mereka.
Lembata merupakan wilayah yang memiliki ragam komoditas mulai dari kopi, ikan hingga wastra, namun kurang terekspos sehingga tidak cukup meningkatkan perekonomian masyarakat
Membangun perekonomian Jabar bukan semata-mata menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Itu harus dilakukan secara sinergi kolaboratif berbagai pihak.
Sektor pertanian adalah sektor yang menjanjikan sehingga akan membutuhkan tenaga yang sangat banyak.
Pemerintah daerah di Priangan Timur harus bersinergi dengan berbagai elemen untuk membangun ketahanan ekonomi.
Seberapa siap pemerintah mengantisipasi dan menghadapinya?
Meski pembuatan manual, kualitas yang diproduksi sudah diakui dunia dan juga menjadi salah satu trendsetter fashion kaum milenial dan sosialita muda.
BNI secara proaktif mendukung para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk melebarkan bisnis ke pasar global melalui gelaran Inacraft 2024.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) berkomitmen memperkuat kapabilitas pelaku UMKM binaan untuk menjadi lebih kompetitif dalam melakukan penetrasi di pasar global.
Turn waste into love. Demikian prinsip dari bisnis yang dijalankan Zara Tentriabeng, pemilik Hexagon, entitas yang memproduksi bahan-bahan daur ulang menjadi perhiasan.
Sejak 2016, Natali menjalankan bisnis Rollie Bakery and Cookies di rumahnya, Bogor, Jawa Barat. Ia bergelut ke industri kudapan setelah dirumahkan oleh perusahaan tempatnya bekerja saat itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved