Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
INDOSAT Ooredoo, Kamis (20/5), memaparkan kinerja keuangan kuartal perusahaan yang berakhir pada 31 Maret 2021.
President Director and CEO Indosat Ooredoo Ahmad Al-Neama mengatakan. “Terlepas dari berbagai tantangan operasional yang berlangsung akibat pandemi covid-19, Indosat Ooredoo telah mencetak kinerja awal yang memuaskan di 2021. Momentum pertumbuhan kami terus terbangun, tercermin dari pertumbuhan pendapatan dua digit dan kinerja EBITDA yang solid, serta mencatatkan laba bersih."
"Kinerja kuartal pertama ini menjadi patokan baru untuk kinerja keuangan kami selanjutnya. Strategi kami untuk menyediakan produk yang sederhana dan relevan, didukung oleh upaya kami mempertahankan keunggulan jaringan, telah mendorong akselerasi posisi kami dalam pangsa pasar seluler dan rebound yang kuat dalam bisnis perusahaan kami."
Baca juga: Gandeng Foodizz, Konekto Dorong Kebangkitan UMKM Pascapandemi
"Saya ingin berterima kasih kepada pelanggan setia dan semua pemangku kepentingan kami atas dukungannya selama ini, yang telah memotivasi kami untuk mencetak hasil yang luar biasa ini. Kami terus berkomitmen memastikan konektivitas serta ketersediaan produk dan layanan digital yang dibutuhkan masyarakat di seluruh Indonesia selama masa sulit ini dan untuk mempercepat transformasi Indonesia menjadi bangsa yang digital,” lanjutnya.
Indosat Ooredoo telah mencatatkan kinerja keuangan yang luar biasa di kuartal pertama 2021, mempertahankan momentum pertumbuhan tahun sebelumnya.
Total pendapatan Indosat Ooredoo tumbuh sebesar 12,6% YoY menjadi Rp7,3 triliun. Pendapatan seluler meningkat sebesar 12,5% YoY menjadi Rp6 triliun.
Bisnis enterprise terlihat kembali pulih pada kuartal pertama 2021 dengan pertumbuhan pendapatan enterprise (YoY) sebesar 17,1% menjadi Rp1,3 triliun.
EBITDA meningkat 42.5% YoY, mencapai Rp3,4 triliun. Hal ini disebabkan oleh kombinasi pertumbuhan top line dan efisiensi biaya yang berkontribusi pada pertumbuhan margin EBITDA sebesar +9,7pp YoY mencapai 46,2% di kuartal pertama 2021, tertinggi dalam tujuh kuartal terakhir.
Indosat Ooredoo juga mencatatkan laba bersih sebesar Rp172 miliar, meningkat pesat sebesar Rp778 miliar dibandingkan dengan kuartal pertama 2020.
Indosat Ooredoo juga mencatat basis pelanggan yang sehat dengan 60 juta pelanggan setia, tumbuh 7% YoY. Pendapatan rata-rata per Pelanggan (ARPU) meningkat 11% YoY menjadi Rp32,7 ribu, didorong oleh pertumbuhan trafik data yang signifikan, meningkat 46% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Pada kuartal 1 2021, Indosat Ooredoo mengumumkan penandatanganan perjanjian Jual dan Sewa Kembali dengan PT EPID Menara Asset Co (“Edge Point Indonesia”) untuk lebih dari 4.200 menara telekomunikasi.
Transaksi senilai Rp11 triliun itu akan membuka permodalan untuk membangun momentum pertumbuhan Indosat Ooredoo yang solid melalui pengembangan lebih lanjut pada kinerja jaringannya dan peluncuran solusi-solusi digital baru yang inovatif dalam rangka meningkatkan pengalaman pelanggan. (RO/OL-1)
Berdasarkan hasil audit 2023, realisasi skor tingkat kesehatan PT Len termasuk dalam kategori Sehat.
Laporan Keuangan PT Avrist Assurance Per 31 Desember 2022 dan 2021
Laporan Keuangan PT Avrist Assurance - Unit Syariah. Per 31 Desember 2022 dan 2021.
Kaleidoskop Telkom 2023, Transformasi Digital Majukan Masa Depan Indonesia.
Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto, menyampaikan DPRD Kota Bogor selama sebulan kedepan akan membahas tuntas LKPJ yang disampaikan Wali Kota Bogor Bima Arya.
Dari laporan terintegrasi itulah masyarakat bisa mengukur sudah sejauh apa sesungguhnya kerja otoritas penegakan hukum di Indonesia.
Mastercard dan Indosat Hadirkan Solusi Pembayaran Dalam Kendaraan Berbasis AI
Indosat Jalin Kemitraan dengan UIPath untuk Membekali 100 Ribu Talenta Digital
Kompetisi pembuatan film pendek ini diadakan dengan tujuan menginspirasi anak muda Indonesia agar bijak dalam menggunakan media sosial.
Indosat memberikan dukungan dan bantuan layanan komunikasi gratis kepada penduduk Kampung Babakan Hurip
Kebakaran itu terjadi di salah satu gedung perangkat Indosat atau IOH. Namun sudah berhasil dipadamkan secara menyeluruh.
Lonjakan trafik data tersebut diperkirakan akan dipicu oleh peningkatan penggunaan aplikasi smartphone seperti TikTok, WhatsApp dan Instagram
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved