Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Ajak Generasi Milenial Mulai Berbisnis

Mediaindonesia.com
01/5/2021 08:50
Ajak Generasi Milenial Mulai Berbisnis
Ilustrasi(Dok.Qnet)

PENJUALAN langsung adalah metode pemasaran  barang dan jasa langsung ke konsumen, jauh dari tempat ritel permanen. Jenis penjualan seperti ini sebagian besar didorong oleh rujukan dari mulut ke mulut. Produk yang dijual melalui perusahaan penjualan langsung memiliki fitur unik, eksklusif untuk perusahaan dan tidak tersedia di toko, mall atau department store.

Industri penjualan langsung telah berkembang pesat dengan pemasaran berbasis hubungan tersebut selama lebih dari 150 tahun. Laporan Federasi Asosiasi Penjualan Langsung Dunia (WFDSA) terbaru menyatakan bahwa pada 2019 ada sekitar 119,9 juta orang di seluruh dunia terlibat dalam industri ini, baik paruh waktu maupun penuh waktu atau dijadikan mata pencaharian utama, serta menghasilkan penjualan tahunan sebesar USD180,5 miliar.

Baca juga: Survei : Marketplace Bantu UMKM Bertahan di Masa Pandemi

Salah satu perusahaan penjualan langsung di Indonesia dan sudah lebih dari 20 tahun menggerakan ekonomi masyarakat Indonesia, adalah Qnet. Satu-satunya cara untuk memperoleh penghasilan dengan Qnet adalah melalui penjualan produk. Jutaan pelanggan dan distributor yang puas, juga dikenal sebagai Perwakilan Independen (IR) di seluruh dunia telah memperoleh manfaat dari produk itu dan peluang bisnis yang disediakan Qnet.

“IR dapat merujuk produk kami kepada orang lain dan mendapatkan komisi dari penjualan aktual. QNET menggunakan rencana kompensasi yang menghitung komisi yang dibayarkan kepada IR berdasarkan volume penjualan yang dihasilkan melalui rujukan untuk membeli produk-produk QNET. Banyak orang telah memanfaatkan model bisnis kami untuk membangun tim penjualan yang besar dan menumbuhkan bisnis yang sukses,” tegas CEO Qnet, Malou Caluza.

Qnet menawarkan berbagai macam produk di bidang kesehatan, kebugaran, gaya hidup, dan pendidikan. Produk Qnet dirancang untuk membantu orang hidup lebih sehat dan meningkatkan gaya hidup serta penghidupan mereka. Qnet berkantor pusat di Hong Kong dan memiliki kantor serta agensi di lebih dari 25 negara di seluruh dunia. Selain menyediakan produk berkualitas, pelanggan Qnet juga dapat memanfaatkan peluang bisnis penjualan langsung yang ditawarkan oleh Qnet, dengan mempromosikan produk dan layanannya kepada orang lain.

Qnet memadukan antara kesempatan untuk berwirausaha dengan kemajuan teknologi secara efektif. Untuk mengakomodir kebutuhan mitra IR (Independent Representatives), Qnet menyediakan virtual office yang dapat diakses kapanpun dan di manapun. Tentu dengan syarat bahwa Anda terhubung ke jaringan internet. Baik itu menggunakan perangkat komputer, laptop, tablet, ataupun smartphone saat mengakses virtual office, dan sosial media QNET baik itu IG, Youtube, Facebook, dan lain-lain.

Hal ini membuat pelaku usaha dapat menjalankan bisnis Qnet sebagai sampingan ataupun bisnis utama tanpa harus berbatas waktu dan tempat. Mekanisme kerja keras dan kerja cerdas pun dapat diakomodir secara sempurna untuk keberhasilan bisnismu. Dengan model bisnis QNET yang fleksibel, menjadi mitra IR Qnet merupakan bisnis yang sangat baik untuk generasi milenial.

Menurut Malou bisnis penjualan langsung adalah bisnis seperti bisnis lainnya. Bisnis ini memberikan kesempatan untuk menjadi seorang pengusaha. Satu-satunya perbedaan adalah para IR tidak perlu khawatir tentang biaya awal dan biaya operasional berskala besar seperti pada bisnis tradisional lainnya. Keberhasilan IR sepenuhnya bergantung pada pelaku usaha dan kerja keras.

“Bisnis penjualan langsung Qnet bukanlah skema cepat kaya. Untuk sukses dalam bisnis ini, Anda perlu bekerja keras, sabar, berkomitmen, dan berorientasi pada tujuan. Perlu kerja keras dan kerja cerdas,”  tegas Malou. (RO/A-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya