Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
Ketua Asosiasi Petani Garam Rakyat Indonesia (APGRI) Muhammad Jakfar Sodikin mendesak pemerintah mengaji ulang rencana impor garam di tahun ini.
Alasannya, stok garam lokal yang dimiliki sekarang lebih dari 700 ribu ton.
Dia menambahkan, program pemerintah seharusnya lebih jelas dan terarah dalam meningkatkan produktivitas dan harga garam rakyat.
Pasalnya, Jakfar melihat di satu sisi pemerintah ingin mengimpor, namun sisi lainnya berencana meningkatkan produksi garam lokal.
"Ini kan tidak sinkron kebijakannya. Harusnya apabila ingin produksi naik, kan impor harus turun, bukan malah naik. Kami mendesak kepada pemerintah untuk meninjau ulang kebijakan impor garam ini," ungkap Jakfar kepada Media Indonesia, Selasa (16/3).
Dia menjelaskan, mengenai kualitas garam yang dihasilkan petani garam lokal adalah garam bahan baku yang dikatakan tidak bisa lansung dikonsumsi atau dengan kata lain tidak bisa langsung dipakai oleh industri.
Jadi, lanjut Jakfar, wajar apabila kualitas garam lokal dianggap belum memadai untuk kebutuhan industri.
"Garam itu harus diolah lebih dahulu untuk bisa dipakai industri, seperti di PT PT Unichem Candi, bahan bakunya dari garam rakyat, tapi NaCl-nya bisa mencapai 99% lebih dikarenakan mereka punya mesin pengolahan yang bagus," jelas Jakfar.
Selain itu dia menerangkan, harga garam impor sekitar Rp700 per kilogram di gudang pengimpor. Berbeda dengan harga garam rakyat, ungkap Jakfar, dengan nilai Rp650 per kilogram di gudang pengolah importir KW1.
"Pendapatan petani garam per musim atau setahun sekitar Rp4 juta untuk hidup selama 12 bulan. Kalau pemerintah lebih suka impor, maka pendapatan petani akan semakin kecil," pungkas Jakfar.
Sebelumnya, Juru Bicara Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Wahyu Muryadi mengatakan salah satu polemik tersebut ialah mengenai perang harga antara produk lokal dengan impor.
Diketahui, garam yang diimpor Indonesia mayoritas berasal dari Australia dan India. Pada 2019 misalnya, dari total impor 2,69 juta ton, sebanyak 72% berasal dari Australia dan 27,7% berasal dari India.
"Masalahnya harga impor jauh lebih murah dan mendapatkannya dengan cara mudah termasuk dari India, yang saat kami tinjau di Kebumen, Jawa Tengah, Sabtu lalu (13/3), pasar garam di sana dihajar oleh pihak yang berani perang harga lebih rendah dari garam lokal," jelas Wahyu kepada Media Indonesia, Senin (15/3). (OL-8)
ASOSIASI Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) mengkritisi penetapan dan sosialisasi pembatasan operasional truk sumbu 3 di jalur tol pada saat hari libur Maulid Nabi selama 3 hari
PT Merak Chemicals Indonesia (MCCI), produsen Purified Terephthalic Acid (PTA) menyatakan komitmennya untuk memperkuat pasokan bahan baku bagi industri tekstil dan plastik dalam negeri.
Pelaku usaha mempertanyakan keseriusan pemerintah dalam mempermudah perizinan impor dengan menghapus kebijakan kuota.
Industri tekstil nasional tengah mengalami tekanan berat disebabkan massifnya impor produk jadi dari Tiongkok sehingga mengganggu daya saing industri.
Kebijakan tarif terbaru ini dijadwalkan mulai berlaku pada 7 Agustus 2025.
Kebijakan tarif tersebut mulai berlaku pada 1 Agustus 2025 dan menjadi salah satu tarif terendah yang diberikan AS untuk negara di kawasan Asia Tenggara.
Penelitian terbaru mengungkap konsumsi garam berlebihan memicu peradangan otak yang meningkatkan risiko hipertensi.
Sejak pertama kali diluncurkan pada 2022, Gembira telah menjangkau lebih dari 9.600 ibu PKK di berbagai daerah.
Direktur Penyakit Tidak Menular Kemenkes, mengatakan bahwa kandungan gula garam dan lemak pada (GGL) pada makanan yang dikonsumsi ditengarai menjadi salah satu penyebab obesitas pada anak.
Rasa utamanya adalah gurih atau asin, yang berasal dari garam dapur, kecap asin, saus, kaldu bubuk, atau bumbu penyedap.
Berdiri di atas lahan seluas 2,5 hektar di Desa Raci, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati, pabrik tersebut mampu memproduksi garam 25.000 ton per tahun
Pada makanan yang dimasak di rumah, setiap porsinya dapat ditakar sesuai kebutuhan. Hal ini berbeda dengan langsung menggunakan bumbu cepat saji.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved