Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Kemendag Komitmen Jaga Pasokan dan Harga Bahan Pokok Jelang Puasa

Fetry Wuryasti
06/3/2021 03:20
Kemendag Komitmen Jaga Pasokan dan Harga Bahan Pokok Jelang Puasa
Ilustrasi bahan pokok beras.(ANTARA)

KEMENTERIAN Perdagangan berkomitmen untuk terus menjaga ketersediaan pasokan dan stabilitas harga barang kebutuhan bahan pokok menjelang Ramadan dan Lebaran tahun 2021. Apalagi dalam beberapa tahun terakhir, upaya menjaga ketersediaan pasokan dan stabilitas harga bahan pokok berjalan dengan sangat baik.

Hal ini diutarakan Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan (BP3) Oke Nurwan dalam Diskusi Panel Ketersediaan dan Stabilitas Harga Barang Kebutuhan Pokok, Jumat (5/3).

"Pada Ramadan dan Lebaran beberapa tahun belakangan ini, ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga bahan pokok berjalan sangat baik. Hal tersebut dikarenakan kolaborasi solid antarpemangku kepentingan yang dilakukan dalam upaya antisipasi," kata Oke.

Oke mengungkapkan, inflasi pada Ramadan dan Lebaran 2019–2020 tercatat kurang dari 1 persen. Sedangkan, inflasi volatile food pada Ramadan dan Lebaran tahun ini nilainya kurang dari 2 persen. "Angka-angka ini seyogyanya menjadi patokan dalam mengambil langkah-langkah antisipatif menjelang Ramadan dan Lebaran 2021," jelas Oke.

Menurutnya, walaupun ada perkiraan belum pulihnya daya beli masyarakat, perlu dilakukan sejumlah langkah antisipatif untuk memastikan ketersediaan stok dan kestabilan harga bapok.

"Ada beberapa hal yang perlu diantisipasi, yaitu potensi kenaikan permintaan bahan pokok rata-rata sekitar 30 persen, kenaikan harga yang dapat memicu inflasi, penimbunan, dan spekulasi serta faktor cuaca. Ketiga hal ini yang perlu dipastikan tidak akan mengganggu ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga bahan pokok di Ramadan dan lebaran," jelasnya.

Wakil Direktur Utama Bulog Gatot Trihargo menjelaskan mengenai ketahanan pangan, Bulog memiliki apa yang disebut dengan Tiga Pilar Ketahanan Pangan. "Ketiga pilar tersebut adalah Pilar Ketersediaan, Pilar Keterjangkauan, serta Pilar Stabilisasi, menjaga stabilisasi harga di tingkat petani dan konsumen,” kata Gatot. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya