Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Amankan Pembiayaan Vaksin, Bio Farma Gandeng Himbara

Insi Nantika Jelita
16/2/2021 18:24
Amankan Pembiayaan Vaksin, Bio Farma Gandeng Himbara
Petugas menurunkan kontainer berisi vaksin covid-19 yang akan diproses Bio Farma.(Antara/Dhemas Reviyanto)

PT Bio Farma (Persero) menggandeng bank pelat merah yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) untuk mengamankan suplai vaksin covid-19.

Dalam mendatangkan vaksin, perseroan memerlukan modal kerja untuk pembelian importasi bulk vaksin covid-19. Itu diperoleh dari sumber pendanaan pihak ketiga atau perbankan.

Adapun vaksin covid-19 yang akan didapat dari hasil produksi Bio Farma, yakni AstraZeneca, Sinopharm, Moderna, Pfizer-BioNTech, serta Sinovac dan Novavax.

"Saat ini, jumlah produsen vaksin covid-19 di dunia sangat terbatas. Sedangkan permintaan vaksin melebihi persediaannya. Oleh karenanya, kita memerlukan supply vaksin dari berbagai sumber," ujar Sekretaris Perusahaan Bio Farma Bambang Heriyanto dalam keterangan resmi, Selasa (16/2).

Baca juga: Stok Vaksin Global Jadi Tantangan Program Vaksinasi Nasional

Perseroan tengah menjalin kerja sama pembiayaan dengan Himbara. Seperti, Bank Mandiri, BRI, BNI dan BTN. Kemudian juga menggandeng bank swasta nasional, yakni Maybank, Danamon dan HSBC).

Adapun jenis pendanaan yang diperlukan ialah fasilitas pembiayaan modal kerja revolving dalam valuta US$ dan sub limit fasilitas Trade Financing dengan skema clean basis.

Lebih lanjut, Bambang menjelaskan untuk tahap awal vaksinasi pada Januari-Februari 2021, sudah 1 juta tenaga kesehatan yang mendapat vaksin covid-19 buatan Sinovac. Berikutnya, lebih dari 17 juta petugas pelayan publik, seperti personel TNI-Polri, akan mendapatkan vaksin covid-19 pada Februari-Maret 2021.(OL-11)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya