Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
INVOASI memang menjadi sebuah keharusan bagi perusahaan jika ingin bertahan. Apalagi di masa pandemi covid-19 saat ini, ketika banyak pelaku usaha terpaksa gulung tikar, inovasi ataupun terobosan menjadi sangat penting untuk dilakukan.
Hal itu yang dilakukan Generali. Mereka hadirkan Digital Social Platform Akuberbagi.com, yang dilengkapi dengan fiturwakaf asuransi. Social Platform berbasis syariah ini diluncurkan pertama kalinya di industri asuransi sebagai inovasi digital end to end yang dapat memudahkan masyarakat untuk saling membantu dengan berdonasi atau wakaf sekaligus mendapatkan proteksi asuransi.
Baca juga; OJK: Kinerja Industri Asuransi Menurun Saat Pandemi
CEO Generali Indonesia, Edy Tuhirman, mengungkapkan, platform itu menjadi sebuah cara baru bagi masyarakat untuk bisa berkontribusi lebih bagi sesama. "Melalui konsep Warisan Kebaikan, kini masyarakat bisa dengan mudah mempersiapkan perlindungan dan berbagi kebaikan yang manfaatnya dapat dirasakan tidak hanya untuk keluarga namun juga untuk mereka yang membutuhkan melalui para mitra Akuberbagi.com. Platform ini menjadi ‘pipa saluran digital’ untuk saling berbagi dan masyarakat tinggal memanfaatkan platform ini dengan sangat mudah, murah dan cepat."
"Hadirnya platform ini merupakan langkah kami untuk meningkatkan kualitas hidup keluarga Indonesia sekaligus mewujudkan visi Generali -enable people to shape asafer future by caring for their lives and dreams," lanjutnya.
Dengan filosofi ringan bagiku, meringankan bagi orang lain, kata dia, kesadaran sosial masyarakat untuk berdonasi semakin tinggidi tengah kondisi pandemi saat ini. Terbukti dengan semakin banyaknya inisiatif individu dalam membantu sesama dan meningkatnya angka donasi secara digital. Selain itu kondisi pandemi saat ini menyebabkan semakin tingginya risiko sakit atau meninggal dunia sehingga mendorong semakin tingginya minat terhadap asuransi.
Tingginya risiko serta adanya physical distancing juga membuat kanal distribusi digital menjadi pilihan bagi masyarakat. Di platform ini, nasabah dapat berbagi kepada sesama melaluikonsep wakaf yang sangat terjangkau, dengan kontribusi Rp60,000,-per bulan atau Rp2,000 per hari. Wakaf yang umum dikenal masyarakat adalah berupa lahan ataupun dalam bentuk donasi aset lainnya. Di Aku Berbagi berwakaf dilakukan dengan konsep wakaf uang, tanpa harus menunggu lama untuk memiliki aset tertentu.Dengan pembayaran kontribusi hanya selama 5 tahun, nasabah bisa terlindungi seumur hidup dengan metode pembayaran yang mudah dan aman melalui e-wallet; Go Pay, OVO, DANA serta auto debet kartu kredit.
Periode pembayaran kontribusi pun sangat fleksibel bisa disesuaikan dengan keinginan nasabah, baik secara bulanan, kuartal, semester, maupun tahunan. Peserta pun bisa menyesuaikan sendiri nilai perlindungan, nilai wakaf yang akan disalurkan serta kepada siapa wakaf tersebut akan disalurkan. Akuberbagi.com juga dapat diakses oleh siapapun, Dengan hanya menggunakan ponsel, serta tanpa tatap muka, nasabah tetap bisa memiliki proteksi di tengah pandemi, dengan waktu yang cepat.
Secara sederhana, konsep wakaf didefinisikan sebagai memisahkan atau menyerahkan sebagian harta benda atau aset miliknya untuk dimanfaatkan selamanya atau untuk jangka waktu tertentu untuk keperluan ibadah atau kesejahteraan umum. Akuberbagi.com juga menjalin kemitraan dengan mitra wakaf di berbagai sektor, baik kesehatan, pendidikan maupun sektor lainnya. Nasabah bisa menyesuaikan sendiri nilai perlindungan, nilai wakaf yang akan disalurkan serta kepada siapa wakaf tersebut akan disalurkan. Hingga saat ini, Akuberbagi.com sudah bekerja sama dengan 14lembaga non-profit yang memiliki reputasi yang sangat baik, seperti Dompet Dhuafa, Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan, Yayasan Kanker Anak Indonesia, iWakaf, Daarut Tauhid, Yayasan HOPE worldwide Indonesia, SOS Children Village, Habitat for Humanity Indonesia, Askar Kauny, YAKESMA, Baitulmaal Muamalat, Wakaf Salman, Gerakan Wakaf Indonesia dan Yayasan Mustabsheera Bias.
Berdasarkan data Badan Wakaf Indonesia, tercatat bahwa potensi aset wakaf di Indonesia mencapai Rp2.000 triliun per tahun1, sedangkan untuk potensi wakaf uang sendiri sebesar Rp 180 triliun setiap tahunnya. Sebagai salah satu instrumen ekonomi, wakaf berpotensi memberikan dampak terhadap kehidupan sosial, pemerataan pembangunan, pembangunan sumber daya manusia serta pertumbuhan ekonomi. Melalui fakta inilah, Generali Indonesia terus bergerak aktif memberikan sarana inovatif yang manfaatnya bisa dirasakan oleh banyak orang.
“Kami ingin memastikan niatkebaikanmasyarakat bisa tersalurkan kepada yang benar-benar membutuhkan. Selain itu, dengan kemudahan akses di Akuberbagi.com kami juga ingin menjangkau semakin banyak keluarga agar terus terlindungi,” ujar Edy. (RO/A-1)
DALAM beberapa tahun terakhir, tantangan ekonomi global telah membentuk ulang banyak sektor industri di Indonesia.
DI era saat ini, penerapan strategi omnichannel menjadi keharusan bagi mereka yang ingin memberikan layanan terbaik kepada pelanggannya.
Unduh saja MyFit+ yang punya beragam fitur seperti bio age, step tracker, sleep tracker, hingga panduan latihan nafas.
LANDING page adalah halaman web yang dirancang khusus untuk tujuan tertentu, seperti mempromosikan produk, meluncurkan produk baru, atau menawarkan diskon.
PT Asuransi Tokio Marine Indonesia (TMI) merayakan puncak perjalanan 50 tahun sebagai pelopor industri asuransi di Indonesia.
PT Asuransi Jiwa Taspen (Taspen Life) mencatatkan kinerja keuangan yang solid sepanjang 2024 di tengah tantangan industri dan dinamika pasar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved