Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
SAHAM-saham di Bursa Efek New York, Wall Street, Amerika Serikat dibuka lebih rendah pada perdagangan hari Kamis pagi (10/12) waktu setempat setelah data menunjukkan jumlah warga Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran naik lebih dari yang diperkirakan minggu lalu.
Tak lama setelah bel pembukaan, Indeks Dow Jones Industrial Average tergelincir 189,69 poin atau 0,63 persen menjadi 29.879,12, indeks S&P 500 jatuh 27,45 poin, atau 0,75 persen, menjadi 3.645,37, sementara indeks Komposit Nasdaq merosot 123,70 poin atau satu persen, menjadi 12.215,25.
Sepuluh dari 11 sektor utama Indeks S&P 500 mengalami penurunan pada perdagangan pagi, dengan sektor layanan komunikasi turun sekitar satu persen, memimpin penurunan. Sedangkan sektor energi naik lebih dari satu persen, menjadi satu-satunya kelompok yang meningkat.
Reaksi pasar yang suram muncul setelah rilis data klaim pengangguran awal AS yang lebih buruk dari perkiraan karena infeksi Covid-19 yang melonjak di negara itu terus berdampak pada pasar tenaga kerja.
Klaim pengangguran awal AS, sebuah cara kasar untuk mengukur PHK, melonjak menjadi 853.000 dalam pekan yang berakhir 5 Desember, menyusul revisi naik 716.000 pada pekan sebelumnya, Departemen Tenaga Kerja melaporkan pada Kamis. Data itu melampaui perkiraan Dow Jones di angka 730.000. Itu menandai jumlah klaim awal tertinggi sejak September.
baca juga: Pacu Investasi dengan Insentif Beragam
Angka-angka tersebut mengindikasikan lonjakan wabah covid-19 Amerika Serikat yang melemahkan pasar kerja dan mengancam pemulihan ekonomi. Penghitungan Universitas Johns Hopkins pada Kamis pagi menyebutkan hampir 15,4 juta kasus Covid-19 dilaporkan terjadi di negara itu dengan jumlah kematian melebihi 289.000 orang. (Ant/OL-3)
NEGOSIASI dagang antara Indonesia dengan Amerika Serikat masih terus berlanjut meskipun Indonesia telah ditetapkan bahwa Indonesia dikenai tarif impor sebesar 19 persen
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) menyatakan sedang melanjutkan komunikasi intensif dengan produsen pesawat asal Amerika Serikat (AS), Boeing.
Trimegah Sekuritas menyebut sejumlah faktor yang menunjukkan bahwa arah kebijakan pemerintah saat ini mendukung pemulihan ekonomi nasional.
Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyampaikan bahwa Indonesia bisa mendapatkan setidaknya dua keuntungan dari pengenaan tarif Indonesia ke Amerika Serikat sebesar 19%.
Pemerintah Amerika Serikat telah menetapkan tarif baru sebesar 19% terhadap produk ekspor asal Indonesia, jauh lebih rendah dari rencana sebelumnya sebesar 32%.
Tanpa proteksi yang memadai, produk impor AS berpotensi mendominasi pasar domestik, dari sektor otomotif hingga pertanian dan energi.
IHSG berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan Kamis, 17 Juli 2025. Hal ini didorong oleh sentimen positif dari kebijakan suku bunga acuan BI dan tarif impor AS.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi dibuka menguat 48,06 poin atau 0,67% ke posisi 7.188,53.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa 15 Juli 2025, diperkirakan mengalami koreksi sementara atau pullback ke kisaran 7.055.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin, 14 Juli 2025, diprediksi bergerak menguat dengan ditopang faktor-faktor domestik.
PT Merry Riana Edukasi Tbk (MERI) resmi mencatatkan saham perdana (Initial Public Offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, (10/7).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, 10 Juli 2025, dibuka menguat 22,35 poin atau 0,32% ke posisi 6.966,27.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved