Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PERUSAHAAN Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan atau dikenal AirNav Indonesia menyiapkan langkah taktis sebagai antisipasti lonjakan kenaikan penerbangan saat libur panjang Maulid Nabi hingga 30 Oktober.
"Kami memprediksi akan terdapat peningkatan pergerakan pesawat udara. AirNav Indonesia telah menyiagakan prosedur, peralatan dan personel navigasi penerbangan di seluruh negeri untuk mengantisipasi peningkatan pergerakan pesawat udara," ujar Direktur Utama AirNav Indonesia, M. Pramintohadi Sukarno dalam keterangan yang dikutip Selasa (27/10).
Pramintohadi menyebut, pihaknya memanfaatkan periode low traffic untuk mengimplementasikan prosedur user preferred route (UPR) yang dapat meningkatkan efisiensi penerbangan lintas udara (overfly). UPR merupakan salah satu metode manajemen ruang udara dengan konsep free-route airspace yang menghasilkan rute alternatif.
"Rute ini memberikan keleluasaan bagi maskapai untuk menentukan rutenya sendiri yang paling efisien dengan mempertimbangkan arah dan kecepatan angin, potensi turbulensi, suhu udara, serta jenis dan kinerja pesawat udara,” ujar Pramintohadi.
UPR juga katanya, memangkas jarak tempuh penerbangan lintas internasional yang melewati ruang udara Indonesia. Pemangkasan jarak tempuh ini diikuti dengan optimalisasi performa pesawat udara menjadi seefisien mungkin sehingga menurunkan konsumsi dan emisi bahan bakar pesawat udara. UPR dapat digunakan oleh penerbangan lintas udara yang terbang pada ketinggian 35.000 – 60.000 kaki di atas permukaan air laut.
Baca juga : Percantik Borobudur, Pemerintah Kucurkan Rp291 Miliar
Sedangkan untuk peralatan navigasi penerbangan, Pramintohadi menjelaskan, prosedur perawatan berkala dan penerapan remote maintenance untuk peralatan communication, navigation, surveillance dan automation (CNS-A) dilakukan sesuai dengan standar keselamatan baik yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan maupun International Civil Aviation Organization (ICAO).
“Personel layanan navigasi penerbangan AirNav Indonesia yang bertugas di 285 cabang di seluruh Indonesia, kami jaga performanya dengan berlatih menggunakan simulator,” terang Pramintohadi.
Pada periode libur panjang Oktober ini, Pramintohadi menginstruksikan kepada para General Manager Cabang AirNav Indonesia untuk terus memantau layanan navigasi penerbangan dan tidak meninggalkan lokasi kerjanya.
“Kami menginstruksikan seluruh General Manager untuk memonitor seluruh hal yang berkaitan dengan pemberian pelayanan navigasi penerbangan dan menyiapkan langkah-langkah penanganannya serta berkoordinasi dengan stakeholder secara intens,” pungkasnya. (OL-7)
PT Pertamina International Shipping (PIS) dan Airnav Indonesia terus berupaya mengoptimalkan peran BUMN dalam pemberdayaan komunitas lokal.
AirNav Indonesia menyambut positif pendelegasian kewenangan Publikasi, Penyimpanan, dan Informasi Aeronautika yang diberikan oleh PLT Direktur Jenderal Perhubungan Udara.
Pendelegasian ini merupakan wujud kepercayan pemerintah kepada AirNav Indonesia untuk secara utuh menjalankan tugas pokok dan fungsinya
AirNav Indonesia melakukan negosiasi slot penerbangan dari beberapa titik Indonesia untuk ke Jeddah Arab Saudi pada penyelenggaran haji 1446 H/2025 M.
AirNav mencatat penerbangan domestik naik 2%, penerbangan internasional naik 14,1% dan penerbangan lintas negara naik 82,8%.
AirNav Indonesia telah menerima permintaan extra flight dari maskapai sebanyak 2.136 tambahan slot penerbangan
Pemerintah Indonesia telah menetapkan Senin, 9 Juni 2025 sebagai cuti bersama dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah.
Dishub DKI Jakarta tidak menerapkan kebijakan ganjil genap pada Jumat (6/6) dan Senin (9/6) sehubungan adanya libur nasional dan cuti bersama peringatan Hari Raya Idul Adha.
TANGGAL 1 Juni 2025 merupakan Hari Lahir Pancasila. Jatuh di hari Minggu, banyak yang mengira tanggal merah Hari Lahir Pancasila akan didapatkan pada Senin, 2 Juni 2025.
Hari ini libur apa? Selasa, 13 Mei 2025 ditetapkan sebagai cuti bersama usai Hari Raya Waisak. Simak penjelasan resmi pemerintah dan alasan di balik libur ini.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumumkan penghentian sementara kebijakan ganjil genap (gage) pada hari Senin dan Selasa, 12–13 Mei 2025.
Provinsi DKI Jakarta resmi meniadakan kebijakan ganjil genap (gage) pada Senin dan Selasa, 12-13 Mei 2025. Kebijakan ini dilakukan dalam rangka libur nasional Hari Raya Waisak dan cuti bersama
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved