Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
PERGERAKAN Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada awal perdagangan Selasa (2/6) mendatang.
Direktur PT Anugrah Mega Investama, Hans Kwee, menilai penguatan IHSG didukung berbagai sentimen positif. Baik dari dalam maupun luar negeri.
"Kami perkirakan IHSG berpeluang menguat awal pekan dan rawan aksi profit taking di akhir pekan. IHSG berpotensi menguat dengan support level 4700 sampai 4541 dan resistance di level 4800 sampai 4975," ungkap Hans melalui keterangan resmi, Minggu (31/5).
Baca juga: Menkeu: Pandemi Sebabkan Rupiah Alami Tekanan Tinggi
Rencana penerapan new normal atau pelongaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), lanjut dia, akan menjadi sentimen positif bagi pasar saham Indonesia. Beberapa sentimen yang cukup memengaruhi pergerakan IHSG, yakni ketegangan hubungan Amerika Serikat (AS) dengan Tiongkok. Apalagi setelah Kongres Rakyat Nasional Tiongkok menyetujui RUU Keamanan Nasional Hong Kong.
Selain itu, AS juga berpeluang besar menjatuhkan sanksi terhadap perusahaan dan pejabat Tiongkok atas situasi yang terjadi di Hong Kong. "Pernyataan Presiden AS, Donald Trump, mengisyaratkan tidak ada perubahan kesepakatan perdagangan dengan Tiongkok. Meskipun tensi kedua negara meningkat dan sentimen positif di awal pekan," papar Hans.
Baca juga: Jokowi: Penurunan Daya Beli Sebabkan Deflasi Bahan Pangan
Menurutnya, pernyataan Trump sejauh ini telah mencabut kesitimewaan Hong Kong. Seperti tidak akan menerima perlakuan istimewa terkait tarif, warga Hong Kong tidak bisa masuk ke wilayah AS dan tidak ada dwi kewarganegaraan.
Di tengah pandemi covid-19, kabar perkembangan vaksin covid-19 juga masih menjadi perhatian pasar. “Begitu juga rencana dana pemulihan zona Eropa sebesar 750 miliar euro, yang menjadi sentimen positif pasar," katanya. Pun, pelonggaraan lockdown di sejumlah negara juga membawa sentimen positif bagi pasar keuangan global.(OL-11)
Stratus (XFG), varian COVID-19 baru yang kini dominan di Indonesia, masuk daftar VOM WHO. Simak 5 hal penting menurut Prof. Tjandra Yoga Aditama.
LAPORAN terbaru Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa covid-19 XFG atau covid-19 varian stratus menjadi varian yang paling dominan di Indonesia.
varian Covid-19 XFG atau stratus tampaknya tidak membuat orang parah dibandingkan varian sebelumnya. Namun, ada satu gejala yang khas yakni suara serak atau parau.
Kemenkes menyebut total kasus covid-19 dari Minggu ke-1 hingga Minggu ke-30 tahun 2025 sebanyak 291 kasus
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
JAGA Pemilu khawatir pelanggaran dalam pemilihan umum (pemilu) menjadi kebiasaan yang diwajarkan alis ‘new normal’di masa depan.
Konsekuensi daerah yang telah ditetapkan berada di level 1 berarti kegiatan masyarakat bisa dikatakan dapat beroperasi normal dengan kapasitas maksimal 100% di berbagai sektor.
Rumah mengangkat konsep Tropical Modern ramah lingkungan dan didesain untuk menjawab kebutuhan hunian di era new normal.
Kebijakan pelonggaran penggunaan masker di ruang terbuka, diharapkan tidak menimbulkan euforia berlebihan yang berakibat abai terhadap protokol kesehatan yang masih harus diterapkan.
Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan mobilitas masyarakat terus mengalami peningkatan dalam dua pekan terakhir dan menjadi yang tertinggi selama masa pandemi covid-19.
SAAT ini kita tengah memasuki masa pra kondisi menuju transisi pandemi menjadi endemi. Secara gradual, pembatasan sosial memang sudah dilonggarkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved