​​​​​​​Covid-19 belum Merebak, Tingkat Pengangguran Turun Tipis

M. Ilham Ramadhan Avisena
05/5/2020 15:45
​​​​​​​Covid-19 belum Merebak, Tingkat Pengangguran Turun Tipis
Buruh . pabrik ketika jam pulang kerja di kawasan Cikupa, Kabupaten Tangerant, Banten, Jumat (17/4).(MI/FRANSISCO CAROLIO HUTAMA GANI)

BADAN Pusat Statistik (BPS) mencatat, tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada Februari 2020 alami penurunan tipis dari bulan yang sama di 2019. Tercatat TPT pada Februari 2020 berada di level 4,99% sedangkan Februari 2019 berada di posisi 5,01%.

"Tingkat pengangguran di Februari 2020 sangat flat, terjadi penurunan, tapi sangat tipis dari 5,01% ke 4,99%. Bisa dilihat jumlah TPT perempuan lebih rendah dibandingkan TPT laki-laki," kata Kepala BPS Suhariyanto dalam konferensi pers secara daring, Selasa (5/5).

Berdasarkan catatanya, TPT perempuan pada Februari 2020 berada di level 4,66% sedangkan TPT laki-laki di level 5,21%.

Lebih lanjut, Suhariyanto menambahkan, berdasarkan tingkat pendidikan, maka pada TPT tertinggi ada pada mereka yang tamatan Sekolah Menengah Kejuruan atau setingkatnya, sebesar 8,49%. Sementara  tamatan Sekolah Dasar menjadi tingkat pendidikan dengan tingkat TPT terendah yakni 2,64%.

Melihat historisnya, tingkat TPT dari tamatan SMK mengalami penurunan, pada Februari 2018 tercatat presentasenya 8,92%, turun di Februari 2019 sebesar 8,63% dan pada Februari 2020 sebesar 8,49%.

"Memang untuk SMK pattern-nya menurun kalau dilihat dari 2018," jelas Suhariyanto.

Baca juga: Pandemik Covid-19, Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan I 2,97%

Kemudian TPT berdasarkan kelompok umur, didominasi oleh kaum muda yang berumur 15-24 tahun sebesar 16,28%. Sedangkan umur 25-59 tahun memiliki TPT sebesar 3,14% dan TPT usia di atas 60 sebesar 1,08%.

"Bisa dipahami TPT usia muda lebih banyak karena ada yang baru lulus sekolah, kuliah. Mereka masih mencari kerja, sehingga pengangguran didominasi oleh usia muda," jelas Suhariyanto.

Sementara berdasarkan provinsi, Banten menjadi provinsi yang memiliki TPT terbesesar mencapai 8,01%, diikuti Jawa Barat 7,69% dan Maluku 7,02%. Provinsi dengan TPT terendah ialah Nusa Tenggara Timur 2,80%, Sulawesi Barat 2,61% dan Bali 1,21%. (A-2)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya