Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
KETUA Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Diana Dewi menyebut angka pengangguran secara nasional selama pembatasan sosial berskala besar (PSBB) bakal meningkat sampai 5,23 juta.
Angka tersebut didapat dari Kementrian Keuangan yang telah menginformasikan ada dua skenario tenaga kerja dampak covid-19.
"Pertama sekenario berat yaitu pengangguran bertambah sekitar 2,92 Juta dan sekenario sangat berat pengangguran bertambah 5,23 Juta," ujar Diana kepada Media Indonesia, Jakarta, Minggu (3/5).
Selain itu, Diana juga mengungkapkan dari data yang dilaporkan ke Kadin, sudah 1.657 hotel dan ribuan resto serta waralaba tutup imbas pandemi covid-19.
Baca juga : Program Relaksasi Kredit Perbankan Harus segera Direalisasikan
Ia mengatakan, banyaknya pengusaha mikro dan informal yang terhenti kegiatan aktivitas usahanya, memberi andil yang sangat besar menambah jumlah pengangguran di saat PSBB.
"Perusahaan mikro dan informal di Jakarta paling banyak terdampak, tetapi yang industri lebih banyak di daerah lain," jelas Diana.
Ia mengakuvdengan kondisi tersebut, cadangan cash flow dari masing-masing pengusaha juga sangat berbeda. Akan tetapi apabila diambil rata-rata hanya mampu bertahan dalam beberapa bulan kedepan
"Dari hal itu dapat saya katakan bahwa selama penanganan pandemi covid-19 ini belum selesai, maka kami juga tidak dapat berbuat apa-apa," pungkas Diana. (OL-2)
ekonom menyebut gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) di Indonesia berpotensi semakin besar, terutama di industri padat karya seperti tekstil dan alas kaki.
PRESIDEN Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN) Ristadi mengungkapkan bahwa dalam periode Agustus 2024 hingga Februari 2025 terjadi pengurangan tenaga kerja secara signifikan.
IKATAN Wartawan Hukum (Iwakum) memberikan bantuan solidaritas kepada para jurnalis yang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK).
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonedia (Apindo) Bidang Ketenagakerjaan, Bob Azam menyatakan bahwa badai pemutusan hubungan kerja (PHK) tidak hanya terjadi di Indonesia.
WAKIL Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini mengaku prihatin terhadap fenomena maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK) saat ini.
Kebijakan sepihak tersebut menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat. Apalagi, para pekerja yang diberhentikan tidak diberikan penjelasan atau alasan yang logis oleh pihak perusahaan.
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi meminta publik melemparkan kritik berbasis pada, bukan perasan semata.
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonedia (Apindo) Bidang Ketenagakerjaan, Bob Azam menyatakan bahwa badai pemutusan hubungan kerja (PHK) tidak hanya terjadi di Indonesia.
Meski tingkat pengangguran terbuka turun ke angka 4,7%, jumlah absolut pengangguran justru meningkat.
DUKUNGAN penuh peningkatan kualitas sekolah vokasi untuk melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang terampil sangat diperlukan sebagai bagian dari upaya menekan angka pengangguran.
KEPUTUSAN Pemprov Jabar menutup aktivitas tambang di kawasan Padalarang dan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, memicu ribuan orang terancam kehilangan pekerjaan.
Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) PD DKI Jakarta Kusworo mengkhawatirkan rancangan peraturan daerah Kawasan Tanpa Rokok dapat meningkatkan angka pengangguran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved