Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PENYEBARAN virus korona (Covid-19) yang terus meningkat di Indonesia membuat pemerintah Indonesia mengeluarkan imbauan untuk menghindari aktivitas di luar dan tetap di rumah.
Sejumlah perusahaan juga telah menerapkan kebijakan bekerja dari rumah (work from home) untuk karyawan. Di sisi lain, aktivitas #dirumahaja memunculkan permasalahan baru, pengeluaran ekstra yang menyebabkan keuangan rumah tangga menjadi tidak teratur.
Baca juga: Begini Cara Penerapan Aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar
Investment Specialist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) Krizia Maulana, memberikan beberapa tips agar pengeluaran ekstra bisa dikendalikan:
Kebijakan #dirumahaja untuk pelajar dan karyawan memunculkan pengeluaran ekstra yang meliputi biaya internet (kuota), listrik, makanan (snack dan cemilan), hingga pembelian suplemen (vitamin) yang tidak murah.
Disinilah penting memiliki dana darurat. Bagi yang tidak memiliki dana darurat, janganlah mengambil dari pos masa depan yang sudah kita siapkan. Yang bisa kita lakukan adalah mereview pengeluaran. Apa saja pos-pos yang bisa dialihkan untuk menutupi pengeluaran ekstra.
Buatlah daftar pengeluaran rutin bulanan untuk mengetahui pos-pos mana yang bisa dihentikan dan alihkan untuk menutupi pengeluaran ekstra. Contohnya alokasi dari anggaran transportasi, dan pos gaya hidup (ke bioskop, makan di restoran, liburan, member gym, dan lainnya).
Ketakutan akan berkurangnya pasokan makanan menyebabkan ada segelintir masyarakat yang melakukan panic buying dengan membeli sejumlah kebutuhan pokok.
Padahal, pemerintah sudah memastikan pasokan makanan dan kebutuhan rumah tangga tetap aman. Jangan panik dan belanja sesuai kebutuhan. Termasuk ketika berbelanja online.
Kemudahan teknologi, dan terlalu lama tinggal di rumah, membuat orang merasa bosan. Akhirnya banyak juga yang mengalihkan dengan berbelanja online.
Namun ini justru membuat orang menjadi keranjingan berbelanja, dan menambah pengeluaran rumah tangga. Bijaklah dalam berbelanja (online). Belanjalah sesuai kebutuhan dan manfaatkan diskon yang ditawarkan merchant-merchant online yang banyak bertebaran selama masa #dirumahaja.
Kondisi saat ini menyadarkan kita betapa pentingnya memiliki dana darurat. Untuk itu, tetaplah berinvestasi. Ketika kita menyesuaikan anggaran rumah tangga kita untuk menutupi biaya tambahan selama masa #dirumahaja, kita bisa mengurangi porsi investasi kita.
Namun setelah masa penyesuaian berakhir, dan kita sudah bisa menutupi pengeluaran ekstra tersebut, sesuaikan kembali porsi investasi kita. Jika memungkinkan menambah porsi untuk membuat porsi dana darurat yang sebelumnya tidak kita miliki.
(OL-6)
"Nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus menjadi vektor utama. Keberadaan dan penyebarannya yang meluas menjadikan arbovirus sebagai ancaman serius,”
Melonjaknya angka covid-19 di negara-negara tetangga perlu menjadi sinyal kewaspadaan yang bukan hanya harus direspons otoritas kesehatan tetapi juga masyarakat.
UPAYA pengendalian resistensi antimikroba (AMR) dibutuhkan untuk mencegah kemunculan berbagai penyakit berbahaya, termasuk yang bisa menimbulkan pandemi.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tim akademisi dari DRRC UI merilis buku yang membahas tentang risiko dari biological hazard dapat memberi pengaruh signifikan terhadap kesehatan masyarakat global.
Epidemiolog Masdalina Pane menjelaskan belum ada sinyal bahwa virus HKU5-CoV-2 menyebabkan wabah atau pandemi baru.
Pengurus IDI, Iqbal Mochtar menilai bahwa kekhawatiran masyarakat terhadap vaksin berbasis Messenger Ribonucleic Acid (mRNA) untuk covid-19 merupakan hal yang wajar.
Teknologi vaksin mRNA, yang pernah menyelamatkan dunia dari pandemi covid-19, kini menghadapi ancaman.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
PEMERINTAH Amerika Serikat membekukan dana sebesar 500 juta dolar AS yang dialokasikan untuk proyek vaksin mRNA produksi produsen bioteknologi CureVac dan mitranya, Ginkgo Bioworks.
Stratus (XFG), varian COVID-19 baru yang kini dominan di Indonesia, masuk daftar VOM WHO. Simak 5 hal penting menurut Prof. Tjandra Yoga Aditama.
LAPORAN terbaru Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa covid-19 XFG atau covid-19 varian stratus menjadi varian yang paling dominan di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved