Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
MENTERI Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pihaknya masih memiliki waktu hingga tiga bulan ke depan terkait permintaan Presiden Joko Widodo untuk menekan harga gas yang dinilai terlampau mahal.
"Tiga bulan nanti kita evaluasi," kata Airlangga di kantornya, Rabu (8/1).
Sebelumnya Presiden geram lantaran gas yang merupakan modal pembangunan industri nasional justru harganya terlampau mahal dan membuat industri dalam negeri tidak mampu bersaing.
Jokowi meminta agar jajajrannya mampu melakukan penghitungan dengan cepat dan tepat untuk menekan harga gas. Pasalnya, mantan Gubernur DKI Jakata itu tak menginginkan mahalnya harga gas menjadi tameng bagi mafia.
Baca juga : PGN Tingkatkan Pengembangan Infrastruktur Gas dan DMO
Meski upaya menekan harga gas dapat mengurangi penerimaan negara, Airlangga mengungkapkan hal itu tidak terlalu signifikan pengaruhnya.
"Kalau penerimaan negara tidak terlalu berkurang banyak, yang penting kan multiplier effectnya," pungkas Airlangga.
Diketahui pemerintah memiliki tiga opsi untuk menekan harga gas, pertama yakni penurunan atau penghapusan porsi pemerintah dari bagi hasil kegiatan kontrak kerja sama senilai 2,2 dollar AS per MMBTU.
Kedua, kewajiban badan usaha pemegang kontrak kerja sama untuk menyerahkan sebagian gas kepada negara (Domestic Market Obligation/DMO) diberlakukan dan diberikan kepada industri. Ketiga, yaitu keleluasaan impor untuk gas industri. (OL-7)
Kementerian ESDM meninjau dan mengevaluasi kondisi lapangan terkait tata kelola minyak mentah, serta memastikan kualitas dan kuantitas Bahan Bakar Minyak terjaga hingga ke tangan konsumen
Pertamina EP menggandeng BUMD dan KUD untuk mengoperasikan sumur tua dan sumur idle atau sumur yang menganggur.
PRAKTISI minyak dan gas (migas) Hadi Ismoyo menilai rencana pemerintah menetapkan harga elpiji 3 kilogram (kg) menjadi satu harga nasional tidak serta-merta menjamin hilangnya kecurangan.
PEMERINTAH Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, menuntut hak atas Dana Bagi Hasil (DBH) Migas dari aktivitas eksplorasi dan produksi gas bumi berskala jumbo di Selat Makassar.
PHE ONWJ mengirim topside Anjungan OOA, berbobot 530 metrik ton, dari lokasi fabrikasi Proyek Pengembangan Lapangan OO-OX, Kepulauan Riau.
Pertamina EP Cepu (PEPC) mencatatkan kinerja positif sepanjang 2024. Itu tercermin dari total laba bersih yang mencapai US$817,6 juta atau setara Rp13,4 triliun di 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved