Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
Noi, perempuan berusia 73 tahun, terlihat tengah antre di tenda pengiriman makanan Bangkok Community Help Foundation yang memberi makan 500 tunawisma dan orang miskin di kota itu setiap hari. Ia hanya salah satu dari jutaan lansia yang ada di negara itu.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Thailand adalah salah satu negara dengan populasi penuaan tercepat di dunia, namun perekonomiannya kurang siap. Penelitian yang dilakukan oleh lembaga pemberi pinjaman terbesar di Thailand, Kasikorn Bank, memprediksi pada tahun 2029 lebih dari 20% populasi di negara itu berusia di atas 65 tahun.
Namun, menurut mereka, Thailand belum mencapai tingkat kesejahteraaan yang sama dengan negara-negara lanjut usia lainnya seperti Jepang dan Jerman. “Masyarakat menjadi tua sebelum menjadi kaya. Kami belum siap.” kata kepala ekonom Kasikorn Bank, Burin Adulwattana.
Saat ini, di Thailand ada lebih dari 12 juta orang yang berusia di atas 60 tahun atau sekitar 18% dari populasi. Pendapatan yang rendah, tabungan yang terbatas, dan dana pensiun pemerintah yang tidak memadai akan menyebabkan banyak orang menderita kemiskinan ekstrem. Sementara jumlah pembayar pajak yang lebih sedikit dan anggaran belanja kesehatan yang diperkirakan akan meningkat tiga kali lipat, diyakini bakal menjadi beban fiskal yang sangat besar.
Bom Waktu
“Ini jelas merupakan bom waktu yang terus berjalan," kata Kirida Bhaopichitr dari Thailand Development Research Institute.
Sebanyak 34% lansia di Thailand hidup di bawah garis kemiskinan. Mereka bertahan hidup dengan pendapatan kurang dari US$830 (sekitar Rp13 juta) per tahun, menurut Kasikorn.
Untuk hidup layak di Bangkok, setidaknya diperlukan tabungan sebesar US$100,000, kata Burin, namun banyak warga Thailand yang pensiun dengan uang kurang dari US$1,300.
PM Thailand Srettha Thavisin telah berjanji untuk memberantas kemiskinan pada tahun 2027. Partainya berjanji pada pemilu untuk memberikan paket kesejahteraan lansia sebesar US$8,1 miliar, namun pemerintah belum mengumumkan apa pun terkait dana pensiun.
Bulan lalu Menteri Pembangunan Sosial Warawut Silpa-archa menolak seruan untuk menaikkan dana pensiun menjadi US$81 per bulan karena negara tidak mampu membiayainya.
“Saya berharap pemerintah dapat memberikan lebih banyak dukungan karena saat ini biaya hidup sedang melonjak,” kata Chusri Kaewkhio, lansia berusia 73 tahun, di kawasan kumuh Khlong Toei di Bangkok.
Suaminya yang berusia 75 tahun, Suchart Kaewkhio, terbaring di tempat tidur, mengenakan popok dewasa, menatap cat yang terkelupas dan langit-langit di karanya yang rusak karena air. Chusri mengatakan mereka tidak punya uang untuk memperbaikinya.
Mereka meminjam uang tunai setiap bulan untuk membeli susu dan selang makanan suaminya serta tagihan listrik mereka yang terlambat lima bulan.
Seperti di negara asia lainnya, di Thailand anak-anak yang sudah dewasa biasanya diharapkan akan menjaga dan membantu orang tuanya seiring bertambahnya usia.
Namun Burin mengatakan hal ini tidak bisa berkelanjutan dalam jangka panjang karena perekonomian sedang terpuruk dan minimnya lapangan kerja.
Pensiun tidak Cukup
“Di Thailland, laki-laki biasanya masih aktif hingga usia 65 tahun meski sudah pensiun, sedangkan perempuan mulai berhenti bekerja pada usia sekitar 50 tahun untuk merawat orang tua dan mertua mereka yang lanjut usia,” kata peneliti Kirida. Menurut dia perlu ada peningkatan jumlah pusat penitipan lansia yang lebih terjangkau.
Orn Keawwilat, 57 tahun, menghadapi tantangan yang sulit -- merawat orang tuanya yang sakit sambil menjalankan toko kelontong kecil untuk menghidupi rumah tangganya yang beranggotakan 12 orang.
Ayahnya yang terbaring di tempat tidur, Arj, 88, baru-baru ini terjatuh saat mencoba ke kamar mandi dan kehilangan kemampuan berbicara karena penyakit neuron motorik. “Dia harus disuapi dan diawasi sepanjang waktu karena terkadang dia tersedak,” kata Orn.
Pergeseran demografi Thailand memerlukan perubahan fisik dan budaya serta investasi yang besar. Kementerian tenaga kerja sedang mempertimbangkan untuk menaikkan usia pensiun melampaui usia 55-60 tahun saat ini.
“Pemerintahan di masa depan mungkin diminta untuk menaikkan pajak pertambahan nilai dari tujuh menjadi 10% serta mempertimbangkan untuk mengenakan pajak atas kekayaan dan warisan,” kata Burin.
Gubernur Bangkok Chadchart Sittipunt meningkatkan pusat kegiatan lansia dan klinik kesehatan. Namun bagi banyak orang, pensiun secara bermartabat adalah impian belaka.
Seorang mantan guru selama 30 tahun, Aew yang tidak pernah menikah, kehilangan rumahnya selama pandemi dan sekarang tidur di kursi stasiun kereta Bang Sue Grand.
“Uang pensiun saja tidak cukup. Saya juga membuat bunga plastik untuk dijual di jalan. Tapi saya ingin pekerjaan yang layak,” kata pria berusia 70 tahun itu.(AFP/M-3)
Pengalaman negara seperti Jepang dan Korea Selatan menunjukkan bahwa penurunan angka kelahiran bisa berdampak serius terhadap jumlah populasi pekerja.
POPULASI dunia mencapai 8,09 miliar orang pada Hari Tahun Baru 2025. Ini mencerminkan pertumbuhan lebih dari 71 juta orang selama 2024.
ahukah Anda bahwa setiap tanggal 12 Desember diperingati sebagai Hari Bhakti Transmigrasi? Momentum ini dirayakan untuk mengenang kontribusi besar program transmigrasi.
DALAM upaya mewujudkan cita-cita Indonesia untuk menjadi negara maju di umur 100 tahun kemerdekaannya pada tahun 2045, pemerintah berkomitmen untuk melakukan transformasi sosial.
Perencanaan pembangunan harus selaras dengan kondisi demografis wilayah
Angka kemiskinan di Indonesia menunjukkan penurunan selama 10 tahun masa pemerintahan Presiden Jokowi.
Pemerintah di Thailand dan Vietnam bersiap menghadapi dampak Topan Wipha dengan mengerahkan berbagai perangkat tanggap darurat dan bencana.
DARI isu yang beredar di balik tembok vihara hingga menjadi skandal nasional, kasus seks dan pemerasan yang melibatkan biksu-biksu senior di Thailand kini menjadi krisis institusi keagamaan.
Perempuan bernama Wilawan Emsawat alias Ms Golf kini menjadi pusat perhatian di Thailand. Ia disebut sebagai otak di balik jaringan pemerasan yang mengguncang komunitas biksu Budha.
Zona Business Matching tahun ini akan menampilkan berbagai merek Thailand dari sektor makanan dan minuman, kecantikan dan kesehatan, serta gaya hidup dan desain rumah.
LEBIH dari 500 orang terdiri dari warga sipil dan tentara Myanmar melarikan diri ke wilayah Thailand pada Sabtu (13/7) setelah terjadi serangan oleh kelompok etnis bersenjata.
Rencana awal, Indonesia akan mengirim 1.548 atlet ke SEA Games 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved