Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Penyanyi Folks asal Kanada Gordon Lightfoot yang terkenal pada era 70-an, meninggal pada Senin (1/5) waktu setempat, pada usia 84 tahun. "Gordon Lightfoot meninggal dunia malam ini di rumah sakit Toronto pada pukul 19:30 (2330 GMT)," tulis sebuah posting di halaman Facebook resminya, ketika berita kematian mulai berdatangan dari pers Kanada.
Penyebab langsung kematiannya tidak dipublikasikan. "Info lebih lanjut akan diumumkan," tulis postingan itu.
Lightfoot, lahir di Ontario, melakukan debutnya pada tahun 1943, pada usia lima tahun saat ia menyanyikan "I'm A Little Teapot" di sekolah Minggu gereja lokal, menurut situs webnya.
Dia kemudian menjadi penyanyi folk yang terkenal di Amerika serta Kanada bersama musikus seangkatan seperti Joni Mitchell dan Neil Young.
Meskipun ia dikenal sebagai bintang folk di akhir abad ke-20, popularitas Lightfoot abadi dan ia terus menulis lagu bahkan masih menggelar tur hingga bulan lalu. Pada April lalu, ia membatalkan jadwal turnya dengan alasan masalah kesehatan.
Lagu-lagu Lightfoot membahas segala hal mulai dari pernikahan yang gagal hingga keindahan pedesaan Kanada dan dibawakan oleh penyanyi ternama, termasuk Elvis Presley, Harry Belafonte, Bob Dylan, dan The Grateful Dead. Sejumlah hits nya antara lain The Wreck of the Edmund Fitzgerald, Early Morning Rain, dan If You Could Read My Mind.
Dylan bahkan memuji dia sebagai salah satu inspiratornya. Begitu juga dengan Geddy Lee, pentolan grup musik cadas Kanada, Rush. "Dia adalah pujangga kami. Dia adalah penyanyi-penulis lagu ikonik kami," ujar Lee, dalam film dokumenter yang dibuat pada 2019 tentang Lightfoot.
“Lightfoot dipuji sebagai penyanyi folk Kanada yang penuh perasaan dan lirik yang menggugah," tulis penyiar CBC dalam berita kematiannya.
Lightfoot meninggalkan istri ketiganya, Kim Hasse, menurut publikasi musik Billboard. (AFP/M-3)
Penelitian menunjukkan bayi mungkin merespons emosi yang terkait dengan melodi dan tempo lagu, bukan hanya liriknya.
Menurut dia, recital kali ini bukan hanya menunjukkan kemampuan teknis, tetapi juga tentang perkembangan artistik.
Sebaiknya kamu menggunakan headphone yang dapat memblokir suara dari luar saat mendengarkan musik sehingga tidak perlu menyetel dengan volume kencang
Lebih dari sekadar pertunjukan mode, TGC dikenal sebagai acara hiburan terbesar yang memadukan fesyen, musik, budaya pop, dan selebritis dari berbagai bidang dalam satu panggung yang sama.
Penelitian itu menunjukkan bahwa pilihan kalori dan rasa makanan berhubungan dengan lingkungan eksternal, termasuk musik.
Taiwan, salah satu negara di Asia Timur yang secara luas wilayah tidak terlalu besar. Tetapi justru punya gairah yang tak terbendung terhadap musik dan seni.
negara terbesar di dunia, nomor satu luasnya lebih dari 18 juta km persegi atau setara 11% dari luas daratan bumi
Canadian Seafood terkenal dengan kualitasnya yang tinggi, kesegarannya yang terjamin, dan komitmen terhadap keberlanjutan.
Restoran ini menawarkan beragam menu seafood segar, mulai dari tiram yang baru diambil dari perairan lokal, hingga lobster dan ikan panggang
Gelombang boikot wisata ke AS semakin meluas di kalangan warga Kanada sebagai respons terhadap kebijakan kontroversial Presiden Donald Trump.
Para peneliti menemukan kesamaan antara beberapa lembah Mars dan saluran subglasial Pulau Devon di kutub utara Kanada yang dijuluki ‘Mars di Bumi’.
Kanada baru sekali tampil di putaran final Piala Dunia yakni pada 1986 silam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved