Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sejumlah tradisi seperti acara kenduri pascakematian, pernikahan mewah dan berlangsung selama beberapa hari, serta ritual lainnya yang biasa digelar di pedesaan Mesir selama berabad-abad, kini semakin jarang terlihat.
Krisis ekonomi yang terjadi di negara itu, telah mengikis ritual tersebut. Beban inflasi tahunan yang mencapai 33,9% per Maret lalu, telah menghapus tradisi perkawinan dan upacara berkabung yang dulu sangat dihargai.
Dulu calon pengantin pria biasanya mengadakan pesta bujangan sebelum pernikahan dengan menggelar hiburan yang meriah dan menyembelih ternak untuk memberi makan ratusan tamu. "Kini hampir tidak ada yang melakukannya lagi," kata insinyur berusia 33 tahun, Mohamed Shedid kepada AFP dari kota asalnya Quweisna di Menoufia, 70 kilometer (43 mil) utara Kairo.
"Dulu kami menyalahkan Covid, tetapi segera setelah itu semua orang dilanda krisis ekonomi, yang menyebabkan harga daging di luar jangkauan sebagian besar keluarga,” imbuhnya.
"Bahkan, sebelum krisis saat ini yang kemudian diperburuk oleh invasi Rusia ke Ukraina tahun lalu, 30% orang Mesir hidup di bawah garis kemiskinan dan jumlanya rentan meningkat,’” demikian menurut Bank Dunia.
"Biaya melonjak berarti pernikahan dan pemakaman kami tidak seperti dulu", kata Omar Maghrabi, seorang guru bahasa Nubia, berusia 43 tahun. Nubia, terutama bagian selatan, merupakan daerah wisata di mana para turis biasanya berbondong untuk melihat kuil firaun kuno di tepi Sungai Nil. "Segalanya sangat sulit, kami butuh uang hanya untuk menjaga agar roda perekonomian rumah tangga tetap berjalan,” tutur Maghrabi.
Dalam setahun, pound Mesir telah kehilangan hampir setengah nilainya, mendorong harga-harga melonjak lebih dari dua kali lipat di negara yang bergantung pada impor itu.
"Beberapa bulan lalu, ada semacam kesepakatan di antara desa untuk membuat pernikahan lebih sederhana dan terjangkau," kata Maghrabi kepada AFP. "Sekarang tuan rumah hanya perlu menawarkan makan malam seadanya, alih-alih perayaan lama, yang biasanya berlangsung hingga seminggu untuk keluarga terkaya.”
Begitu juga dengan cincin kawin. Dengan meroketnya harga emas, otoritas Muslim tertinggi di Mesir mengatakan bisa menggantinya dengan alternatif yang lebih murah, yaitu perak. (AFP/M-3)
JURNAL Antropologi Indonesia menggelar The 8th International Symposium of Journal Antropologi Indonesia (ISJAI 8) di Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara, 2-5 Agustus 2022.
Sebagai ketua dia akan terus berupaya untuk membuat APPSANTI turut berkontribusi bagi kemajuan dunia pendidikan maupun kehidupan sosial bangsa Indonesia secara umum.
Primata, khususnya kera besar Afrika, merupakan kelompok hewan yang memiliki hubungan evolusi yang sangat dekat dengan manusia.
SULISTYOWATI Irianto, termasuk salah satu nama yang bakal menjadi panelis dalam debat cawapres pada Minggu, 21 Januari 2024 pukul 19.00 WIB. Seperti apa sosoknya?
Paschalis Maria Laksono, seorang tokoh terkemuka dalam bidang Antropologi akan menjadi salah satu panelis yang memberikan pertanyaan kritis kepada para calon.
MASYARAKAT Antropologi Indonesia menyatakan sepuluh poin kegusaran dengan situasi bangsa saat ini. Dalam seruannya di Jakarta, Sabtu (10/2).
Supply Chain & National Capacity Summit 2024
Realisasi Penyaluran KUR di Sulsel Meningkat
Setiap anak berhak tumbuh dengan kebahagiaan dan mencapai perkembangan yang optimal. Dalam proses ini, peran utama orang tua sangat penting untuk memenuhi kebutuhan anak dengan tepat.
dampak positif globalisasi terhadap berbagai aspek, mulai dari politik hingga hiburan yang dapat dirasakan oleh semua kalangan masyarakat
dampak negatif globalisasi untuk berbagai sektor kehidupan, baik pada sektor ekonomi, teknologi hingga sosial budaya, dan cara menyikapinya
rumah adat Aceh yang sangat beragam karena berasal dari suku-suku di Aceh sehingga memiliki ciri dan filosofi tersendiri
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved