Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
Kebakaran besar dan lebih sering yang melanda lahan atau hutan, bakal mengurangi kemampuan hutan untuk menyerap karbon, apalagi tidak diimbangi dengan penanaman pohon baru. Demikian hasil penelitian yang dipimpin University of Cambridge, Inggris.
Saat Bumi terus memanas karena konsentrasi gas rumah kaca yang semakin tinggi di atmosfer, jumlah kebakaran, serta seberapa besar dan lama pembakarannya, meningkat.
“Spesies pohon yang tumbuh lebih lambat mungkin mampu bertahan dari kobaran api, tetapi mereka menangkap lebih sedikit karbon di atmosfer dan mengurangi ketersediaan nutrisi,” menurut penelitian tersebut.
Dengan menganalisis data puluhan tahun tentang dampak kebakaran pada ekosistem di seluruh dunia, tim ahli menemukan, kebakaran yang berulang mendorong perubahan jangka panjang dalam komposisi hutan, sekaligus mengurangi ukuran populasinya.
Mereka menemukan bahwa setelah 50 tahun, wilayah dengan kebakaran tahunan paling ekstrem memiliki biomassa 72% lebih sedikit daripada wilayah yang tidak terbakar.
Dalam laporan yang ditulis di jurnal Nature Ecology and Evolution, para peneliti menyebutkan ada 63% lebih sedikit pohon di daerah yang terkena dampak parah dibandingkan dengan daerah yang tidak tersentuh kebakaran.
Karena tidak semua area cocok untuk reboisasi massal, dan karena dampak kebakaran jangka panjang membutuhkan waktu puluhan tahun untuk diukur, tim tersebut mengatakan penanaman kembali pohon kemungkinan akan gagal untuk mengimbangi penurunan kapasitas hutan untuk menyerap karbon dari atmosfer.
"Menanam pohon di daerah tempat pepohonan tumbuh dengan cepat sangat dianjurkan sebagai cara untuk mengurangi perubahan iklim," kata Adam Pellegrini dari Departemen Ilmu Tanaman Universitas Cambridge.
"Tapi agar berkelanjutan, rencana itu harus mempertimbangkan kemungkinan perubahan frekuensi dan intensitas kebakaran dalam jangka panjang."
Kebakaran hutan merupakan sumber utama polusi karbon yang memanaskan planet, dengan kobaran api tahunan yang melepaskan CO2 setara dengan sekitar seperlima emisi bahan bakar fosil. Tapi mereka juga mengurangi kapasitas alam untuk menyerap karbon yang dipompa ke atmosfer.
Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa kebakaran yang sering terjadi menurunkan tingkat nutrisi tanah seperti nitrogen. (AFP/M-4)
C-Hub atau Connectivity Hub dirancang untuk menjadi pusat dinamis bagi penelitian interdisipliner, pertukaran budaya, dan keunggulan akademik.
TIM peneliti asal Korea Selatan berhasil menciptakan inovasi baru pengalihan molekuler yang bisa membalikkan transisi sel kanker menjadi tidak ganas.
Vitamin D kerap diasosiasikan sebagai suplemen yang mampu memperlambat penuaan. Vitamin D memang penting untuk membangun otot dan tulang.
Penelitian ini berawal dari kearifan lokal masyarakat Jawa yang telah lama memanfaatkan sarang tawon angkut-angkut untuk menyembuhkan luka, terutama pada bekas khitan.
Perpanjangan kerja sama ini merupakan tonggak penting hubungan dan kolaborasi kedua perguruan tinggi yang telah berjalan selama 10 tahun.
Para peneliti dari Vesuvius Challenge berhasil menguraikan gulungan naskah PHerc. 172 yang terkubur akibat letusan Gunung Vesuvius, mengungkap judul dan penulisnya.
Kemah pengkaderan ini juga mengangkat persoalan-persoalan lingkungan, seperti perubahan iklim yang mengakibatkan bencana alam.
"Nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus menjadi vektor utama. Keberadaan dan penyebarannya yang meluas menjadikan arbovirus sebagai ancaman serius,”
Fenomena salju langka menyelimuti Gurun Atacama, wilayah terkering di dunia, menghentikan sementara aktivitas observatorium ALMA.
Dalam serangkaian lokakarya yang digelar selama lima hari tersebut, para musisi membahas akar penyebab krisis iklim, peran seni dan budaya dalam mendorong perubahan nyata.
Pusat Pengurangan Risiko Bencana Universitas Indonesia melakukan kerja sama bidang Limnologi dan Hidrologi dengan BRIN untuk persiapan dan adaptasi perubahan iklim.
Masuknya genangan rob tak hanya ke permukiman warga di pesisir pantai, tapi sudah meluap sampai ke jalan raya
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved