Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
Ilmuwan dari perusahaan pemroduksi alat diagnostik bakteri, PreDiagnose kini tengah mengembangkan sebuah perangkat revolusioner agar dapat menguping ‘komunikasi antarbakteri'. Perangkat tersebut dipercaya dapat menjadi bagian dari upaya mengekang resistensi antibiotik yang disebabkan adanya sebuah koloni berbagai macam jenis bakteri.
Pendiri PreDiagnose, Fatima AlZahra'a Alatraktchi, sebagaimana dilansir Daily Mail, mengatakan, nantinya, “Anda akan mendapatkan perawatan yang tepat berdasarkan sampel yang diperoleh secara tepat dari titik infeksi. Selanjutnya, Anda juga akan mendapatkan antibiotik yang mencakup semuanya tetapi tidak terlalu spesifik, karena setiap dokter akan tergantung pada hasil uji lab yang lebih akurat”.
Fatima selanjutnya mengemukakan, pengembangan perangkat ini sebenarnya tergolong sebagai pemborosan sumber daya yang amat besar. Namun demikian, hasilnya berbanding lurus dengan biaya yang dikeluarkan, karena didukung sebuah hipotesis yang sangat kuat sekaligus dapat mengetahui jenis bakteri secara tepat.
“Kita dapat mengurangi jumlah antibiotik dan menargetkan pengobatan yang lebih baik untuk digunakan setiap pasien,” imbuhnya.
Fatima mengatakan, perangkat itu nantinya juga dapat dimanfaatkan untuk membuat diagnosis secara lebih cepat karena hanya menghabiskan waktu selama 30 detik untuk mengambil sampel bakteri. Meski demikian, perlu diketahui pula bahwa perangkat itu masih dalam proses pengembangan sehingga baru dalam tahap uji coba deteksi infeksi.
Adapun proses kerjanya, Fatima menjelaskan bahwa alat itu akan berusaha menerjemahkan percakapan antarbakteri, yang mana biasa terjadi sebelum mereka berkoloni lalu menyerang organ tertentu pada tubuh pasien.
“Pada saat itulah mereka dapat mengancam jiwa. Ketika mereka (bakteri –red) bekerja secara individu, mereka melakukan sesuatu yang tidak berpengaruh pada apa pun. Tetapi ketika ada banyak, mereka dapat menyinkronkan perilaku dan membuat dampak tertentu pada tubuh seseorang,” tutur Fatima.
Bakteri sendiri dewasa ini melakukan komunikasi dengan cara mengeluarkan molekul. Ketika ada akumulasi besar dari molekul tersebut, hal itu juga menjadi pertanda bahwa mereka tidak hidup sendirian. Akan tetapi, dengan adanya ribuan percakapan mikroorganisme atau bakteri untuk dipahami, fenomena itu lah yang pada akhirnya membuat proses uji coba dan pengembangan alat membutuhkan waktu yang lumayan panjang.
Sementara itu, di sisi lain, Fatima mengatakan bahwa dewasa ini Organisasi Kesehatan Dunia telah memberikan peringatan keras terhadap pemberian secara berlebih atau penyalahgunaan obat-obatan untuk mengatasi resistensi antibiotik. Penggunaan obat secara berlebih dapat membuat bakteri menjadi kebal sehingga dosis pasien selalu meningkat dari waktu ke waktu.
“Semakin banyak infeksi, seperti radang paru-paru, atau TBC semakin sulit diobati karena antibiotik yang digunakan untuk mengobatinya menjadi kurang efektif,” tuturnya. (M-2)
Pentingnya regulasi yang proporsional, khususnya di sektor kesehatan. Salah satu contohnya adalah perlunya pendekatan berbasis bukti dalam mengatur produk tembakau alternatif.
WAKIL Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Stella Christie optimis terhadap masa depan riset Indonesia.
DORONG pemanfaatan hasil riset dalam upaya meningkatkan kinerja industri yang diharapkan mampu mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Kunjungan tersebut bertujuan memperkuat kolaborasi di bidang riset dan teknologi pertanian dan mencari solusi terhadap tantangan pangan di Tanah Air.
IndoStrategi merilis hasil evaluasi kinerja Kabinet Merah Putih setelah enam bulan masa kerja pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
PKR Material Karbon Berbasis Biomassa UNRI diharapkan menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan yang berdampak nyata bagi kemandirian energi Indonesia.
Aplikasi bakteri pereduksi nitrat terpilih yang memiliki aktivitas mereduksi N2O tinggi dapat menurunkan emisi N2O di lahan sawah.
Tim ilmuwan Tiongkok berhasil mengidentifikasi spesies bakteri baru yang belum pernah ditemukan di Bumi. Mikroorganisme ini terdeteksi di dalam Stasiun Luar Angkasa Tiangong
Penelitian menemukan 26 spesies mikroba baru dari ruang bersih NASA yang ekstrem dan steril. Lingkungan ini mempercepat evolusi mikroba akibat tekanan selektif unik.
MENYIMPAN sisa makanan di kulkas kerap dilakukan sejumlah orang. Akan tetapi, kebiasaan menyimpan makanan terutama nasi, mie, spagheti di kulkas bisa berbahaya untuk kesehatan.
Ilmuwan NASA, peneliti India dan Arab Saudi menemukan 26 spesies bakteri baru di dalam ruang steril, yang digunakan mempersiapkan peluncuran wahana Phoenix Mars Lander.
Meningkatnya resistensi bakteri terhadap antibiotik telah menjadi tantangan besar dalam pengobatan jerawat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved