Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MASYARAKAT Industri Kreatif Teknologi Informasi dan Komunikasi Indonesia (MIKTI) berkomitmen menjalankan misi dalam aspek pengembangan talenta digital Indonesia. Hal ini tergambar dari suksesnya Pembukaan Program Magang Studi Independen Bersertifikat (MSIB) MIKTI.
Pada batch kali ini, MIKTI membuka lima program studi yang sesuai dengan kebutuhan industri yang terdiri dari fullstack developer, flutter-mobile developer, golang computer vision developer, data analytics, dan data ccience-AI Based.
Pembukaan MSIB dipimpin langsung Dewan Penasihat MIKTI yang juga CEO Allo Bank Indra Utoyo, Ketua Umum MIKTI M Andy Zaky, Kepala Divisi Talenta MIKTI Ibnu SIna Wardy, Head of Programme MSIB MIKTI Raja Aksana Alrando, dan perwakilan dosen pembimbing program MSIB-Kampus Merdeka.
Baca juga : Perkuat Transformasi Digital, DTI-CX 2024 bakal Digelar
“MSIB MIKTI merupakan salah satu program kerja MIKTI dibidang pengembangan talenta, yang harapannya dapat mengasah serta meningkatkan skill mahasiswa sehingga dapat menjadi talenta-talenta digital yang andal dan kompetitif di Indonesia,” ujar Ketua Umum MIKTI M Andy Zaky.
Untuk memantik semangat para siswa, pada kesempatan ini Indra Utoyo juga memberikan motivational speech dengan judul Future Digital Talent: Opportunity and Challenge. Pada pidatonya, Ia menyampaikan tentang tren perkembangan bisnis digital dan tips agar selalu berkembang.
Acara Onboarding Student MIKTI juga dilengkapi dengan sharing session bersama Raja A. Alrando. Raja menjelaskan lebih lengkap tentang fasilitas yang akan didapatkan student selama mengikuti MSIB MIKTI.
“Hal ini merupakan langkah MIKTI untuk memastikan talenta digital tidak hanya memiliki kemampuan taktikal yang dapat bersaing secara global, tetapi juga memiliki kemampuan epistemik yang dibagikan oleh ‘walk the talk’ para leader ataupun praktisi ahli dari berbagai tech company,” jelas Raja.
Jumlah peserta MSIB 6 MIKTI mengalami peningkatan dari batch sebelumnya. Batch kali ini diikuti ratusan peserta aktif yang merupakan mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi di Indonesia. (Z-5)
Indosat Jalin Kemitraan dengan UIPath untuk Membekali 100 Ribu Talenta Digital
Nongsa Digital Park menargetkan tumbuhnya 10.000 digital talent dalam lima tahun ke depan.
Seminar nasional ini dihadiri oleh 2.000 peserta secara hybrid yang dibuka oleh Rektor Universitas Pamulang E. Nurzaman,
Transformasi global ke sektor digital harus segera dijawab dengan akselerasi pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
Program IndoDigi merupakan bentuk komitmen dalam mendukung transformasi digital Indonesia melalui percepatan pencapaian target talenta digital berkualitas di 2030.
KETUA Umum Yayasan Pendidikan Soekarno, Mohammad Marhaendra Putra atau Dade Marhaendra memberikan pesan kepada anak-anak muda yang anak menjadi mahasiswa baru di Universitas Bung Karno
Dalam kolaborasi ini, Melaney tidak hanya memberikan namanya, tetapi juga terlibat secara langsung dalam setiap tahap pembuatan parfum.
Samuel Wongso merefleksikan semangat inovatif dari Where Next Club ketika ia melanjutkan warisan Wong Hang Tailor, label fashion ikonik yang telah berkiprah di dunia mode Indonesia sejak 1933
Di balik gemerlapnya panggung fesyen, terdapat tantangan-tantangan besar yang dihadapi oleh para desainer. Persaingan tidak sehat membuat desainer sulit untuk meraih keuntungan
Berkat konsistensi dan kecintaan terhadap kuliner, Michelle Ongko dan Olivia berhasil membuktikan bisnis kuliner mereka mampu bertahan di tengah gempuran tren kuliner ‘kekinian’.
Ketiga menu tersebut yakni Fire Chicken, Flying Chicken, dan Richicken.
INDUSTRI perhotelan di Indonesia memiliki sejarah dan perjalanan yang panjang. Di baliknya, terdapat sosok-sosok pemimpin yang menjadi teladan. Salah satunya ialah Christian Jacob.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved